Rematik adalah penyakit yang dapat menyebabkan rasa sakit di beberapa bagian tubuh, terutama pada persendian. Saat ini terjadi, sensasi nyeri dan kaku tidak hanya mempengaruhi persendian, tetapi juga otot dan tulang.

Penderita rematik cenderung merasakan nyeri pada persendian tubuhnya. Oleh karena itu, sangat penting untuk mencegah nyeri ini terjadi, apalagi ini dapat mengganggu kelancaran aktivitas sehari-hari.

Salah satu caranya adalah dengan mengonsumsi makanan untuk penderita rematik. Yuk, cari tahu apa saja makanan-makanan tersebut!

Makanan untuk penderita rematik

Agar rematik tidak terus kambuh, simak 13 makanan untuk penderita rematik di bawah ini!

1. Nanas

apakah nanas bisa melancarkan haid

Nanas kaya akan bromelain, enzim yang memecah protein. Oleh karena itu, buah tropis ini sangat bagus untuk mengurangi peradangan dan dapat membantu meredakan nyeri akibat rematik.

Cara terbaik adalah mengkonsumsi nanas di antara waktu makan karena enzimnya digunakan untuk mencerna makanan.

2. Kacang polong dan buncis

Makanan untuk penderita rematik selanjutnya adalah kacang polong dan buncis. Kacang polong dan buncis adalah sumber protein yang bagus dan penting untuk kesehatan otot.

Bukan hanya itu, kacang polong dan buncis juga bebas lemak, mengandung antioksidan, dan kaya akan asam folat, magnesium, zat besi, seng, dan potasium.

3. Kunyit

Kunyit mengandung kurkumin, polifenol alami. Sebuah studi menunjukkan bahwa kurkumin memiliki sifat antioksidan dan anti-inflamasi.

Namun, peneliti masih belum tahu berapa banyak yang dibutuhkan untuk mendapatkan efek yang bermanfaat ini, tetapi tidak ada salahnya menambahkan kunyit ke masakanmu.

4. Biji-bijian utuh

Oat, gandum utuh, beras merah, quinoa, dan biji-bijian utuh lainnya dapat menurunkan kadar CRP dan mengurangi risiko penyakit jantung, yang kerap meningkat pada penderita rematik.

Biji-bijian utuh lebih tinggi nutrisi dan serat daripada biji-bijian olahan. Selain itu, banyak produk dengan biji-bijian olahan mengandung bahan yang tidak menyehatkan, seperti tambahan gula dan lemak jenuh. 

Apa Makanan untuk Penderita Jantung yang Aman dan Menyehatkan?

5. Jus ceri

Sebuah studi menemukan bahwa konsumsi jus ceri dapat membantu mengurangi kadar asam urat dan meningkatkan antosianin spesifik, sejenis antioksidan, dalam aliran darah.

Namun, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk menemukan berapa banyak jus ceri yang harus dikonsumsi seseorang untuk mendapatkan manfaatnya.

6. Bawang putih

Studi menemukan bahwa mengonsumsi 1.000 mg bawang putih dalam bentuk tablet setiap hari dapat membantu meringankan gejala rematik serta mengurangi rasa sakit dan pembengkakan. Menambahkan bawang putih utuh ke dalam makanan juga dapat bermanfaat bagi gejala rematik. 

7. Wortel

Wortel juga merupakan makanan untuk penderita rematik. Sayuran berwarna oranye ini kaya akan vitamin A dan betakaroten yang dipercaya bisa melawan rematik. Untuk hasil terbaik, konsumsilah wortel secara teratur. Kamu bisa mengonsumsinya dalam bentuk sayur, salad, atau dibuat jus tanpa gula.

8. Teh hijau

Makanan untuk penderita rematik selanjutnya adalah teh hijau. Teh hijau mengandung polifenol, sejenis antioksidan yang dapat mengurangi peradangan dan memperlambat kerusakan tulang rawan, terbukti mampu menghambat produksi molekul penyebab rematik.

9. Anggur

Manfaat buah anggur untuk ibu hamil

Makanan untuk penderita rematik selanjutnya adalah anggur. Anggur adalah buah yang kaya nutrisi, kaya akan antioksidan dan anti-inflamasi.

Selain itu, buah ini mengandung beberapa senyawa seperti proanthocyanidins yang telah terbukti bermanfaat dalam meredakan nyeri akibat rematik.

10. Ikan dengan lemak omega 3

Ikan seperti salmon, sarden, dan tuna kaya akan asam lemak omega-3, yang dapat membantu mengurangi peradangan pada penderita rematik.

Asam lemak omega-3 juga dapat membantu memperlambat proses penuaan sendi dan mengurangi risiko rematik, termasuk risiko komplikasi, seperti penyakit jantung dan stroke.

11. Kerang

Kerang adalah salah satu makanan paling bergizi. Kerang mengandung asam lemak omega-3 yang dapat membantu mengurangi protein C-reaktif (CRP) dan interleukin-6, dua protein yang dapat menyebabkan peradangan pada tubuh.

12. Susu atau produk olahan susu

Kekurangan vitamin D dan kalsium dapat menyebabkan berbagai masalah tulang, seperti rematik dan radang sendi. Oleh karena itu, mengonsumsi susu dan produk olahan susu dapat membantu tubuh mendapatkan vitamin D dan kalsium yang cukup.

13. Jahe

Terakhir, makanan untuk penderita rematik adalah jaeh. Jahe juga merupakan makanan untuk penderita rematik yang sangat berkhasiat.

Jahe dapat membantu meringankan gejala radang sendi akibat rematik karena senyawa yang terkandung di dalamnya dapat menghalangi produksi zat dalam tubuh yang dapat menyebabkan peradangan. Kamu bisa mengonsumsi jahe segar, bubuk, atau jahe kering setiap hari.

10 Jenis Radang Sendi Paling Umum, Ini Gejala dan Tandanya!

Makanan yang sebaiknya dihindari untuk penderita rematik 

obat pengapuran sendi

Beberapa makanan dapat memperburuk gejala rematik dan meningkatkan risiko komplikasi. Berikut beberapa makanan yang sebaiknya dihindari untuk penderita rematik:

  1. Makanan yang tinggi purin seperti ikan asin sebaiknya dihindari oleh penderita rematik karena dapat meningkatkan produksi asam urat dalam tubuh.
  2. Makanan yang tinggi lemak jenuh seperti daging merah, butter, dan keju sebaiknya dihindari karena dapat meningkatkan inflamasi dalam tubuh.
  3. Makanan yang tinggi gula seperti permen, es krim, dan minuman yang mengandung banyak gula sebaiknya dihindari karena dapat meningkatkan risiko kondisi rematik.
  4. Makanan yang tinggi karbohidrat seperti nasi, kentang, dan roti sebaiknya dihindari karena dapat meningkatkan berat badan dan meningkatkan risiko kondisi rematik.
  5. Makanan yang tinggi natrium seperti kaldu, saus, dan makanan olahan sebaiknya dihindari karena dapat meningkatkan retensi cairan dalam tubuh dan meningkatkan tekanan darah.
  6. Alkohol juga sebaiknya dihindari karena dapat meningkatkan inflamasi dalam tubuh dan meningkatkan risiko kondisi rematik.

Itulah 13 makanan untuk penderita rematik dan beberapa makanan lain yang wajib dihindari. Ingatlah untuk selalu konsultasi dengan dokter atau ahli gizi sebelum mengubah pola makan.

Jangan lupa berolahraga secara teratur dan melakukan stretching yang tepat untuk membantu dalam proses penyembuhan.

Share artikel ini
Reference