Tanda-Tanda Hamil sebelum Telat Haid

Tanda hamil sebelum telat haid bervariasi antar individu. Tandanya mirip seperti PMS. Kehamilan dimulai dengan implantasi yang terjadi saat ovum menempel pada lapisan rahim.

Implantasi merangsang produksi hCG, hormon yang jumlahnya akan semakin besar pada awal kehamilan.

Hormon human chorionic gonadotropin (hCG) kemudian akan merangsang produksi hormon estrogen. Lalu, kedua hormon ini akan menyebabkan banyak gejala awal kehamilan.

Agar kamu bisa lebih paham tanda hamil sebelum telat haid, simak terus artikel berikut ini, ya!

Kapan gejala kehamilan dimulai?

tanda-tanda hamil

Gejala awal kehamilan muncul pada waktu yang berbeda untuk setiap individu. Kamu mungkin tidak menyadari gejala awal kehamilan selama beberapa minggu.

Tanda-tanda awal kehamilan, seperti munculnya bercak mungkin muncul sekitar satu minggu setelah sel sperma bertemu ovum.

Selain itu, gejala frekuensi buang air kecil jadi lebih sering biasanya muncul beberapa minggu atau lebih setelah pembuahan.

Ada pula yang mengalami sangat sedikit gejala selama kehamilan mereka. Namun, ada juga yang mengalami banyak gejala.

Jika kamu melewatkan menstruasi dan mengalami kelelahan, mual di pagi hari, dan munculnya bercak, kamu bisa melakukan tes kehamilan di rumah, kemudian pergi ke dokter untuk melakukan tes darah atau ultrasound.

Proses Kehamilan: Bagaimana Urutan Terjadinya Kehamilan?

13 tanda mengetahui hamil sebelum telat haid

tanda awal kehamilan

Gejala awal kehamilan mungkin bisa menjadi petunjuk.

Meski setiap wanita berbeda, gejala awal ini bisa muncul lebih dulu bahkan sebelum kamu terlambat haid. Beberapa tanda awal kehamilan umum sebelum telat haid meliputi:

1. Merasa lelah

Kelelahan adalah gejala awal kehamilan yang dialami hampir setiap calon ibu. Saat hamil, sebagian besar energi digunakan untuk membentuk plasenta.

Hal ini bisa membuat kamu berhenti beraktivitas seperti biasa.

2. Perubahan payudara

mengenali gejala kanker payudara

Payudara bengkak serta areola yang menggelap merupakan perubahan payudara yang mungkin kamu alami di awal kehamilan. Kamu mungkin juga mengalami sedikit nyeri pada payudara

Gejala ini bisa terjadi karena perubahan hormon estrogen dan progesteron di dalam tubuh. 

3. Sering buang air kecil

Dua sampai tiga minggu setelah pembuahan, ibu hamil mungkin lebih sering buang air kecil. Gejala ini disebabkan oleh hormon hCG yang meningkatkan aliran darah ke ginjal.

Rahim yang tumbuh juga memberi tekanan pada kandung kemih sehingga membuat kamu lebih sering ke toilet.

4. Enggan makan atau mengidam makanan

makanan penyebab sembelit

Ketika hamil, hidung cenderung lebih sensitif, sehingga kamu jadi enggan makan. Saat hamil, kamu bisa tidak menyukai aroma yang sebelumnya kamu sukai.

Tanda kehamilan ini umumnya muncul pada trimester pertama dan sering berlalu pada trimester kedua.

5. Perubahan suasana hati

Perubahan suasana hati atau emosi (mood swing) , seperti meningkatnya kecemasan, sering menangis, atau perubahan tingkat energi.

Hal ini berkaitan dengan perubahan hormon. Jadi, wajar bila suasana hati kamu menjadi kacau ketika hamil.

Ketika mengalami hal ini, kamu harus istirahat yang cukup, makan dengan baik, dan cukup tidur.

6. Pendarahan implantasi

flek coklat berhari-hari

Bercak atau pendarahan ringan atau yang dikenal dengan pendarahan implantasi. Gejalanya ini biasanya terjadi selama trimester pertama, karena kadar hCG meningkat di dalam tubuh.

Menurut situs What to Expect, faktanya beberapa ibu hamil mengalami pendarahan implantasi selama 6 hingga 12 hari setelah pembuahan.

Hal ini merupakan tanda bahwa embrio sudah ada di dalam dinding rahim, yang mungkin disertai dengan kram.

7. Peningkatan suhu tubuh

Jika kamu menggunakan termometer untuk melacak suhu tubuh, kamu mungkin memperhatikan adanya peningkatan suhu ketika kamu hamil.

8. Sensitif terhadap bau

Biasanya, pada saat kehamilan, bau yang sebelumnya terasa ringan dan lembut akan menjadi kuat. Gejala ini merupakan gejala awal kehamilan yang banyak dikeluhkan oleh wanita. 

9. Telat haid

Salah satu gejala awal kehamilan yaitu haid yang terlewat. Apalagi, ternyata kamu sudah mengalami telat haid 1 bulan. Jadi, wajar bila kamu mencurigai kehamilan ketika sudah telat haid

10. Kembung dan sembelit

Kembung merupakan gejala awal yang sering dirasakan ketika hamil. Kamu bisa mengalami gejala ini karena produksi hormon progesteron yang memperlambat pencernaan.

Sehingga, nutrisi dan makanan yang kamu konsumsi butuh lebih banyak waktu untuk memasuki aliran darah. Sayangnya, kembung biasanya disertai dengan sembelit.

11. Mulas

Bagi kebanyakan wanita, mulas merupakan gejala kehamilan yang muncul sekitar bulan ke-2 kehamilan.

Hal ini disebabkan oleh hormon progesteron dan relaksin yang mengendurkan jaringan otot polos di seluruh tubuh, sehingga makanan bergerak lebih lambat melalui saluran gastrointestinal (GI).

12. Morning sickness

morning sickness

Perasaan mual atau morning sickness bisa menyerang kapan saja sepanjang hari pada ibu hamil. Gejala ini biasanya dimulai ketika usia kehamilan sudah mencapai 6 minggu. 

13. Air liur berlebih

Kondisi ini juga disebut ptyalism gravidarum. Beberapa calon ibu mengalami penumpukan air liur di awal kehamilan.

Gejala ini biasanya mulai terjadi pada trimester pertama, dan dianggap sebagai cara tubuh untuk melindungi mulut, gigi, dan tenggorokan dari efek korosif asam lambung.

Cemas Karena Siklus Haid Pendek Tanda Kehamilan? Ini Faktanya

Cara membedakan tanda hamil dan tanda haid

Perbedaan tanda hamil dan haid

Tanda hamil sangat mirip dengan tanda haid. Namun, sebenarnya ada perbedaan dari keduanya. Perbedaan tersebut meliputi:

1. Pendarahan

Ciri darah haid kehamilan atau perdarahan implantasi biasanya berwarna merah muda sedang, cokelat tua, atau cokelat muda, jarang berwarna merah. Sedangkan, darah haid seringkali berwarna merah. 

2. Perubahan suasana hati

Saat PMS, kamu mungkin merasa tersinggung, kesal, sering menangis, dan cemas. Gejala-gejala ini biasanya hilang setelah haid dimulai.

Sedangkan, pada saat kehamilan, perubahan suasana hati bisa terjadi sampai kamu melahirkan.

3. Kelelahan

Kelelahan umum terjadi selama PMS namun gejala ini akan hilang ketika haid dimulai.

Berbeda dengan PMS, kelelahan pada ibu hamil biasanya berlangsung selama trimester pertama, bahkan ada juga yang mengalaminya selama kehamilan. 

4. Mengidam makanan

Pada saat hamil, calon ibu bisa menginginkan makanan yang sangat spesifik dan mungkin sama sekali tidak tertarik dengan makanan lainnya.

Lain halnya pada saat PMS, seseorang mungkin menginginkan banyak makanan, seperti cokelat, gula, permen, atau makanan asin.

Jangan Keliru, Ini Perbedaan Tanda Kehamilan dengan Menstruasi!

Kapan harus tes kehamilan sebelum telat haid?

alat tes kehamilan

Walaupun kamu mulai merasakan gejala awal kehamilan sebelum haid, kebanyakan wanita harus menunggu rata-rata dua minggu sejak mengalami ovulasi untuk memperoleh hasil tes kehamilan di rumah.

Tes kehamilan dilakukan untuk mengukur kadar hCG di dalam urin. Hormon yang diproduksi plasenta ini masuk ke urin segera setelah embrio ada di rahim, antara 6 hingga 12 hari setelah pembuahan.

Kamu bisa mulai menggunakan alat tes kehamilan di rumah segera setelah hCG dapat dideteksi dalam urin. 

Beberapa gejala awal kehamilan sebelum telat haid antara lain mual, nyeri payudara, dan merasa lelah. Namun, gejala seperti ini juga bisa menjadi tanda terjadinya perubahan hormonal.

Bila kamu memiliki gejala kehamilan, kamu harus melakukan tes kehamilan. Melakukan tes kehamilan merupakan cara terbaik untuk menentukan apakah kamu sedang hamil atau tidak.

Karena gejala awal kehamilan mirip dengan tanda-tanda kondisi lainnya, gejala tersebut tidak bisa diandalkan untuk mendiagnosis adanya kehamilan.

Share artikel ini
Reference