Kalori Bakpia Bikin Gagal Diet? Ini Tips Mengonsumsinya

Tak dapat dipungkiri bahwa jajanan tradisional memang sangat nikmat dan sulit untuk ditolak bukan? Salah satu yang kerap dijadikan oleh-oleh cemilan yaitu bakpia.

Bakpia sendiri merupakan jajanan khas tionghoa yang telah lama popular di indonesia dengan berbagai variasi isian dan merk. 

Awalnya memang bakpia lebih banyak berisi campuran kacang hijau, namun saat ini terdapat banyak varian bakpia yang tentu sangat menggoda selera.

Mulai dari isi keju, cokelat, pandan dan rasa lainnya dapat dipilih sesuai dengan selera. Dengan beragamnya isi bakpia, tentu kalori bakpia juga akan semakin bertambah, lho. Yuk simak berapa kalorinya!

Kalori bakpia 

Berbagai jenis merk bakpia mulai dari bakpia oleh-oleh jogja, bakpia pathok, bakpia padimas dan berbagai merk lainnya mempunyai rasa dan ciri khasnya sendiri.

Ada banyak bakpia yang bisa dikonsumsi dengan berbagai varian rasa. Kalori bakpia sendiri tentu akan beragam sesuai dengan isian yang terdapat di dalamnya. 

Menurut situs fat secret, berikut kandungan kalori bakpia sesuai dengan isian yang tersedia:

• Kalori bakpia kacang hijau dalam ukuran 60 gram atau 2 buah adalah 210 kkal
• Kalori bakpia keju dalam ukuran 50 gram atau 2 buah adaah 250 kkal
• Kalori bakpia coklat dalam ukuran 50 gram atau 1 buah adalah 260 kkal
• Kalori bakpia original dalam ukuran 1 porsi adalah 75 kkal

Terlihat dari isian bakpia, semakin beragam isinya maka akan semakin tinggi kalori yang akan masuk dalam tubuh.

Jika ingin diet kalori, mungkin kamu bisa mengonsumsi jenis bakpia original tanpa isian atau konsumsi hanya 1 buah bakpia isi dalam sehari.

Kalori bakpia yang cukup tinggi ini tentu saja didapat dari komposisi yang ada pada bakpia tersebut.

Semakin banyak isian dan bahan-bahan yang mengandung kalori, akan semakin tinggi pula kalori bakpia yang kamu konsumsi. Lalu apa saja komposisi dari bakpia?

Komposisi bakpia

Kalori bakpia bisa didapat dari bahan-bahan utama pembuat bakpia. Pada umumnya, bakpia terdiri dari beberapa bahan berikut ini:

• Tepung terigu
• Minyak nabati
• Gula
• Susu bubuk
• Margarin

Gula mempunyai peran yang sangat penting dalam membuat adonan bakpia menjadi lebih lembut dan menyajikan rasa manis alami.

Namun tentunya kamu perlu ingat bahwa saat diet kamu juga perlu membatasi diri dari mengonsumsi gula yang masuk ke dalam tubuh.

Risiko kesehatan akan semakin tinggi jika tubuh sering mengonsumsi gula dengan dosis berlebih.

Bakpia memang tidak bisa dipisahkan dari bahan utama gula karena bahan ini digunakan sebagai bahan dasar dan pelembut adonan, jadi kamu perlu melakukan kontrol yang lebih tinggi terhadap konsumsi bakpia ini setiap harinya.

Meskipun mempunyai berbagai merk yang berebda, bakpia umumnya mempunyai komposisi yang hampir sama yaitu:

• Gula
• Tepung terigu
• Susu bubuk
• Margarin
• Perisa
• Minyak nabati

Terdapat beberapa bakpia yang memberikan tambahan pengawet makanan sehingga perlu diketahui bahan tambahan apa saja yang terdapat pada bakpia agar tetap aman dalam mengonsumsinya.

Apakah bakpia tetap bisa dikonsumsi meskipun tengah diet?

Apakah bakpia boleh dimakan saat diet

Pada dasarnya, meskipun kamu dengan berdiet, sah-sah saja saat ingin mengonsumsi berbagai camilan, termasuk bakpia.

Kamu tetap bisa melakukan kontrol dengan mengonsumsi sedikit saja bakpia atau pilih bakpia dengan kandungan kalori yang paling rendah.

Selain itu kamu bisa menerapkan tips makan bakpia seperti di bawah ini:

1. Jadwalkan waktu makan cemilan

Agar waktu ngemil tidak mengganggu program diet, jadwalkan kapan saja kamu bisa ngemil, termasuk kapan boleh makan bakpia.

Jangan makan cemilan kapan saja tanpa ada batas sehingga kalori yang masuk juga akan semakin besar.

2. Lihat bahan dan kandungan bakpia

Selalu melihat komposisi pada bakpia dan jika tidak ada informasi yang cukup jelas, makanlah dengan porsi paling minimal atau 1 potong saja dalam sehari.

3. Ngemil di saat tidak lapar

Diet akan berantakan jika kamu tidak menjaga pola makan. Kurangi porsi kalori dan perbanyak protein serta hindari ngemil di saat tidak lapar.

Kebiasaan ini akan memperburuk pola makan sehingga program penurunan berat badan akan sulit untuk dilakukan.

4. Hindari makan terlalu banyak

Makan cemilan sepotong saja dan hindari membawa kemasan besar ke hadapan. Hindari ngemil sambil melakukan aktivitas lain karena hal ini memungkinkan kamu untuk makan lebih banyak cemilan.

5. Perbanyak jenis cemilan sehat

Untuk menghindari makanan tinggi kalori, pilih juga cemilan sehat seperti buah atau salad sayur rendah lemak dan kalori. Kebiasaan makan cemilan sehat akan mengurangi jenis cemilan manis dan tinggi kalori.

Kalori bakpia yang cukup tinggi juga sebaiknya dihindari karena jika mengonsumsinya secara berlebihan, maka ada beberapa risiko Kesehatan yang bisa menghantui.

Misalnya, gangguan pencernaan, kenaikan berat badan, gangguan saraf, sakit kepala hingga tekanan darah tinggi. Batasi konsumsinya dan perbanyak pola makna sehat bergizi tinggi.

Penulis: Nur Azizah