12 Manfaat Almond Milk yang Sarat Akan Antioksidan
Punya intoleransi laktosa? Jangan khawatir, kamu bisa mencoba salah satu susu nabati yakni susu almond.
Pasalnya, meskipun minuman ini adalah minuman olahan, manfaat almond milk dinilai tidak kalah dengan susu sapi.
Tapi, apakah almond milk menjadi pilihan yang aman dan benar-benar memiliki gizi yang bermanfaat bagi tubuh? Mari simak penjelasan di bawah.
Almond milk
Minuman nabati bebas laktosa yang terbuat dari kacang almond dan air adalah almond milk.
Sering dipilih bagi mereka yang menghindari produk susu, almond milk dibuat dengan cara mencampur kacang almond dengan air yang kemudian disaring untuk menghilangkan ampasnya.
Selain sifatnya yang bebas laktosa, beragam manfaat almond milk yang baik bagi tubuh menyebabkan produk ini diminati banyak orang terutama para vegetarian dan mereka yang memiliki intoleransi laktosa.
Sayangnya, susu ini tidak dianjurkan sebagai alternatif pengganti bagi bayi atau anak-anak yang alergi susu dan kamu yang memiliki alergi terhadap kacang-kacangan.
Kandungan dalam almond milk
Mungkin kamu pernah atau sempat meragukan kandungan almond milk yang dinilai lebih rendah jika dibandingkan dengan susu sapi.
Ya, susu almond memang tidak dapat dijadikan sebagai pengganti susu sapi sepenuhnya.
Tapi, hal tersebut tidak berarti bahwa susu almond tidak memiliki nutrisi sedikitpun.
Sesungguhnya, satu cangkir atau setara dengan 240ml almond milk menyediakan banyak nutrisi baik bagi tubuh.
Berikut adalah beberapa kandungan dalam almond milk yang perlu kamu ketahui:
- Protein
- Serat
- Kalsium
- Kalium
- Fosfor
- Mangan
- Potassium
- Magnesium
- Besi
- Tembaga
- Lemak
- Karbohidrat
- Kalori
Selain beberapa kandungan tersebut, susu almond juga memiliki beberapa vitamin seperti vitamin B2, D dan E. Belum lagi, dalam beberapa produk kemasan, susu almond sering diperkaya dengan kalsium dan vitamin D tambahan.
Lalu, bagaimana dengan jumlah kalori yang ada dalam susu almond?
Kalori dalam almond milk
Almond milk dikenal dengan kalorinya yang jauh lebih rendah jika dibandingkan dengan susu sapi dan minuman nabati lainnya.
Sekitar 240 ml susu almond dinilai hanya memiliki 39 kalori. Sedangkan, susu sapi diperkirakan memiliki kalori sebesar 102.
Di samping rendah kalori, almond milk juga dianggap rendah lemak dan gula. Oleh karena itu, susu almond banyak dimanfaatkan oleh mereka yang sedang menjalankan program diet.
Belum lagi, pada beberapa penelitian, almond milk dianggap memberikan manfaat mulai dari penyakit jantung hingga kanker.
Masih ragu dengan manfaat almond milk bagi tubuh? Coba simak dulu 12 manfaat susu almond di bawah ini.
12 Manfaat almond milk
Mulai dari penyakit jantung hingga kanker, susu almond dikatakan memberikan banyak manfaat.
Setidaknya ada 12 manfaat almond milk yang bisa kamu rasakan jika rutin mengonsumsi minuman nabati yang satu ini.
Berikut adalah beberapa manfaat yang mungkin kamu rasakan:
Melindungi tubuh dari radikal bebas
Kaya dengan vitamin E, salah satu manfaat almond milk yang paling utama adalah kemampuannya untuk membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.
Menurunkan risiko stroke, jantung, dan kanker
Sebagai antioksidan yang larut dalam lemak pada tubuh, vitamin E dalam susu almond bermanfaat dalam membantu menurunkan risiko masalah kesehatan yang serius. Beberapa kondisi kesehatan diantaranya adalah stroke, penyakit jantung, dan kanker.
Meningkatkan kesehatan mata dan kulit
Manfaat almond milk yang berikutnya adalah kesehatan mata dan kulit. Tentu saja manfaat ini diperoleh dari kandungan vitamin E pada susu almond yang berlimpah.
Memperlambat risiko penyakit otak
Pada suatu penelitian, vitamin E sebagai antioksidan yang dapat membantu tumbuh dan kembang otak dapat memperlambat perkembangan penyakit Alzheimer.
Membantu mengontrol kadar gula dalam darah
Selain kaya vitamin E, susu almond ternyata juga kaya akan magnesium. Mineral ini akan membantu mengontrol kadar gula dalam darah, termasuk menggunakan energi dalam tubuh.
Rendah kalori dan karbohidrat
Sebesar 50 hingga 80% susu almond memiliki kalori yang lebih sedikit daripada susu sapi. Oleh sebab itu, minuman nabati yang satu ini dianggap sebagai minuman indeks glikemik rendah yang tidak menyebabkan lonjakan gula darah.
Memperkuat tulang
Secangkir susu almond bisa mengandung 37% kalsium tambahan sedangkan, susu sapi mungkin hanya 23%. Karena diperkaya kalsium, almond milk adalah pilihan yang tepat untuk kamu yang tidak mengonsumsi produk susu entah itu vegetarian, intoleransi laktosa, maupun alergi susu.
Membantu melawan osteoporosis
Manfaat almond milk berikutnya adalah menjaga kesehatan tulang termasuk membentuk struktur tulang dan melawan osteoporosis. Susu almond kemasan sering kali diperkaya dengan kalsium tambahan.
Mencegah kekurangan vitamin D
Sama seperti kalsium pada susu almond, tambahan vitamin D pada almond milk bermanfaat bagi banyak orang yang kekurangan vitamin D. Dengan demikian, seseorang yang rutin mengonsumsi susu almond dapat mencegah atau mengurangi risiko tulang rapuh hingga kelelahan.
Membantu menjaga berat badan
Manfaat almond milk selanjutnya adalah membantu mengatur atau menjaga berat badan. Pasalnya, mengonsumsi makanan rendah kalori termasuk susu bisa menjadi cara yang cukup efektif untuk menurunkan berat badan. Tapi, jika kamu membeli susu almond dalam kemasan, pastikan produk susu tidak memiliki tambahan gula ya.
Bebas laktosa
Karena bebas laktosa, susu almond menjadi alternatif terbaik bagi kamu yang memiliki intoleransi laktosa. Pasalnya, 65 hingga 70% dari populasi orang dewasa secara global mengalami intoleransi laktosa. Dengan demikian, orang-orang beralih menggunakan nabati yakni susu almond.
Bersahabat untuk penderita penyakit ginjal kronis
Manfaat almond milk yang satu ini dikarenakan rendahnya jumlah fosfor. Penderita penyakit ginjal kronis sering kali menghindari susu yang tinggi fosfor dan kalium.
Terlalu banyak fosfor dalam darah penderita dapat meningkatkan risiko penyakit jantung, hiperparatiroidisme, dan penyakit tulang. Sementara, terlalu banyak kalium berisiko meningkatkan irama jantung menjadi tidak teratur hingga serangan jantung.
Oleh karena kedua kandungan tersebut, susu almond dapat dijadikan sebagai alternatif susu yang tidak membahayakan penderita ginjal kronis. Tapi, pastikan kamu telah berkonsultasi dengan dokter sebelum mengonsumsi susu almond ya.
Setelah mengetahui beberapa manfaat di atas, kamu mungkin semakin tertarik untuk beralih atau mencoba susu almond.
Tapi, sebelum beralih menggunakan susu nabati, pastikan kamu mengetahui beberapa tips terbaik saat hendak mengonsumsi susu almond.
Tips mengonsumsi almond milk
Tips pertama yang wajib kamu ketahui adalah susu almond tidak ditujukan untuk kamu yang alergi kacang-kacangan.
Lantaran ingin mendapatkan manfaat yang menyehatkan tubuh, kamu justru dapat merasakan reaksi alergi baik itu ruam, gatal-gatal, mual, muntah, hingga diare.
Jadi, pastikan kamu tidak memiliki alergi kacang-kacangan ya.
Terlepas dari tips tersebut, berikut adalah beberapa tips lain yang wajib kamu ketahui ketika hendak mengonsumsi almond milk:
- Pastikan susu almond tidak memiliki tambahan pemanis
- Pilihlah almond milk yang diperkaya kalsium dan vitamin D
- Pilihlah produk susu almond tanpa tambahan zat aditif atau bahan pengawet seperti gum, perisa, garam, dan emulsifier.
Nah, susu almond juga dapat kamu kreasikan menjadi penganan lain seperti resep menyehatkan di bawah ini:
- Gunakan susu almond sebagai susu dalam sereal.
- Kreasikan menjadi es krim almond yang menyegarkan
- Campurkan susu almond ke dalam smoothie
- Gunakan sebagai krimer pada kopi.
- Gunakan susu almond untuk yogurt buatan sendiri
Selain beberapa tips di atas, kamu bisa menggunakan almond milk sebagai salah satu bahan dasar dalam membuat berbagai makanan yang membutuhkan susu seperti muffin dan pancake.
Almond milk untuk diet
Selain mudah digunakan sebagai pengganti susu sapi, susu almond adalah minuman yang serba guna dan bermanfaat untuk kamu yang ingin atau sedang menjalankan diet.
Sebagaimana telah dijelaskan sebelumnya, almond milk memang dapat membantu menjaga berat badan.
Tetapi, jika kamu benar-benar memutuskan untuk menjalankan diet hanya dengan susu almond maka ini adalah keputusan yang kurang baik.
Kamu perlu mengimbangi nutrisi tubuh dengan banyak mengonsumsi vitamin dan nutrisi lain seperti keju, yogurt, ikan, biji-bijian, dan sayuran hijau.
Sebelum menggunakan almond milk untuk diet, pastikan kamu telah melakukan konsultasi dengan dokter.
Dalam kondisi tertentu, tubuh kamu mungkin membutuhkan lebih banyak nutrisi daripada yang diberikan oleh susu almond.
Setelah membaca artikel ini, kamu tentu mengetahui apa saja manfaat ditawarkan almond milk.
Jika kamu merasa artikel ini membantu dan memberikan banyak informasi, jangan lupa bagikan ke teman-temanmu ya.