sabun kewanitaan

Organ intim wanita atau vagina adalah bagian yang harus selalu bersih dan dilindungi. Hal ini agar Miss V selalu sehat, bebas dari jamur hingga penyakit kulit. Wanita kerap mengabaikan kebersihan dan kesehatan Miss V sehingga terkadang mengalami keluhan pada Miss V-nya.

Salah satu cara untuk menjaga kebersihan Miss V adalah dengan menggunakan sabun pembersih vagina ya ladies. Namun apakah sabun pembersih ini baik digunakan dan bagaimana tips memilih sabun pembersih yang baik? Yuk check it out.

Sabun pembersih daerah kewanitaan

Sabun pembersih vagina adalah sabun yang digunakan khusus untuk organ intim wanita. Tentunya kamu tidak boleh sembarangan lho dalam memilih sabun untuk daerah sensitive ini. Area wanita termasuk salah satu bagian yang harus diperhatikan baik dari segi kebersihan maupun dari produk yang dipakai.

The American College of Obstetrician and Gynecologist (ACOG) menunjukkan bahwa sebenarnya vagina mempunyai cara untuk dapat membersihkan dirinya sendiri, menjaga pH tetap seimbang dengan sekresi alami. Vagina mengandung banyak bakteri ‘baik’ yang akan membantu menjaga keseimbangan pH ideal di vagina.

Jadi apakah vagina perlu dibersihkan? Jawabannya adalah tidak, tetapi yang perlu kamu cuci adalah bagian vulva. Vagina adalah saluran bagian dalam organ intim, sedangkan vulva merupakan bagian luar vagina yang berupa:

  • Kelentit
  • Tudung klitoris
  • Labia dalam dan luar (bibir vagina)

Vagina bagian dalam tidak disarankan untuk dicuci namun ide yang baik jika kamu ingin membersihkan bagian vulva-nya saja.

Kandungan dalam sabun pembersih vagina

Ada beberapa sabun pembersih yang mungkin bisa kamu gunakan untuk membersihkan vagina bagian luar. Membersihkan vagina cukup dilakukan sesekali saja pada bagian luar untuk dapat mengontrol jumlah bakteri.

Kandungan yang disarankan terdapat di dalam sabun yaitu sabun yang mengandung bahan povidone-iodine. Bahan ini merupakan antiseptic yang dapat mengusir jamur, bakteri dan infeksi pada area vagina dengan ampuh.

Fungsi sabun pembersih vagina

Menilik dari fungsinya, sabun pembersih wanita digunakan untuk membersihkan area kewanitaan agar tetap bersih, wangi dan terhindar dari keputihan. Hal ini tentu normal, namun karena vagina bisa membersihkan dirinya sendiri dengan alami, disarankan untuk sesekali saja membersihkan vagina dengan sabun pembersih.

Banyak cara mudah membersihkan vagina dengan tetap menjaga pH seimbang seperti:

  • Membersihkan vulva atau bagian vagina luar dengan air hangat. Jika ingin menggunakan sabun, pilih yang tanpa bahan kimia, pewangi dan dapat menjaga pH tetap seimbang.
  • Ganti pembalut saat menstruasi sesering mungkin agar pH tidak bertambah dan menjadi basa.
  • Menggunakan kondom untuk berhubungan seksual.
  • Konsumsi makanan mengandung bakteri probiotik seperti lactobacillus acidophilus untuk merawat vagina dan pH tetap seimbang.

lantas, apakah sabun pembersih ini berbahaya?

Apakah membersihkan vagina dengan sabun berbahaya

Sabun pembersih vagina yang digunakan secara bijak tentu tidak berbahaya. Kamu hanya perlu mencuci vulva atau vagina bagian luar agar tetap dapat menjaga kesehatannya. Ada beberapa kandungan yang dihindari saat memilih sabun pembersih Miss V seperti:

  • Sabun biasa dengan pH tidak ramah Miss V (terlalu tinggi/basa)
  • Sabun dengan kandungan sodium lauryl sulfate tinggi.
  • Sabun yang mengandung paraben/bahan kimia pengawet kosmetik.
  • Sabun mengandung parfum wangi sintetis.
  • Sabun mengandung pengawet seperti formaldehida.
  • Sabun mengandung minyak mineral.

Selain itu cobalah untuk mencari sabun dengan pH yang sesuai untuk vagina. Berapa pH yang seimbang?

PH sabun pembersih vagina

Memilih sabun khusus untuk pembersih vagina memang tidak mudah. Kamu harus mencari sabun dengan pH atau kadar keasaman yang seimbang untuk dapat menjaga ekosistem vagina yang sehat. Perubahan pH akan membuat keseimbangan bakteri baik dan jahat menjadi rusak.

Kisaran normal untuk pH vagina adalah 0-14. Kurang dari 7 pH dianggap asam, sedangkan lebih dari 7 pH dianggap basa. Untuk normalnya, pH vagina antara 3,8-4,5 atau termasuk dalam kategori asam.

Tips memilih sabun pembersih vagina yang baik

Untuk kamu yang ingin menggunakan sabun pembersih area vagina, bisa menggunakan tips berikut ini agar Miss V tetap terjaga kesehatan dan kebersihannya:

Jauhi sabun beraroma

Meskipun banyak wanita yang menginginkan Miss V berbau harum, namun penggunaan sabun dengan aroma tidak disarankan. Aroma yang menyenangkan terbuat dari bahan kimia dan bisa menyebabkan iritasi dan alergi. Pilih sabun dengan aroma ringan sehingga tetap aman digunakan di area sensitif.

Periksa asam laktat sabun

Asam laktat merupakan pembersih dengan sifat yang baik. Asam ini dapat membantu keseimbangan pH vagina, mencegah bakteri dan infeksi pada Miss V.

Pilih sabun dengan kandungan gliserin

Menggunakan sabun pembersih vagina yang mengandung gliserin dapat membantu vagina bebas dari kekeringan dan kulit kering di sekitar kelamin. Kandungan ini akan tetap menjaga kelembaban yang normal.

Cari sabun dengan sodium lauryl sulphate

Sodium lauryl sulphate dalam sabun pembersih Miss V dapat membantu vagina tetap bersih, terhindar dari infeksi, namun perhatikan juga untuk memilih kandungannya dengan jumlah kecil agar tidak menyebabkan ruam dan gatal.

Pastikan sabun mengandung kaprilat/kaprat gliserida

Fungsi dari kandungan ini adalah menjaga kulit tetap dapat terhidrasi dan kelembaban kulit tidak hilang. Pastikan sabun pembersih mengandung bahan ini agar Miss V tetap dapat menjaga kelembaban alaminya.

Tanpa pewarna dan pengawet

Dalam memilih sabun pembersih area vagina, pastikan jika kamu memilih sabun tanpa pewarna dan pengawet karena dapat dipastikan bahan kimia akan tercampur di dalamnya. Hal ini akan merugikan area Miss V yang dikenal sangat sensitif terhadap bahan kimia.

Tanpa bahan kimia berbahaya

Hati-hati dengan bahan kandungan yang terdapat dalam sabun. Hindari memilih sabun hanya karena harga atau wanginya. Waspadai bahan kimia yang akan merugikan kesehatan daerah intim wanita.

Pilih pH seimbang

Pilih sabun pembersih kwanitaan yang menjaga pH atau kadar asam wanita tetap seimbangn sehingga kebersihan dan kesehatan vagina tetap terjaga.

Sabun pembersih vagina yang sesuai dengan kadar keasaman dan mengandung bahan alami dapat digunakan sesekali untuk membersihkan Miss V. Jaga kesehatan dan kebersihan Miss V secara alami agar terhindar dari iritasi dan infeksi, ya ladies!

Share artikel ini
Reference