Manfaat minyak atsiri untuk kesehatan

Mungkin kamu sudah tak asing dengan minyak atsiri yang sering digunakan dalam aromaterapi. Metode ini merupakan suatu bentuk pengobatan alternatif yang menggunakan ekstrak tumbuhan untuk mendukung kesehatan tubuh.

Salah satu manfaat minyak atsiri adalah untuk mengurangi stres dan kecemasan. Nah, masih ada lagi manfaat lainnya, lho. Yuk, simak informasi selengkapnya pada penjelasan di bawah ini.

Apa itu minyak atsiri?

Minyak atsiri adalah ekstrak tumbuhan yang biasanya berupa larutan minyak. Minyak atsiri diperoleh melalui penyulingan (melalui uap dan/atau air) atau metode mekanis, seperti pendinginan. Setelah bahan kimia aromatik diekstraksi, semua bahan digabungkan dengan minyak pembawa untuk membuat produk yang siap digunakan.

Menurut Dr. Lin, minyak atsiri terbuat dari tanaman dengan bahan struktural dan fitokimia. Bahan kimia ini memiliki sifat yang tidak hanya bermanfaat bagi tanaman, tetapi juga bermanfaat bagi manusia.

Apa kegunaan minyak atsiri?

Minyak atsiri dapat digunakan dalam aromaterapi, sejenis pengobatan komplementer yang menggunakan penciuman untuk meningkatkan kesehatan. Selain dihirup, minyak atsiri juga bisa dioleskan pada kulit.

Penelitian telah menunjukkan bahwa minyak esensial dapat bermanfaat untuk kesehatan, seperti:
Meningkatkan suasana hati.

  • Meningkatkan kinerja kerja melalui pengurangan stres dan peningkatan perhatian.
    Meningkatkan tidur.
  • Membunuh bakteri, jamur dan virus.
  • Mengurangi kecemasan dan rasa sakit.
  • Mengurangi peradangan.
  • Mengurangi mual.
  • Meredakan sakit kepala.

Aroma minyak atsiri

Ada lebih dari 90 jenis aroma minyak atsiri, masing-masing memiliki aroma yang unik dan potensi manfaat kesehatannya sendiri.

Berikut daftar 10 minyak esensial populer dan klaim kesehatan yang terkait dengannya:

  • Peppermint: digunakan untuk meningkatkan energi dan membantu pencernaan
  • Lavender: digunakan untuk menghilangkan stres
  • Cendana: digunakan untuk menenangkan saraf dan membantu fokus
  • Bergamot: digunakan untuk mengurangi stres dan memperbaiki kondisi kulit seperti eksim
  • Rose: digunakan untuk meningkatkan mood dan mengurangi kecemasan
  • Chamomile: digunakan untuk meningkatkan mood dan relaksasi
  • Ylang-Ylang: digunakan untuk mengobati sakit kepala, mual, dan kondisi kulit
  • Tea Tree: digunakan untuk melawan infeksi dan meningkatkan kekebalan tubuh
  • Jasmine: digunakan untuk membantu mengatasi depresi, melahirkan, dan libido
  • Lemon: digunakan untuk membantu pencernaan, mood, sakit kepala, dan banyak lagi

Manfaat minyak atsiri

Terdapat berbagai manfaat kesehatan dari minyak atsiri, yakni:

1. Stres dan kecemasan

Mengenai aromaterapi, studi awal mengungkapkan cukup positif. Banyak kalangan yang telah membuktikan bahwa aroma beberapa minyak esensial dapat bekerja bersama terapi tradisional untuk mengobati kecemasan dan stres.

Menariknya, menggunakan minyak esensial selama pemijatan dapat membantu menghilangkan stres, meskipun efeknya mungkin hanya bertahan selama pemijatan berlangsung.

2. Sakit kepala dan migrain

Pada tahun 90-an, dua penelitian kecil menemukan bahwa mengoleskan campuran minyak peppermint dan etanol pada dahi dan pelipis peserta dapat meredakan sakit kepala.

Studi terbaru juga mengamati berkurangnya sakit kepala setelah mengoleskan minyak peppermint dan lavender ke kulit. Namun meski begitu, tetap diperlukan lebih banyak studi berkualitas tinggi terkait hal ini.

3. Mengatasi insomnia

Bau minyak lavender telah terbukti meningkatkan kualitas tidur, terutama bagi wanita setelah melahirkan, serta pasien dengan penyakit jantung. Ada satu ulasan yang meneliti 15 studi tentang minyak atsiri dan tidur. Sebagian besar penelitian menunjukkan bahwa mencium minyak – kebanyakan minyak lavender – memiliki efek positif pada kebiasaan tidur.

4. Mengurangi peradangan

Penggunaan minyak esensial dapat membantu melawan kondisi peradangan. Beberapa penelitian tabung reaksi menunjukkan bahwa minyak jenis ini memiliki efek anti-inflamasi.

Namun, masih sangat sedikit penelitian pada manusia yang meneliti efek minyak ini pada penyakit inflamasi. Oleh karena itu, efektivitas dan keamanannya masih belum cukup terbukti.

Tips menggunakan minyak atsiri

Berikut adalah beberapa cara yang bisa kamu coba untuk menggunakan minyak atsiri:

Menggunakan diffuser

Kamu dapat mencampur minyak esensial dan air dalam diffuser. Diffuser adalah perangkat yang menyebarkan partikel minyak kecil di sekitar ruangan sehingga kamu dapat menghirupnya.

Minyak atsiri dapat dipakai sebagai diffuser untuk menyebarkan aromanya ke seluruh sudut ruangan. Cara ini merupakan cara yang praktis untuk mengubah suasana hati kamu dengan cepat. Saat kamu menghirupnya, aroma minyak segera merangsang sistem saraf pusat dan memicu respons emosional.

Oles langsung di kulit

Kamu juga dapat menuai manfaat dengan mengoleskan minyak atsiri langsung ke kulit dan diserap ke dalam tubuh. Namun disarankan untuk tidak mengoles langsung hanya dari minyak atsiri saja, tetapi campur dengan minyak jenis lain seperti minyak kelapa atau minyak jojoba untuk mencegah risiko iritasi pada kulit.

Beberapa orang memasukkan campuran minyak esensial mereka ke dalam botol rollerball kecil untuk aplikasi yang lebih mudah.

Mengkonsumsi langsung

Beberapa orang memanfaatkan minyak atsiri dengan mencampurkannya ke dalam teh, suplemen, atau vitamin tubuh. Meski berkhasiat, cara ini cukup berisiko, karena bisa jadi ada reaksi lain yang negatif dari tubuh. Sehingga kamu perlu mengkonsultasikan hal ini terlebih dahalu pada dokter atau ahli herbal.

Itu tadi manfaat dan tips menggunakan minyak atsiri. Pastikan kamu tetap berhati-hati saat menggunakan minyak esensial pada anak-anak, orang dengan sistem kekebalan yang lemah dan ibu hamil.

Share artikel ini
Reference