sapiosexual adalah

Sapiosexual menurut kamus Merriam Webster adalah ketertarikan seksual terhadap kecerdasan. Ini ditandai tidak hanya oleh ketertarikan pada kecerdasan intelektual tapi juga kecerdasan emosional seperti selera humor dan empati.

Biasanya, sapiosexual dianggap sebagai identitas seksual tambahan. Kebanyakan sapiosexual terutama mengidentifikasi diri dengan orientasi seksual lain seperti heteroseksual, biseksual, dan gay.

Meski begitu, kecerdasan bersifat subjektif. Kecerdasan bukanlah sesuatu yang dapat diukur secara akurat karena ia hadir dalam berbagai bentuk. Misalnya, ada kecerdasan emosional, kecerdasan spiritual, kecerdasan linguistik, dan lainnya.

Ciri-ciri sapiosexual

Tujuan pendidikan seks bagi remaja

Sebenarnya cukup membingungkan untuk mengetahui apakah kamu seorang sapiosexual atau hanya menghargai kecerdasan pasangan. Untungnya, ada beberapa tanda bahwa seseorang adalah sapiosexual.

1. Kamu berpikir “pintar” adalah pujian terbaik.

Sapiosexual paling tertarik pada kecerdasan. Bagi mereka, kecerdasan jauh lebih penting daripada ketampanan, gaya, dan materi.

Jadi, jika hal pertama yang akan kamu katakan tentang orang yang disukai adalah sesuatu seperti, “Mereka sangat pintar!!” atau “Saya bisa berbicara dengan mereka selama berjam-jam tentang X”, kamu mungkin sapiosexual!

2. Kamu menjadi tertarik pada seseorang setelah melihat kecerdasan mereka.

Awalnya kamu acuh pada orang tersebut, tetapi setelah melihat hal-hal berikut ini, kamu menjadi tertarik.

  • Melihat mereka membaca buku yang kamu hargai atau yang juga kamu nikmati.
  • Memiliki percakapan yang menggugah pikiran dengan mereka.
  • Belajar tentang pekerjaan atau hobi mereka.
  • Mengetahui di mana mereka bersekolah atau bertemu saat pergi sekolah.
  • Membaca ide pemikiran mereka di Twitter, Instagram, TikTok, atau blog mereka.

Jika kamu pernah merasakan perubahan dalam bagaimana kamu ‘dihidupkan’ oleh seseorang setelah mengetahui atau berinteraksi dengan mereka yang memperkuat kecerdasan mereka, kamu mungkin sapiosexual.

Apa Itu Panseksual? Ini Kesalahpahaman yang Sering Terjadi di Dalamnya

3. Kehilangan minat pada seseorang setelah menyadari kurangnya kecerdasan.

Di sisi lain, karena kecerdasan adalah unsur penting untuk membangkitkan gairah sapiosexual, kamu akan gampang kehilangan minat pada seseorang setelah mengetahui jika kadar kecerdasannya tak sesuai dengan minat kamu.

Ini akan mudah terjadi saat kamu melakukan percakapan politik, filosofis, atau spiritual dengan mereka, dan mendapati mereka tidak tahu apa-apa.

4. Merasa terdorong untuk berhubungan seks setelah percakapan atau acara intelektual.

Aneh tapi nyata, tapi kamu mungkin akan merasakan dorongan seksual setelah percakapan intelektual dengan seseorang.

Misalnya, kamu merasakan dorongan untuk melakukan masturbasi setelah berdebat tentang situasi politik di Ukraina dengan seseorang yang punya informasi tinggi tentang hal tersebut.

Penyebab sapiosexual

Jenis kecerdasan yang paling dihargai seseorang sangat bergantung pada bagaimana mereka dibesarkan, serta pendidikan agama, keyakinan politik, dan media yang mereka konsumsi. Lingkungan dan pengalaman juga memengaruhi minat seseorang pada orang lain.

Hormon Androgen Dan Fungsinya Mengatur Hasrat Seksual

Misalnya, seorang sapiosexual mendapati diri mereka tertarik pada dokter karena orang tua mengajari mereka bahwa, profesi medis lebih cerdas daripada orang-orang dalam profesi lain. Sementara yang lain mungkin melihat ketertarikan pada seseorang, setelah mereka melakukan percakapan mendalam.

Apakah sapiosexual merupakan kelainan?

tujuan pendidikan seks

Kebanyakan sapiosexual terutama mengidentifikasi diri dengan orientasi seksual lain seperti gay, heteroseksual, atau biseksual. Terutama bagi kita di Indonesia, beberapa orientasi seksual tersebut merupakan bentuk penyimpangan alias kelainan.

Meski demikian, penting diingat bahwa tidak semua orang punya kelainan seperti itu. Ada yang tertarik pada lawan jenis juga karena kepintaran yang ia miliki. Yang jelas ialah, ini bukanlah merupakan penyakit.

Orang yang menganggap diri mereka sapiosexual lebih sering menempatkan diri dalam hubungan dengan orang yang memiliki orientasi seksual yang sama. Pasangan ini sering menikmati aktivitas intelektual, sebagai bagian integral dari ikatan emosional, bahkan dalam foreplay.

Jika seorang sapiosexual menjalin hubungan dengan pasangan yang tidak memiliki minat yang sama, penting bagi kedua orang tersebut untuk bekerja sama. Hal ini untuk memastikan bahwa kebutuhan keduanya sama-sama terpenuhi.

Share artikel ini
Reference