Tips puasa untuk ibu hamil
DAFTAR ISI hide

Banyak ibu hamil yang ragu ketika ingin melaksanakan puasa. Mereka mungkin ragu jika nutrisi yang didapatkan janin dalam kandungan akan berkurang dan memengaruhi perkembangannya atau tidak. Apakah kamu pernah juga mengalami kebimbangan dalam berpuasa?

Ladies, sebenarnya ibu hamil memang tidak diwajibkan untuk berpuasa karena dapat diganti dengan puasa di waktu lain atau diganti dengan membayar sedekah, namun jika memang kondisi fisik ibu hamil kuat, berpuasa tentu bisa aman dilakukan. Simak panduan berpuasa dan tips puasa untuk ibu hamil agar tetap lancar menjalani puasa seharian.

Apakah ibu hamil boleh puasa?

Mengutip American Society for Nutrition, ibu hamil trimester pertama dibolehkan untuk berpuasa. Hal ini dikarenakan kebutuhan energi ibu hamil pada trimester pertama belum begitu besar dan hampir sama dengan wanita yang tidak hamil. Pada trimester kedua, kebutuhan energi akan meningkat menjadi 340 kkal perhari.

Ibu hamil dapat berpuasa sepanjang nutrisi yang masuk dapat memenuhi kebutuhan dan diatur dalam menu sahur dan berbuka. Berpuasa juga tidak akan membahayakan kesehatan janin namun tetap memenuhi aturan dan kebutuhan nutrisi ibu hamil.

Oleh karena itu tips puasa untuk ibu hamil wajib diketahui oleh kamu yang sedang hamil dan ingin berpuasa, ya ladies!

Keadaan janin saat ibu puasa

Apakah berpuasa akan mempengaruhi kondisi dan perkembangan janin dalam kandungan? Dalam jurnal Iranian Journal of Pediatrics, berpuasa tidak mempengaruhi kondisi berat badan, tinggi badan dan lingkar kepala janin saat lahir. Belum ada penemuan tentang pertumbuhan yang lambat pada janin jika sang ibu berpuasa.

Namun tetap saja, jika ternyata kondisi ibu hamil tidak sehat seperti mengalami pusing atau lemas, sebaiknya puasa segera dihentikan. Ibu hamil sebaiknya tidak menjalani puasa jika mengalami kondisi:

  • Diabetes
  • Mempengaruhi pertumbuhan janin
  • Anemia berat
  • Lemas dan kehilangan banyak cairan
  • Konstipasi
  • Kelelahan
  • Pusing

Ibu hamil yang ingin berpuasa sebaiknya berkonsultasi dengan dokter kandungan agar bisa mendapatkan rekomendasi terbaik untuk berpuasa. Banyak tips puasa untuk ibu hamil yang aman dan bisa membantu ibu hamil tetap fit berpuasa dan menjalankan ibadah.

Kapan ibu hamil boleh puasa?

Ibu hamil diperbolehkan untuk berpuasa pada trimester pertama kehamilan karena kebutuhan energi masih kecil. Dengan mempertimbangkan kondisi hamil muda, biasanya ibu hamil kerap mengalami mual dan muntah saat pagi hari atau morning sickness. Hal ini tentu menjadi pertimbangan apakah ibu hamil akan ikut berpuasa atau tidak.

Berpuasa pada usia kehamilan di minggu 22-27 cukup berisiko. Ibu hamil tidak disarankan untuk berpuasa pada trimester kedua untuk dapat mengurangi resiko lahir prematur. Sebaiknya kamu terus berkonsultasi dengan dokter agar dapat mengetahui tips puasa untuk ibu hamil terbaik sehingga tetap aman dan nyaman berpuasa selama mengandung si janin.

Tips puasa untuk ibu hamil

Untuk kamu yang sudah diperbolehkan berpuasa selama hamil, ketahui tips puasa untuk ibu hamil aman dan lancar seperti berikut ini:

Cukupi kebutuhan cairan

Kebutuhan cairan untuk ibu hamil wajib terpenuhi. Setidaknya konsumsi air putih 10 gelas atau 2,4 liter dalam sehari, apalagi jika bulan puasa jatuh pada musim kemarau. Bagi waktu minum pada saat sahur dan waktu berbuka agar dapat mencukupi kebutuhan minum ibu hamil.

Membuat agenda makan

Buat agenda makan dan catat nutrisi penting yang dibutuhkan setiap hari. Konsultasikan dengan dokter jenis makanan apa saja yang dapat membantu ibu hamil untuk berpuasa. Dengan membuat agenda makan, maka nutrisi ibu hamil akan tetap terpenuhi setiap harinya.

Memperhatikan menu sahur dan berbuka

Selektif dalam memilih menu untuk sahur dan berbuka wajib dilakukan jika ibu hamil tidak ingin cepat lelah. Sebaiknya batasi minuman dan makanan dengan kandungan gula tinggi karena ini buruk untuk kesehatan.

Lakukan tips puasa untuk ibu hamil dengan membuat daftar asupan makanan bergizi yang mengandung karbohidrat, protein, vitamin, mineral, lemak baik dan asupan bergizi lain dalam menu makanan.

Memenuhi asupan nutrisi sehat

Penuhi asupan nutrisi sehat dengan hanya mengonsumsi makanan bergizi saja. Perbanyak konsumsi makanan tinggi serat seperti sayur, buah, kacang-kacangan dan biji-bijian untuk mencegah sembelit dalam berpuasa.

Cukup istirahat

Ibu hamil harus cukup istirahat dengan memanfaatkan tidur siang selama 15-20 menit. Terkadang pola makan dan istirahat yang berbeda selama bulan puasa akan memengaruhi kondisi kesehatan sehingga gunakan waktu istirahat di siang hari agar tubuh lebih segar.

Batasi aktivitas

Ibu hamil yang sedang berpuasa memiliki hormon stress kortisol tinggi dibanding mereka yang tidak berpuasa. Batasi aktivitas berat dan jangan menanggung beban pekerjaan berlebihan agar puasa tetap lancar.

Selain tips puasa untuk ibu hamil ini, apakah ada hal yang harus dihindari ibu hamil saat berpuasa?

Hal yang harus dihindari ibu hamil saat puasa

Ibu hamil yang ingin berpuasa tetap harus menjaga kesehatan ekstra. Berikut ini adalah beberapa hal yang harus dihindari ibu hamil saat berpuasa:

Olahraga berat

Ibu hamil yang sedang berpuasa dilarang untuk melakukan olahraga berat. Sebaiknya tetap berada dalam ruangan dan tidak terpapar sinar matahari di siang hari agar tidak cepat merasa lelah dan haus.

Minuman kafein

Batasi atau hindari minuman dengan kafein. Ibu hamil tidak boleh mengonsumsi kopi lebih dari 2 cangkir sehari dan perbanyak minum air putih saja. Kafein dapat menyebabkan gangguan pencernaan, tekanan darah tinggi hingga dehidrasi.

Tidak makan sahur

Ibu hamil dilarang untuk tidak makan sahur. Sahur dapat menjadi makanan cadangan energi selama sehari penuh berpuasa. Perbanyak asupan makanan dengan gizi tinggi saat sahur.

Stres

Hindari stres dan lakukan semua kegiatan dengan senang dan hati-hati. Ibu hamil yang berpuasa tentu akan lebih rentan stres sehingga kondisi emosi yang stabil harus terpenuhi.

Berpuasa pada saat kondisi tidak fit

Meskipun ibu hamil bersemangat untuk puasa, namun tetap jangan lupakan kondisi kesehatan. Segera batalkan puasa jika ibu hamil mengalami:

  • Mual dan muntah
  • Demam, detak jantung tidak teratur, sakit kepala, kram perut
  • Sakit seperti kontraksi
  • Gejala dehidrasi parah

Ibu hamil yang memiliki pola hidup sehat umumnya diperbolehkan untuk berpuasa. Lakukan tips puasa untuk ibu hamil dan konsultasikan dengan dokter kandungan jika ingin menjalani puasa dengan lancar ya, ladies!

Share artikel ini
Reference