Sering Begadang Nonton Piala Dunia? Ini Efeknya Pada Wajah!
Waktu tidur setiap orang bisa berbeda, tergantung pada usia dan aktivitas sehari-hari yang dilakukan. Bagi orang dewasa, setidaknya membutuhkan tidur selama 7-9 jam per hari. Kebiasaan begadang bisa menyebabkan seseorang tidak memenuhi kebutuhan jam tidur harian. Alhasil, berbagai efek buruk untuk tubuh hingga wajah juga akan dirasakan.
Yuk, langsung simak berbagai akibat begadang untuk tubuh tersebut.
Efek begadang bagi wanita
Ada banyak alasan mengapa seseorang tidur lebih lambat atau begadang dari mulai pekerjaan, stres, hingga menonton film atau serial kesukaan. Namun, ternyata efek begadang juga sangat banyak, termasuk untuk wanita.
Berikut beberapa efek begadang untuk wanita yang perlu kamu ketahui.
1. Memiliki risiko kesehatan yang lebih besar dari pria
Penelitian terbaru menunjukan bahwa wanita yang kurang tidur akibat begadang dapat mengalami risiko masalah kesehatan yang lebih besar dari pria.
Para peneliti di Duke University Medical Center, yang dipimpin oleh Edward Suarez, PhD, seorang profesor di departemen psikiatri dan ilmu perilaku, menemukan bahwa wanita yang melaporkan tidur tidak sehat mempunyai risiko terkena penyakit jantung, depresi hingga diabetes tipe 2 yang lebih tinggi.
2. Menyebabkan tekanan darah tinggi
Pola tidur wanita yang buruk dengan berulang kali terbangun di malam hari memiliki kadar protein C-reaktif yang lebih tinggi dari pria. Selain itu, juga mengalami tanda atau gejala yang terkait dengan tekanan darah tinggi hingga penyakit jantung.
3. Berisiko terkena diabetes tipe 2
Kurang tidur juga dapat menyebabkan kerusakan pada toleransi glukosa pada tubuh dan membuat wanita berisiko terkena diabetes tipe 2. Selain itu, studi juga menunjukan bahwa wanita yang kurang tidur memiliki kadar gula dan insulin yang lebih tinggi dibanding pria.
4. Berat badan naik
Kurang tidur dikaitkan dengan peningkatan nafsu makan yang dapat menyebabkan penambahan berat badan. Bahkan, dalam studi Duke menemukan jika wanita cenderung mengalami kenaikan berat badan yang lebih tinggi daripada pria yang disebabkan oleh masalah tidur.
5. Depresi
Menurut penelitian kurang tidur dapat berpengaruh buruk pada pikiran dan ingatan. Bahkan, menurut penelitian Suarez, mengungkapkan bahwa gangguan tidur berdampak pada marah hingga depresi yang lebih besar pada wanita.
Bahaya Begadang Saat Nonton Piala Dunia
Akhir-akhir ini, karena efek piala dunia, banyak yang mengorbankan waktu tidur demi menonton pertandingan bola favorit. Nah, baik pada pria dan wanita, ada sejumlah bahaya begadang yang perlu diwaspadai, berikut beberapa bahaya.
1. Tekanan darah tinggi
Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya, kurang tidur juga dapat menyebabkan hipertensi atau tekanan darah tinggi dibanding dengan orang yang tidak begarang. Cobalah untuk mengatur waktu tidur yang tepat.
2. Penuaan dini
Saat kurang tidur tubuh akan menghasilkan hormon kortisol atau hormon stress yang lebih banyak. Hormon tersebut dapat merusak struktur kolagen yang berguna untuk menjaga kekencangan dan elastisitas kulit.
Ini sebabnya, sering begadang dapat menyebabkan penuaan dini, seperti menimbulkan garis kerutan dan bintik hitam di wajah.
3. Mudah lupa
Tidur sangat penting karena pada saat ini jaringan dan sel-sel saraf pada otak akan mengalami regenerasi. Jaringan otak yang sehat akan menjaga fungsi otak dengan baik. Selain itu, regenerasi juga akan memperkuat ingatan.
Jika kurang tidur, maka sel dan jaringan otak sulit untuk diperbaiki dan lebih rentan sudak sehingga mengganggu fungsi otak. Alhasil, kamu bisa menjadi lebih mudah lupa dan sulit berkonsentrasi.
4. Penurunan fungsi otak
Begadang dapat dapat mengganggu penurunan fungsi otak sehingga konsentrasi dan kemampuan untuk memecahkan masalah menjadi menurun. Konsentrasi yang terganggu juga dapat menyebabkan risiko kecelakaan yang lebih tinggi.
5. Penurunan gairah seksual (libido)
Efek buruk begadang lainnya adalah penurunan gairah seksual. Ini karena tubuh yang mengantuk, lelah, stres, dan kekurangan energi yang membuat libido atau gairah seksual menjadi menurun.
6. Peningkatan risiko gangguan mental
Beberapa penelitian menunjukan begadang dapat menyebabkan gangguan tidur seperti insomnia dan dapat mengalami gangguan fungsi otak. Efeknya, risiko gangguan mental seperti gangguan cemas dan depresi menjadi lebih tinggi.
Ciri jerawat begadang
Salah satu efek begadang adalah munculnya jerawat. Ada banyak faktor yang menyebabkan munculnya jerawat dan kurang tidur dapat menyebabkan kulit meradang dan memperburuk perkembangan jerawat karena tubuh yang lelah.
Kelelahan dapat menyebabkan tubuh lebih banyak memproduksi hormon kortisol yang berpengaruh pada insulin dan beberapa hormon lain yang berpengaruh pada warna kulit dan kondisi kulit.
Selain itu, kurang tidur juga dapat meningkatkan testosteron pada wanita yang menyebabkan munculnya jerawat di dagu.
Selain itu, kurang tidur suka dapat menyebabkan sekresi minyak berlebihan yang dapat menyumbat pori-pori dan sebabkan jerawat.
Berikut beberapa ciri-ciri jerawat begadang:
- Muncul di luar jadwal menstruasi
- Timbul rasa gatal
- Berkembang lebih banyak dan lebih memerah dibanding biasanya.
- Muncul hanya jika kamu sedang begadang atau kurang tidur. Saat kamu mulai cukup tidur, jerawat berangsur berkurang.
Efek begadang bagi wajah
Selain jerawat seperti pada ulasan diatas, begadang juga memiliki banyak efek lain untuk kulit. Kulit menjadi dehidrasi, tampak pucat dan juga kemerahan.
Selain itu, kurang tidur juga dapat berpengaruh buruk pada keseimbangan pH kulit dan menurunkan kelembaban kulit hingga membuat cahaya kulit berkurang. Alhasil, kulit juga menjadi lebih kusam.
Apalagi, kurang tidur juga membuat tubuh tidak memiliki cukup waktu untuk melakukan regenerasi kulit yang rusak akibat paparan sinar matahari. Artinya, kulit juga dapat mengalami tanda penuaan yang lebih cepat seperti munculnya garis halus dan perubahan warna kulit.