kenapa sendawa terus

Kenapa sendawa terus menerus? Mungkin kamu mulai bertanya-tanya ketika terlalu sering sendawa. Biasanya orang akan sendawa ketika masuk angin atau saat sudah selesai makan dan merasa kenyang.

Sendawa sebenarnya cara alami untuk meredakan sakit perut, kamu akan membuang tekanan dalam perut melalui sendawa. Namun jika terjadi terus menerus, bisa jadi pertanda akan masalah kesehatan tertentu. Yuk simak penjelasannya!

Kenapa sendawa terus?

Sendawa terjadi karena adanya angin yang masuk ke dalam perut, kemudian dibuang kembali melalui kerongkongan. Biasanya angin masuk saat kamu memasukan makanan ke dalam mulut, secara alami angina akan ikut masuk meskipun jumlahnya sedikit.

Angin yang masuk ke dalam tubuh dan naik kembali ke kerongkongan akan menjadi sendawa. Hal ini menjadi proses alami dan wajar karena semua orang mengalaminya. Namun akan menjadi tidak wajar jika sendawa terjadi terus menerus meskipun tidak ada angin dalam perut.

10 penyebab sendawa

Minuman berkarbonasi dan menelan udara selagi makan menjadi alasan paling umum kenapa kamu bersendawa. Sebagian besar udara itu tidak sampai ke perut dan terperangkap di kerongkongan sampai keluar lagi melalui sendawa. Berikut adalah penyebab sendawa yang mungkin kamu alami:

penyebab sendawa
Beberapa penyebab sendawa

1. Minuman berkarbonasi

Minuman berdesis seperti soda, bir, dan semua minuman berbuih lainnya dibuat dengan gas yang disebut karbon dioksida. Ini menambahkan udara ekstra ke perut dan membuat kamu sendawa terus.

2. Sakit maag

Jika kamu menderita maag, kamu mungkin akan lebih sering bersendawa dan merasa kenyang atau kembung setelah makan makanan berlemak. Perut mungkin akan sakit sesaat setelah makan. 

3. Intoleransi laktosa

Kondisi ini membuat usus tidak dapat sepenuhnya mencerna susu, sehingga terjadi fermentasi dalam perut yang menghasilkan gas dan sendawa. Gas ekstra yang disebabkan ini dapat membuat perut terasa bengkak atau sakit. 

4. Refluks asam

Terkadang, asam lambung naik kembali ke tenggorokan. Kondisi ini lebih mungkin terjadi saat sedang hamil, obesitas, atau perut tidak mencerna makanan secepat yang seharusnya. 

5. Makanan pedas atau asam tinggi

Bawang, tomat, dan buah jeruk mengandung asam yang tinggi penyebab sendawa. Makanan pedas juga bisa menyebabkan sendawa yang membakar bagian belakang tenggorokan. 

6. Permen 

Permen keras dan permen karet bisa jadi alasan kenapa sendawa terus, karena kamu akan sering menelan udara saat menikmatinya. 

7. Terlalu banyak fruktosa

Makanan dan minuman dimaniskan dengan sirup jagung fruktosa tinggi, dapat membentuk banyak gas saat perut memecahnya. Kamu mungkin melihat efek yang sama ketika minum jus buah.

8. Stres

Masalah usus lebih sering terjadi pada orang yang cemas atau depresi. Ketika gugup, kamu mungkin menelan banyak udara. Hal inilah yang menyebabkan sendawa berlebih.

9. Terlalu banyak bakteri usus

Kentut dan bau mulut adalah tanda-tanda lain dari pertumbuhan bakteri usus kecil yang berlebihan. Hal ini juga bisa menyebabkan kelebihan gas menumpuk, yang membuat kamu bersendawa.

10. Cara kamu makan

Makan dengan cepat akan membuat udara lebih banyak masuk dan menyebabkan sendawa. Sebaliknya, perlambat maka dan kunyah makanan dengan baik. Jaga agar porsi dan kalori lebih kecil, sehingga kamu lebih sedikit bersendawa.

Cara supaya sendawa

Beberapa orang juga mengalami sulit sendawa yang membuat perut terasa begah atau kembung. Sendawa menjadi cara yang sangat membantu meredakan perut kembung. Jika kamu kesulitan, ikuti cara supaya sendawa berikut ini:

  • Makan makanan pemicu sendawa seperti apel, pir, persik, permen karet, dan permen keras.
  • Keluarkan udara dari tubuh dengan menggerakkan lebih banyak menggerakan tubuh.
  • Konsumsi antasida yang mengandung kalsium karbonat, sehingga dapat memproduksi gas berlebih dan akan membuat kamu bersendawa. 

Cara mengatasi sendawa terus 

Sendawa terus menerus tentunya melelahkan, kamu juga akan kesulitan bernapas karena nafas jadi tidak teratur saat bersendawa. Berikut adalah beberapa cara untuk mengatasi sendawa:

  • Berbaring dengan posisi miring.
  • Konsumsi antasida.
  • Minum teh jahe.
  • Minum teh chamomile.
  • Kunyah biji adas.
  • Minum obat anti-gas.
  • Jangan makan atau minum terlalu cepat.
  • Berjalan-jalan atau lakukan kardio ringan.

Sendawa hanyalah cara tubuh melepaskan udara yang tertelan. Biasanya sendawa akan reda dengan sendirinya. Tetapi jika sendawa menjadi kronis, segera konsultasi dengan dokter. Kamu akan mendapat diagnosa penyebab sendawa yang sebenarnya.

Share artikel ini
Reference