12 Olahraga Mengecilkan Perut Setelah Melahirkan
Setelah melahirkan, tubuh bisa mengalami perubahan. Persalinan bisa mempengaruhi kondisi tubuh kamu. Biasanya, butuh waktu untuk pulih sepenuhnya, bahkan bisa sampai beberapa bulan, lho.
Sejak kamu melahirkan, sebenarnya tubuh kamu mulai bekerja secara alami untuk mengecilkan perut kembali ke kondisi normal.
Jadi, wajar saja kalau kamu merasa tubuh kamu terlihat berbeda setelah melahirkan. Untuk mengatasinya, kamu bisa coba ikuti olahraga mengecilkan perut setelah melahirkan berikut ini.
12 olahraga mengecilkan perut setelah melahirkan
Berdasarkan situs Very Well Fit, meskipun kamu berolahraga, sebenarnya di sekitar perut bagian bawah akan tetap memiliki sedikit lemak.
Area ini merupakan area yang menyimpan kelebihan lemak, terutama setelah kehamilan, jadi jangan terlalu memaksakan diri, ya.
Dan, ingat bahwa sebelum kamu melakukan olahraga, sebaiknya pastikan kamu sudah memperoleh izin dari dokter dan pastikan olahraganya aman. Beberapa olahraga yang mungkin bisa kamu lakukan setelah melahirkan, antara lain:
1. Berjalan
Berjalan merupakan salah satu cara paling sederhana untuk melakukan olahraga setelah melahirkan. Cobalah berjalan pelan-pelan, kemudian coba berjalan mundur atau berjalan dengan pola zig-zag.
2. Jogging
Berdasarkan Health Line, aman untuk jogging setelah hamil. Tetapi, sebelum melakukannya, sebaiknya kamu berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter untuk menentukan waktu yang tepat.
Sebab, kapan waktu yang tepat untuk jogging bergantung pada faktor-faktor, seperti jenis persalinan dan komplikasi yang kamu alami.
3. Treadmill
Melakukan olahraga seperti treadmill dapat menjaga kebugaran otot dan jantung serta memberikan manfaat secara psikologis.
4. Bersepeda statis
Kamu bisa melakukan olahraga ini di rumah 40 hari pasca kelahiran. Dengan bersepeda statis, lemak dan kalori di tubuh akan berkurang.
5. Latihan pemanasan
Gerakan-gerakan sederhana seperti mengangkat bahu, memutar bahu, dan menengokkan kepala juga dapat dilakukan.
Olahraga pemanasan bisa meningkatkan suhu otot, mengalirkan lebih banyak darah ke otot, dan mendorong enzim memproduksi energi.
6. Latihan peregangan
Selain latihan pemanasan, ada pula latihan peregangan. Misalnya, kamu bisa melakukan latihan meregangkan leher.
Untuk mencegah terjadinya cedera, latihan peregangan wajib dilakukan dengan cara yang benar. Kamu perlu memahami beberapa pedoman dasar dengan membaca sumber yang dapat diandalkan atau melakukan konsultasi dengan dokter.
7. Berenang
Berenang bisa membuat rileks. Tapi, olahraga ini dapat dilakukan setelah pendarahan yang kamu alami karena melahirkan sudah berhenti dan kondisi kamu telah benar-benar pulih.
8. Angkat beban yang ringan
Pada minggu ke-4 sampai minggu ke-6 pasca persalinan, kamu bisa mengangkat beban yang bobotnya ringan dan tidak lebih berat dari berat badan bayi kamu. Tetapi, pastikan kamu melakukannya dengan hati-hati.
9. Push-Up
Dalam Jurnal Medikora yang membahas Olahraga Pasca Melahirkan yang ditulis oleh Sri Winarni, push-up umumnya dapat dilakukan di rumah dua minggu setelah melahirkan.
10. Sit Up
Sit Up umumnya aman dilakukan setelah tiga bulan pasca persalinan. Tapi, jangan lakukan sit up terlalu cepat ya, karena bisa menimbulkan cedera pada otot.
11. Gerakan duduk-berdiri
Olahraga ini gampang dilakukan karena hanya perlu menyiapkan satu buah kursi saja. Kamu bisa duduk selama 3 detik kemudian berdiri. Lakukan gerakan ini secara berulang untuk melatih otot kaki.
12. Senam
Senam dengan gerakan-gerakan yang ringan di dalam ruangan yang dilakukan sewajarnya dianggap cukup baik.
Olahraga ini dapat membuat tulang, otot, kaki, dan tangan lebih kuat dan secara otomatis akan mengendalikan berat badan.
Boleh tidaknya kamu melakukan olahraga tertentu, sebenarnya bergantung pada kondisi kamu saat ini, jenis operasi yang kamu jalani sebelumnya, dan sebagainya. Jadi, sebaiknya kamu tidak langsung melakukan olahraga dengan keras pasca melahirkan.
Disarankan untuk menunggu dokter memperbolehkan kamu melakukannya. Sebelum kamu memutuskan untuk melakukan salah satu olahraga yang telah dibahas, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter.
Penyebab perut buncit setelah melahirkan
Rahim, kulit, dan otot di sekitar perut meregang secara signifikan. Butuh waktu untuk pulih sepenuhnya. Diperlukan sekitar 6 sampai 8 minggu untuk kembali ke ukuran normal.
Pada beberapa wanita, bahkan diperlukan waktu yang lebih lama. Untuk ibu yang lainnya, mereka bisa memiliki penampilan yang berbeda, khususnya pada perut mereka.
Perut yang terlihat buncit setelah melahirkan bisa terjadi karena diastasis rekti, yaitu suatu keadaan saat otot-otot di perut terpisah.
Kondisi ini umum terjadi pada wanita hamil dan pasca persalinan. Keadaan tersebut membuat perut menonjol selama beberapa bulan atau beberapa tahun setelah melahirkan.
Itulah beberapa olahraga yang bisa kamu coba setelah melahirkan. Sebaiknya, jangan lakukan olahraga atau latihan yang memiliki risiko dan dampak tinggi ya, seperti lari. Jangan lupa untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu tentang jenis olahraga dan waktu yang tepat untuk melakukannya.