Berbagai Manfaat Cuka Apel Untuk Wajah, Amankah Digunakan?
Ternyata manfaat cuka apel untuk wajah sudah diketahui sejak ribuan tahun lalu. Seorang dokter kulit bersertifikat dan pendiri MDhairmixtress.com, Raechele Cochran Gathers, MD, mengatakan bahwa, faktanya dikatakan bahwa Hippocrates, bapak pengobatan modern, menggunakan cuka apel untuk mendesinfeksi dan mengobati luka kulit ribuan tahun yang lalu.
Skincare cuka apel pernah viral beberapa tahun yang lalu di Indonesia, banyak yang menyadari manfaatnya yang bisa membuat kulit lebih sehat dan bersinar. Tapi, apakah cuka apel yang berbau menyengat ini aman digunakan untuk wajah?
Manfaat cuka apel untuk wajah
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, bahwa cuka apel sudah menjadi bahan pengobatan kulit sejak ribuan tahun lalu. Jadi, jika kamu bertanya “amankah cuka apel untuk wajah?” jawabannya aman, asalkan penggunaannya sesuai instruksi yang berlaku.
Cuka apel memiliki sifat antibakteri dan antijamur dan dapat membantu membunuh bakteri dan jamur pada kulit yang berhubungan dengan kondisi seperti jerawat. Berikut manfaat lainnya untuk wajah:
1. Keriput
Cuka sari apel dapat digunakan sebagai toner dan pencuci muka. Penggunaan toner cuka sari apel, dapat membantu mengencangkan kulit dan melindunginya dari unsur yang berbahaya. Proses ini dapat membantu menguatkan kulit dan mencegah pembentukan kerutan.
2. Skin tag
Skin tag adalah pertumbuhan kulit jinak yang tidak menyakitkan dan dapat tumbuh di berbagai bagian tubuh. Meskipun kondisi ini tidak berbahaya, orang sering merasa tidak nyaman dan mencoba berbagai pengobatan untuk menghilangkannya.
Perawatan dengan cuka sari apel di rumah dipercaya dapat mengeringkan skin tag dan membiarkannya rontok. Belum ada penelitian yang menyebutkan penggunaan cuka sari apel sebagai cara yang efektif untuk menghilangkannya, tetapi cara ini memiliki risiko kecil.
3. Jerawat
Cuka diketahui memiliki sifat antimikroba karena konsentrasi berbagai asam organik yang dikandungnya. Salah satu asam organik ini, yaitu asam asetat, terbukti efektif menghambat pertumbuhan bakteri dan menghancurkan biofilm bakteri.
Berdasarkan sifat antimikrobanya, cuka sari apel dapat membantu mengurangi jerawat bila digunakan sebagai bagian dari rutinitas perawatan kulit sehari-hari.
4. Sunburn
Tidak ada bukti yang menunjukkan bahwa cuka sari apel mencegah atau mengobati sengatan matahari. Namun, mengencerkan cuka sari apel dengan air adalah salah satu cara yang digunakan orang untuk perawatan kulit ringan setelah sinar matahari.
5. Eksfoliasi
Cuka sari apel mengandung asam buah, salah satunya asam malat, yang merupakan eksfoliator kimia. Asam malat dalam cuka sari apel dapat membantu menghilangkan lapisan kulit terluar sehingga membuat kulit lebih bersinar karena bebas dari sel kulit mati.
Cara pakai cuka apel untuk wajah
Cuka sari apel mengandung asam yang sangat kuat, sehingga harus selalu diencerkan dengan air terlebih dahulu sebelum dioleskan ke kulit. Berikut adalah cara menggunakan cuka apel untuk wajah:
- Gunakan sebagai toner: Ini adalah cara termudah, setelah cuka apel dicampurkan dengan air, kamu bisa langsung mengoleskannya ke wajah dengan kapas. Gunakan setelah kamu mencuci wajah dengan sabun.
- Cobalah sebagai obat totol: Setelah mencampurkan cuka dengan sedikit air, kamu bisa langsung mengoleskannya sebagai obat totol ke area yang berjerawat.
- Gunakan sebagai pembersih wajah: Meskipun mengoleskan cuka sari apel langsung ke kulit tidak disarankan, tapi kamu bisa mengencerkannya dengan air dan membuat pembersih wajah dari cuka sari apel.
- Gunakan sebagai eksfoliator: Kamu bisa mencampurkan cuka apel dengan sedikit air sebagai bahan eksfoliasi, lalu oleskan ke wajah menggunakan kapas.
Efek samping penggunaan cuka apel
Sifatnya cuka apel yang sangat asam, dapat menyebabkan luka bakar pada beberapa orang saat dioleskan ke kulit. Sebelum kamu mencoba cuka sari apel untuk wajah, ketahuilah bahwa cuka apel bukanlah obat untuk semua penyakit dan mungkin tidak cocok untuk beberapa orang.
Dr. Gathers mengatakan, meskipun mungkin bermanfaat untuk masalah kulit beberapa orang, penting untuk mengetahui bahwa belum ada penelitian yang baik untuk mendukung klaim orang tentang penggunaan cuka apel sebagai perawatan kulit.
Selalu periksakan ke dokter kulit terlebih dahulu karena cuka apel bersifat asam, dan tidak sedikit laporan kasus orang mengalami iritasi kulit yang parah dan bahkan luka bakar pada kulit yang setelah menggunakannya.