3 Inspirasi Kebaya Modern yang Elegan Buat Hari Kartini
Mendekati hari Kartini, biasanya banyak perempuan mencari model kebaya kartini panjang. Kebaya terdiri dari kain panjang yang dililitkan di pinggang membentuk rok dengan blus transparan lengan panjang. Masih banyak yang memakai bentuk kebaya tradisional, namun banyak juga yang melakukan modifikasi.
Variasi tekstil dan sulaman selama bertahun-tahun telah menyebabkan perubahan ini. Tokoh kebangkitan perempuan Indonesia, RA Kartini, juga menjadikan kebaya sebagai ikon perjuangan Indonesia karena ia biasa memakainya sebagai pakaiannya.
Seiring berjalannya waktu, kebaya mengalami banyak perubahan mengikuti tren fashion terkini dan menyesuaikan dengan kebutuhan wanita. Berikut berbagai inspirasi kebaya modern yang bisa kamu gunakan untuk menghadiri berbagai acara menarik.
Kebaya model Kartini
Ini adalah salah satu jenis kebaya yang paling ikonik karena mengandung simbolisme tambahan. Selain sebagai simbol perjuangan bangsa Indonesia, juga diduga terkait dengan perjuangan perempuan Indonesia.
RA Kartini, lambang emansipasi wanita Indonesia konon memakainya setiap hari. Kebaya ini bercirikan dua lipatan yang menyatukan bagian depan kebaya.
Variasi gaya dilakukan dengan menambahkan bros di tengah area leher, atau menambahkan sulaman atau manik-manik di sepanjang bagian bawah blus. Gayanya juga dikenal lebih minimalis dibanding kebaya dari daerah lain.
Baju kebaya modern
Seiring waktu, berbagai daerah mulai membangun versi kebaya mereka sendiri sesuai dengan preferensi dan protokol kerajaan yang ada saat itu.
Inspirasi kebaya modern pun mulai ada di beberapa daerah di Indonesia. Berikut adalah beberapa jenis baju kebaya modern yang bisa kamu gunakan saat menghadiri acara-acara menarik.
Kebaya Jawa modern
Jenis cenderung jauh lebih terbuka, di mana digunakan blus tipis yang terbuat dari katun, sutra, renda, brokat, atau beludru.
Secara opsional, wanita juga dapat menambahkan bros pada penutup tempat pertemuan penutup blus. Hal ini umumnya ditandai dengan blus transparan panjang dengan garis leher yang cukup dalam. Panjang blusnya juga istimewa, karena cukup panjang hingga menutupi pinggul.
Kebaya Bali
Meski berasal dari berbagai daerah, kebaya Bali relatif mirip dengan kebaya Jawa. Satu-satunya ciri yang membedakan kebaya Bali adalah obi yang diikatkan di pinggang wanita. Brokat dan katun adalah bahan yang digunakan untuk membuat kebaya Bali.
Wanita Bali juga cenderung memilih palet warna yang lebih berwarna untuk kebaya mereka pada acara-acara khusus.
Kebaya Encim atau Peranakan
Kebaya jenis ini sangat mirip dengan kebaya kartini, meski memiliki beberapa perbedaan penting. Selain itu juga mengandung ciri khas pakaian Tionghoa dengan kebaya khas melayu.
Dari segi desain, bagian leher dan bawah dibuat berbentuk v. Sederhana, pendek, bersulam dan berbahan katun. Itulah ciri khas dari Kebaya Encim atau Peranakan.
Cara merawat baju kebaya
Sebenarnya jika kebaya kamu tidak terlalu kotor, jangan langsung dicuci. Kamu bisa menjemurnya terlebih dahulu, jika ingin mencuci kebaya sebaiknya selalu memperhatikan jenis bahan dasarnya. Berikut cara merawat baju kebaya yang mudah di rumah, diantaranya:
1. Gunakan detergen yang lembut
Sebaiknya gunakan detergen ringan untuk mencuci kebaya. Rendam kebaya dengan detergen yang lembut, atau kamu juga bisa gunakan shampo agar serat pakaian tidak mudah rusak.
Rendam selama beberapa menit dan jangan terlalu lama agar warna dan payet kebaya tidak rusak atau pudar.
2. Cuci secara manual
Inspirasi kebaya modern memang beragam, cara mencucinya pun juga disesuaikan dengan jenisnya.
Jika kebaya ada payet atau manik-manik kecil, sebaiknya cuci secara manual saja jangan gunakan mesin cuci. Agar payet atau manik-manik tidak lepas dari jahitannya, dan tidak rusak. Mengingat, jenis kebaya yang seperti ini lebih membutuhkan perawatan ekstra.
3. Gosok dengan lembut
Pastikan kamu tidak menggunakan sikat cuci untuk menggosok atau membersihkan kebaya berpayet. Payet cukup rapuh sehingga tidak dapat menangani benda kasar dan metode pencucian yang ceroboh. Karena itu kamu harus menggosoknya dengan lembut dan hati-hati.
4. Bilas dua kali
Setelah kamu gosok dengan air sabun, untuk lebih membersihkannya dari berbagai kotoran yang menempel, harus dibilas minimal dua kali. Selain menghilangkan kotoran yang lengket, ada juga sisa-sisa sabun yang masih ada bekasnya saat pertama kali saya gosok.
5. Hindari menjemur di bawah terik matahari
Jangan menjemur kebaya payet langsung di bawah terik matahari karena akan membuat warna kebaya lebih cepat pudar. Jemur kebaya di tempat yang sejuk dan teduh hingga benar-benar kering.
Inspirasi kebaya modern memang banyak jenisnya, hal ini karena kebaya adalah bagian yang tak terpisahkan dari budaya Indonesia. Tak hanya itu, kebaya juga menjadi simbol perjuangan bagi para perempuan. Yuk, pakai kebaya Indonesia.
—–
Penulis: Annisa Sukarno