Kandungan Nutrisi Kacang Tanah dan Manfaatnya untuk Kesehatan, Apakah Bisa untuk Diet?

Kacang tanah ternyata memiliki kandungan nutrisi yang tak kalah bagusnya dengan kacang almond. Kacang tanah juga memiliki berbagai manfaat untuk kesehatan tubuh. Buat kamu yang penasaran tentang manfaat kacang tanah, yuk simak baik-baik artikel dibawah!
Kandungan Nutrisi Kacang Tanah
Mengacu data dari USDA (United States Department of Agriculture), berikut adalah kandungan nutrisi kacang tanah per 100 gram:
- Energi: 567 kalori
- Protein: 25.8 gram
- Lemak: 49.2 gram
- Lemak jenuh: 6.28 gram
- Lemak tak jenuh tunggal: 24.43 gram
- Lemak tak jenuh ganda: 15.56 gram
- Karbohidrat: 16.13 gram
- Serat pangan: 8.5 gram
- Gula: 4.72 gram
- Vitamin E: 8.33 mg
- Vitamin B3 (Niacin): 12.07 mg
- Folat: 240 µg
- Magnesium: 168 mg
- Fosfor: 376 mg
- Kalium: 705 mg
Kacang tanah juga mengandung antioksidan, termasuk resveratrol dan p-coumaric acid, yang baik untuk kesehatan jantung dan dapat membantu melawan peradangan.
Kandungan protein dan serat yang tinggi juga membuatnya menjadi camilan yang mengenyangkan dan bergizi.
Manfaat Kacang Tanah Rebus untuk Promil, Bunda Wajib Tahu!
Manfaat kacang tanah untuk kesehatan
Berikut beberap manfaat kacang tanah untuk kesehatan tubuh, yuk simak baik-baik!
1. Membangun dan memperbaiki sel-sel tubuh
Melansir Medical News Today, kacang adalah sumber protein nabati yang sangat baik, yakni menawarkan kira-kira 25,8 g per 100 g kacang, atau sekitar setengah dari kebutuhan protein harian seseorang.
Asupan protein harian yang direkomedasikan untuk orang dewasa, yakni: 46 g untuk wanita 56 g untuk pria Jumlah kebutuhan protein ini bisa bebeda-beda pada setiap orang, tergantung pada usia dan faktor risiko. Namun yang pasti, asupan protein sangat penting untuk membangun dan memperbaiki sel-sel tubuh.
2. Mencegah kolesterol tinggi
Sebagian besar lemak dalam kacang adalah asam lemak tak jenuh tunggal dan tak jenuh ganda, yang merupakan jenis lemak sehat. Menurut American Heart Association (AHA), mengonsumsi lemak tak jenuh tunggal dan lemak tak jenuh ganda sebagai pengganti lemak jenuh dan lemak trans baik untuk mengendalikan kadar kolesterol dalam darah.
Manfaat ini pada gilirannya dapat pula menurunkan risiko penyakit jantung dan stroke. Namun, tetap perlu diwaspadai bahwa kenyataannya kacang masih mengandung lemak jenuh meski dalam jumlah yang sedikit. Dengan begitu, yang terbaik adalah makan kacang dalam jumlah sedang untuk mendapatkan manfaat kesehatan yang optimal.
3. Melancarkan pencernaan
Kacang tanah adalah sumber serat makanan yang baik. Kacang tanah bisa mengandung serat 8,5 g per 100 g bahan atau sanggup mencukupi 25 persen kebutuhan serat harian pada laki-laki atau 33 persen dari kebutuhan serat harian pada wanita. Serat diketahui adalah nutrisi yang memiliki banyak manfaat, salah satunya melancarkan pencernaan. Serat dapat meningkatkan berat dan ukuran feses karena zat ini menyerap air, sehingga membuat feses lebih lunak dan lebih mudah untuk dikeluarkan melalui anus. AHA melaporkan bahwa mengonsumsi makanan kaya serat dapat menekan kadar kolesterol darah dan menurunkan risiko penyakit jantung, stroke, obesitas, dan diabetes tipe 2.
4. Menurunkan berat badan
Karena kaya akan lemak sehat, protein, dan serat, kacang menjadi salah satu camilan yang paling menyehatkan.
Memakan kacang tanah dalam jumlah sedang dapat membantu seseorang mempertahankan berat badan yang sehat. Penelitian menemukan bahwa wanita yang makan kacang-kacangan, termasuk kacang tanah, dua kali seminggu memiliki risiko sedikit lebih tinggi mengalami kenaikan berat badan dan obesitas selama 8 tahun dibandingkan mereka yang jarang makan kacang. Sebuah studi skala besar menemukan bahwa makan kacang tanah dan jenis kacang-kacangan lainnya dapat mengurangi risiko seseorang mengalami obesitas selama 5 tahun.
5. Mengelola kadar gula darah
Kacang tanah adalah makanan yang sangat baik untuk penderita diabetes atau risiko diabetes. Kacang tanah dikarenakan memiliki indeks glikemik (GI) rendah, yang berarti tidak menyebabkan lonjakan besar kadar gula darah Ahli gizi mengkategorikan makanan dengan GI 55 atau lebih rendah sebagai makanan rendah GI.
Sementara, kacang hanya memiliki skor GI 23, sehingga menjadikannya sebagai makanan yang tergolong mengandung IG rendah. Kacang tanah juga dapat membantu mengendalikan kadar gula darah karena relatif rendah karbohidrat tetapi tinggi protein, lemak, dan serat. Serat diketahui dapat memperlambat proses pencernaan, sehingga memungkinkan terjadinya pelepasan energi yang lebih mantap. Sedangkan protein membutuhkan waktu lebih lama untuk dipecah daripada karbohidrat sederhana. Penelitian menunjukkan bahwa makan selai kacang atau kacang tanah dapat membantu wanita dengan obesitas dan risiko diabetes tipe 2 yang lebih tinggi untuk mengelola kadar gula darah mereka.
6. Menjaga kesehatan jantung
Melansir Health Line, penyakit jantung adalah salah satu penyebab utama kematian di seluruh dunia.
Studi pengamatan menunjukkan bahwa makan kacang tanah serta jenis kacang lainnya, dapat melindungi tubuh dari penyakit jantung. Manfaat-manfaat ini kemungkinan merupakan hasil dari berbagai faktor. Khususnya, kacang tanah mengandung sejumlah nutrisi yang menyehatkan jantung, seperti magnesium, niasin, tembaga, asam oleat, dan banyak antioksidan, seperti resveratrol.
Kalori Kacang Tanah dan Manfaatnya Untuk Kesehatan Tubuh
Apakah kacang tanah bisa untuk diet?
Ada beragam manfaat kacang tanah untuk diet, di antaranya adalah membantu menurunkan berat badan, menjaga berat badan tetap stabil, serta menurunkan risiko terjadinya diabetes dan penyakit jantung.
Kandungan protein dan serat yang tinggi pada kacang tanah serta kalorinya yang rendah berguna untuk:
- Memberikan rasa kenyang lebih lama sehingga bisa membantu mengontrol nafsu makan
- Mencegahmu untuk mengonsumsi makanan lain dalam porsi berlebihan
- Mengurangi kolesterol, karena kacang tanah kaya akan lemak baik dan serat
Itu tadi beberapa pembahasan mengenai kandungan nutrisi dan manfaat kacang tanah untuk kesehatan. Ternyata tak hanya berguna untuk kesehatan, kacang tanah juga bisa membantumu untuk menurunkan berat badan. Semoga artikel ini bermanfaat ya!