Bahaya makan mie instan malam hari

Apakah kamu pecinta mie instan? Makanan ini memang memiliki cita rasa yang nikmat, gurih, dan bikin nagih. Tak dipungkiri, kita mungkin cukup sering makan mie instan malam hari ketika sedang lapar. Mie instan sendiri memiliki sebenarnya tidak baik dikonsumsi secara berlebihan, terlebih di malam hari.

Nah, kira-kira adakah bahaya makan mie instan malam hari? Yuk, simak penjelasannya supaya kamu bisa mencegahnya berikut ini.

Bahaya makan mie instan malam hari

Makanan olahan biasanya memang lebih enak, lebih tahan lama, dan mudah dimasak. Saat dikonsumsi, kamu hanya perlu menambahkan sedikit bumbu atau mungkin tidak ada bumbu lain sama sekali dan kamu sudah bisa menikmatinya.

Masalahnya, di malam hari ketika merasa lapar, makan mie instan merupakan godaan terbesarnya. Padahal, ada beberapa bahaya mie instan bisa mengintaimu. Yuk, simak apa saja sih bahaya makan mie instan malam hari!

1. Sindrom metabolik

Penyakit sindrom metabolik adalah sekumpulan gangguan kesehatan yang bisa terjadi secara bersamaan, misalnya tekanan darah tinggi, naiknya kadar gula darah, kolesterol, dan trigliserida.

Sebuah penelitian di Korea menunjukkan bahwa peningkatan konsumsi mie instan erat kaitannya dengan risiko sindrom metabolik. Hasil penelitian tersebut juga menunjukkan bahwa partisipan yang makan mie instan lebih dari tiga kali seminggu memiliki tekanan darah dan kadar glukosa darah yang lebih tinggi dibandingkan mereka yang hanya makan mie instan sebulan sekali.

Ada kemungkinan, sindrom metabolik ini terjadi karena kandungan natrium yang tinggi dan lemak jenuh tidak sehat yang ditemukan dalam mie instan. Belum lagi jika konsumsi mie instan dilakukan malam hari, wah lebih bahaya lagi!

2. Diabetes

Mie instan terbuat dari tepung maida. Tepung Maida adalah tepung terigu yang telah mengalami proses mengalami berbagai proses. Tepung maida yang terkandung dalam mie instan merupakan bahan tambahan yang tidak mengandung nutrisi apa pun selain kaya rasa.

Selain itu, maida juga mengandung gula yang tinggi, sehingga mengkonsumsi tepung maida dapat meningkatkan kadar gula darah. Saat kamu makan makanan berbahan dasar tepung maida, pankreas dengan cepat melepaskan insulin dan mencernanya. Hal ini tentu membutuhkan waktu yang cukup lama. Kondisi ini dapat memicu diabetes tipe 2.

3. Meningkatkan risiko penyakit hati (liver)

Makanan yang melalui proses panjang seperti mie instan mengandung bahan pengawet yang sulit terurai jika dimakan terlalu banyak, sehingga dapat merusak fungsi hati.
Jika tidak terkontrol, organ hati bisa kewalahan melakukan tugasnya karena lemak yang menumpuk. Akibatnya, kamu dapat terkena penyakit hati, salah satunya adalah pembengkakan.

4. Obesitas

Selain sindrom metabolik, terlalu banyak makan mie instan bisa menyebabkan obesitas. Kamu harus tahu bahwa dalam mie instan terdapat 14 gram lemak jenuh. Jumlah ini sudah memakan sekitar 40 kebutuhan lemak harianmu.

Mie instan juga tinggi kalori. Ia juga memiliki sedikit nilai gizi untuk yang dapat diserap oleh tubuh dan tidak sebanding dengan kalorinya.

Selain itu, makan malam ternyata juga dapat meningkatkan risiko obesitas, lho. Berbagai penelitian menunjukkan bahwa makan di malam hari membuat tubuh menyimpan kalori dalam bentuk lemak, bukan energi. Nah, bayangkan saja jika kamu makan mie instan malam hari, berapa banyak lemak yang kamu tabung?

5. Memicu gangguan pencernaan

Selama proses penyimpanannya, zat yang disebut tert-butylhydroquinone (TBHQ) ditambahkan ke dalam mie instan. Zat ini adalah pengawet yang didasarkan pada minyak yang juga ditemukan dalam produk pestisida. Nah, tubuh butuh waktu untuk mencerna bahan pengawet ini.

Bahkan setelah 2 jam, organ pencernaan tidak dapat memecah TBHQ dan dapat mempengaruhi proses pencernaan. Karena waktu pencernaan yang lama, organ tubuh seperti lambung pun terkena imbasnya. Akibatnya, kemampuan lambung untuk menyerap nutrisi dari makanan lain menjadi lebih sulit.

Tips sehat mengatasi lapar di malam hari

Kamu sering lapar saat malam hari dan memutuskan makan mie instan karena cara penyajiannya yang sangat mudah? Wah, kamu harus mulai kurangi kebiasaan ini ya. Yuk, cari tahu tips sehat mengatasi lapar di malam hari!

Tidur lebih awal

Menurut sebuah penelitian, orang yang suka begadang atau tidur terlalu larut malam cenderung merasa lebih mudah lapar di tengah malam. Jadi, jangan tunda waktu tidurmu, ya!

Semakin cepat kamu tidur, semakin kecil kemungkinan kamu pergi ke dapur untuk membuka lemari es dan mengambil camilan. Agar bisa tidur lebih cepat, matikan TV dan jauhkan perangkat seperti ponsel atau laptop dari tempat tidur. Kamu juga bisa minum susu hangat sebelum tidur untuk membantu tidur lebih nyenyak tanpa merasa lapar.

Cara ini bukan hanya membantumu mengatasi lapar di malam hari, tetapi juga membantumu menghindari makan mie instan di malam hari!

Gosok gigi setelah makan malam

Situs Berry Wellfit melaporkan bahwa orang yang sedang diet biasanya mengunyah permen karet sebelum tidur untuk menghindari cemilan setelah makan malam. Rasa mint di mulut membuat rasa makanan dan minuman yang masuk menjadi pahit.

Jika kamu tidak memiliki permen mint untuk dikonsumsi, kamu dapat mengatasinya dengan membersihkan gigi. Rasa mint pada pasta gigi membantu mengurangi nafsu makanmu di malam hari.

Makan yang cukup di siang hari

Kamu tidak perlu takut makan di siang hari untuk menghindari rasa lapar tengah malam. Memaksa asupan kalori sepanjang hari justru bisa membuatmu lapar saat tengah malam dan akhirnya makan berlebihan.

Jadi tutupi kebutuhan makanan siang hari dengan baik. Jangan lupa konsumsi makanan dengan nutrisi yang seimbang, ya!

Makan makanan tinggi protein dan serat di malam hari

Protein dan serat merupakan sumber nutrisi yang bisa membuat perut kenyang lebih lama. Selain itu, serat juga membantu menurunkan kolesterol jahat LDL yang berbahaya bagi kesehatan jantung dan pembuluh darah.

Oleh karena itu, biasakanlah mengonsumsi makanan tinggi protein dan serat saat makan malam. Kamu bisa menjadikan buah-buahan sebagai camilan sebelum tidur untuk menghindari perut kembung. Dengan begitu, kamu tidak akan merasa lapar dan merasa harus makan mie instan malam hari untuk menutupi rasa laparmu.

Cari kesibukan sebelum tidur

Saat malam tiba, mungkin lebih sedikit aktivitas yang bisa kamu lakukan. Namun, saat kamu kesulitan tidur, carilah aktivitas lain dan alihkan perhatianmu untuk untuk makan camilan tinggi kalori seperti mie instan.

Kamu bisa coba membaca buku atau bermeditasi. Hal ini akan membantumu menghindari rasa lapar dan pada akhirnya membuatmu lebih mudah tidur. Mudah kan?

Nah, itulah hal-hal yang perlu kamu ketahui tentang bahaya makan mie instan malam hari dan bagaimana tips mengatasi rasa lapar di tengah malam. Yuk, terapkan tips-tips ini demi gaya hidup yang lebih sehat!

Share artikel ini
Reference