Manfaat Beras Merah untuk Diabetes, Intip Tips Mengonsumsinya!
Beras merah untuk diabetes dikenal sebagai alternatif pengganti beras putih. Beras merah juga diketahui mempunyai banyak kandungan dan zat gizi yang kaya akan nutrisi dan mempunyai beragam manfaat kesehatan.
Apakah jenis beras merah ini aman untuk penderita diabetes? Yuk simak apa saja manfaat yang bisa kamu rasakan dari mengonsumsi jenis beras yang satu ini!
Apakah beras merah untuk diabetes bermanfaat?
Hampir 40.000 varietas beras yang terdapat di dunia ini namun tidak semua beras mempunyai manfaat yang sama. Salah satu beras yang cukup dikenal luas dengan warnanya yang unik adalah beras merah. Jenis beras ini ternyata memiliki kandungan dan yang besar, utamanya untuk penderita diabetes.
Beras merah untuk diabetes merupakan alternatif yang sehat untuk penderita diabetes. Nutrisi penting dalam beras merah memang sangat luar biasa. Mengapa jenis beras ini baik untuk dikonsumsi?
Mengapa beras merah baik untuk penderita diabetes?
Penderita diabetes patut berhati-hati dalam mengonsumsi makanan karena bisa berefek pada penyakitnya. Beras dengan sumber karbohidratnya yang tinggi memang akan memengaruhi kadar gula dalam darah, khususnya bagi para penderita diabetes melitus. Karbohidrat yang terdapat di dalam beras akan dipecah menjadi glukosa atau gula darah.
Beras merah merupakan salah satu jenis beras dengan Indeks Glikemik (IG) rendah, yaitu seberapa cepat karbohidrat dalam beras dipecah menjadi glukosa. IG dalam beras merah sebesar 50 dan merupakan beras yang aman untuk dikonsumsi oleh penderita diabetes. Kandungan serat dalam beras ini juga lebih tinggi dibandingkan beras putih.
Itulah kenapa penderita diabetes perlu berhati-hati dalam mengonsumsi beras karena pada diabetes tipe 1 dan 2, mereka memiliki masalah yang berkaitan dengan proses pemecahan glukosa menjadi energi. Beras putih dapat meningkatkan gula darah namun bukan berarti para penderita diabetes tidak bisa sama sekali dalam mengonsumsi beras ini.
Apa saja kandungan yang terdapat dalam beras merah untuk diabetes?
Kandungan dalam beras merah
Menurut Harvard Health Publishing, Indeks Glikemik yang rendah membuat beras merah tidak banyak memengaruhi kadar gula dalam darah dan seratnya dapat menghambat pelepasan glukosa atau gula di dalam darah. Berikut ini adalah kandungan dalam 100 gram beras merah:
- 163,5 kalori
- 3 gram serat
- 34,5 gram karbohidrat
- 1,5 gram lemak
- 3,4 gram protein
Selain itu, beras merah untuk diabetes juga mempunyai banyak kandungan mineral, vitamin B, kalsium, seng dan zat besi yang tentunya baik untuk kebutuhan kesehatan kamu.
Apa saja manfaat dari beras merah?
Manfaat beras merah untuk diabetes
Untuk kamu yang belum tahu apa saja manfaat dari beras merah, yuk simak manfaatnya dibawah ini:
- Mengurangi rasa lapar. Serat dan dedak yang terdapat dalam beras merah bisa membuat kamu merasa kenyang lebih lama sehingga cocok untuk program penurunan berat badan.
- Mengurangi risiko kardiovaskular. Dedak yang terdapat dalam beras merah bisa membantu menurunkan kadar kolesterol; sehingga mengurangi risiko penyakit kardiovaskular.
- Mencegah radang sendi dan osteoporosis. Kalsium dan magnesium dalam beras merah dapat meningkatkan kepadatan tulang sehingga baik untuk mencegah penyakit tulang dan radang sendi.
- Meningkatkan kekebalan tubuh. Beras merah kaya akan magnesium dan antioksidan. Zat ini dapat membantu menyembuhkan berbagai penyakit dan melawan infeksi.
- Membantu mengontrol diabetes. Beras merah mempunyai indeks glikemik rendah sehingga dapat membantu mengendalikan kadar gula dalam darah.
- Membantu pencegahan asma. Beras merah dapat membantu meningkatkan sirkulasi oksigen dan mencegah asma. Kandungan magnesiumnya sangat tinggi sehingga bisa membantu meredakan kondisi ini.
- Meningkatkan pencernaan. Kandungan serat yang tinggi membuat beras merah bermanfaat dalam memudahkan proses pencernaan dan buang air besar.
- Meningkatkan kesehatan kulit. Beras merah mempunyai sifat antioksidan alami dan antosianin yang dapat mencegah penuaan dini datang karena sinar uv.
Manfaat beras merah sangat tinggi untuk kesehatan, namun apakah beras ini aman untuk dikonsumsi secara rutin?
Amankah beras merah untuk diabetes dikonsumsi rutin
Beras merah termasuk beras yang aman dikonsumsi oleh pengidap diabetes karena mempunyai Indeks Glikemik rendah dan baik untuk penderita diabetes, terutama tipe 2. Penderita diabetes tipe 2 banyak direkomendasikan untuk banyak mengonsumsi protein, karbohidrat dan lemak dengan kadar cukup yang berguna untuk menjaga gula darah.
Karena nasi putih diketahui memiliki efek negatif yang berkaitan dengan gula darah, maka dari itu nasi merah atau beras merah bisa menjadi alternatif yang tepat untuk penderita diabetes. Namun dalam konsumsinya, sebaiknya porsi beras merah dalam kebutuhan harian dikonsultasikan terlebih dahulu dengan dokter agar bisa tepat dalam porsi dan kebutuhan beras merah dalam sehari.
Tips mengonsumsi beras merah
Meskipun beras merah mempunyai Indeks Glikemik yang rendah, namun kamu perlu mengatur porsi dan cara mengonsumsi jenis makanan ini, lho. Apa saja tips dalam mengonsumsi beras merah?
Konsumsi dengan porsi cukup
Konsumsi beras merah dengan porsi cukup sesuai dengan porsi maksimal dalam sehari. Hindari makanan lain jika sudah makan makanan yang mengandung karbohidrat dan konsumsi jenis makanan lain seperti roti, mie, pasta, kentang dan sebagainya.
Konsultasikan dengan dokter
Konsultasikan dengan dokter apakah jenis beras yang bisa kamu konsumsi dan mana beras yang bisa tidak boleh dikonsumsi agar tetap sehat dan memenuhi kebutuhan harian, khususnya bagi penderita diabetes agar tidak semakin parah tingkat penyakitnya.
Cek kadar gula
Melakukan pengecekan gula darah bisa dilakukan untuk dapat mengontrol kadar gula. Pengecekan ini bisa dilakukan sebanyak 2 kali yaitu sebelum kamu sarapan dan sebelum tidur. Melakukan cek gula darah juga dapat digunakan sebagai tindak pencegahan jika kamu memiliki riwayat keluarga dengan risiko diabetes.
Dinginkan nasi sebelum dimakan
Berkaitan dengan indeks glikemik pada beras, nasi yang dingin sangat cocok untuk penderita diabetes sehingga sebaiknya hindari nasi panas dengan indeks glikemik yang masih tinggi.
Konsumsi jenis makanan alternatif lain
Selain beras merah, jagung, ubi, biji-bijian, dan gandum bisa digunakan sebagai alternatif makanan yang cocok untuk penderita diabetes.
Beras merah untuk diabetes bisa dimanfaatkan sebagai sumber karbohidrat yang tidak memengaruhi kadar gula darah. Namun perlu diingat, meskipun aman, namun kamu sebaiknya berkonsultasi dengan dokter mengenai asupan harian yang sesuai, ya!