Badan Bugar dengan 5 Makanan yang Mengandung Vitamin K!
Vitamin K merupakan jenis vitamin yang sangat dibutuhkan oleh tubuh, terutama untuk menjaga kesehatan tulang. Kebutuhan vitamin K setiap orang berbeda-beda. Untuk anak di bawah usia 1 tahun, asupan vitamin K yang dianjurkan adalah 0,002 mg hingga 0,025 mg.
Asupan vitamin K yang dianjurkan untuk anak usia 1-8 tahun adalah 0,03-0,05 mg. Sedangkan untuk orang dewasa, kebutuhan vitamin K harian dapat dihitung berdasarkan berat badan (kg), yaitu sekitar 0,001 mg vitamin K per kg berat badan.
Untuk mendapatkan jumlah kebutuhan vitamin K yang tepat, kamu harus makan makanan yang bervariasi dan seimbang. Nah, apa saja sih makanan yang mengandung vitamin K? Yuk, simak penjelasannya di sini!
Makanan yang mengandung vitamin K
Apa saja sih makanan yang bisa kamu konsumsi untuk memenuhi kebutuhan vitamin K harianmu? Yuk, simak penjelasan berikut!
Buah-buahan
Buah-buahan merupakan salah satu jenis makanan yang kaya akan vitamin K. Ada banyak buah yang kaya akan vitamin K, salah satunya adalah buah delima.
Sebuah buah delima mengandung sekitar 20 mikrogram vitamin K. Selain buah delima, Anda juga bisa mendapatkan vitamin K dari:
Kacang-kacangan
Tidak hanya buah-buahan, kacang-kacangan juga kaya akan vitamin K. Misalnya, 30 gram kacang mete mengandung setidaknya 10 mikrogram vitamin K.
Menariknya, jumlah ini dapat menutupi sekitar 20% dari kebutuhan harian orang dewasa. Jenis kacang-kacangan lain yang kaya vitamin K adalah:
- Kacang kedelai
- Kacang hijau
- Kacang polong
- Kacang merah
Produk hewani
Kandungan vitamin K yang tinggi juga dapat kamu temukan pada berbagai produk hewani, seperti:
- Telur
- Susu
- Makanan laut (ikan atau udang)
- Keju
- Daging
- Hati ayam dan sapi
Selain dapat memenuhi kebutuhan protein harianmu, makanan-makanan ini juga baik untuk kesehatan tulangmu.
Berbagai sayuran
Sayuran hijau memang sumber makanan yang memiliki jutaan manfaat. Pada sayuran hijau, kamu bisa menemukan kandungan vitamin K yang tinggi.
Kamu bisa mendapatkan vitamin K dari sayuran hijau, seperti:
- Buncis
- Brokoli
- Kubis
- Kangkung
- Wortel
- Bayam
Minyak nabati
Minyak ini sering disebut minyak sehat. Alasan karena minyak nabati memiliki kolestrol yang lebih sedikit dibanding jenis minyak lainnya serta tinggi akan vitamin K.
Sekitar 1 sendok makan minyak nabati menyediakan sekitar 10 mikrogram vitamin K. Beberapa contoh minyak ini adalah minyak canola dan minyak zaitun.
Manfaat vitamin K
Dengan memenuhi kebutuhan vitamin K, kamu bisa mendapatkan beberapa manfaat mengonsumsi makanan yang mengandung vitamin K sebagai berikut:
Mempercepat proses penyembuhan luka
Fungsi utama vitamin K adalah pembentukan protrombin, protein yang sangat penting dalam pembekuan darah dan pembentukan jaringan tulang.
Jika kamu tidak mendapatkan cukup vitamin K, tubuhmu tidak dapat memproduksi protein ini. Kekurangan protrombin membuat tubuh rentan terhadap memar, bahkan dari cedera ringan.
Bahkan luka kecil bisa berdarah dengan mudah. Ini karena darah tidak cepat membeku. Karena itu, jangan lupa konsumsi makanan yang mengandung vitamin K yang cukup ya!
Mengurangi risiko penyakit jantung
Salah satu penyebab tekanan darah tinggi adalah penumpukan deposit mineral di pembuluh darah. Deposit mineral menghambat kelancaran aliran darah yang dapat memicu penyakit jantung.
Nah, vitamin K menawarkan manfaat tak terduga dalam hal ini. Vitamin ini diduga dapat mencegah pengendapan mineral di pembuluh darah.
Hal ini membuat aliran darah jadi lebih lancar dan dapat mengurangi risiko tekanan darah tinggi.
Mempertahankan kekuatan dan kepadatan tulang
Vitamin K memiliki banyak fungsi dalam tulang, tetapi yang paling penting adalah pembentukan protein yang disebut osteocalcin.
Selama osifikasi tulang, osteocalcin berikatan dengan ion kalsium dan mineral lain untuk mengatur ukuran dan bentuk tulang. Tanpa vitamin K, tubuh tidak dapat membuat osteocalcin.
Akibatnya, proses osteohardening terganggu. Kepadatan tulang juga menurun dan meningkatkan risiko osteoporosis dan patah tulang.
Mempertahankan fungsi kognitif
Fungsi kognitif meliputi kemampuan berpikir, belajar, mengingat, mengambil keputusan, memecahkan masalah, dan berkonsentrasi.
Seiring bertambahnya usia, keterampilan ini dapat menurun. Ada banyak cara untuk memperlambat penurunan kognitif, salah satunya dengan mendapatkan vitamin K yang cukup. Vitamin K bahkan bisa membantu mencegah pikun di usia tua.
Mengurangi risiko kanker
Kanker tetap menjadi penyebab utama kematian di banyak negara. Namun, telah ditemukan bahwa makan makanan yang kaya vitamin K dapat mengurangi risiko terkena penyakit ini, yang dapat menghambat munculnya sel kanker.
Vitamin ini juga berpotensi meningkatkan harapan hidup pada pasien yang dirawat. Manfaat vitamin K untuk mengurangi risiko kanker cukup menjanjikan. Namun, peneliti perlu melakukan penelitian lebih lanjut untuk mendapatkan bukti yang kuat.
Sampai saat ini, berbagai studi terus dilakukan untuk meneliti berbagai manfaat lain yang bisa didapatkan dengan mengonsumsi makanan yang mengandung vitamin K.
Karena manfaatnya yang banyak, kamu juga harus memastikan bahwa kamu mengonsumsi vitamin K yang cukup yaa!