rheu trex obat apa

rheu trex obat apa

Kemoterapi adalah pengobatan medis yang menggunakan obat-obatan khusus, seperti rheu trex, untuk membunuh sel-sel kanker di dalam tubuh. 

Yap, jika kamu masih bingung, apa itu obat rheu trex? Dokter biasanya menggunakan untuk menjalankan proses kemoterapi.

Nah, obat-obatan kemoterapi biasanya bekerja dengan cara menghambat atau mengganggu kemampuan sel kanker untuk tumbuh dan membelah. 

Selain itu, obat kemoterapi juga dapat memengaruhi sel-sel normal yang tumbuh dan berkembang dengan cepat, seperti sel darah merah, sel darah putih, dan sel-sel pencernaan di saluran cerna.

Obat-obatan kemoterapi dapat diberikan melalui beberapa cara, seperti infus intravena, mulut, atau di bawah kulit.

Untuk itu, ketahui penjelasan lengkapnya mengenai obat rheu trex di bawah ini.

Rheu trex obat apa?

Jadi, rheu trex adalah salah satu merek dagang dari obat methotrexate yang biasanya digunakan untuk mengobati beberapa jenis kanker, seperti leukemia, limfoma, dan kanker payudara. 

Namun, obat ini juga dapat digunakan dalam dosis yang lebih rendah untuk mengobati beberapa jenis penyakit autoimun, seperti rheumatoid arthritis, psoriasis, dan lupus eritematosus sistemik. 

Obat rheu trex bekerja dengan cara menghambat pertumbuhan sel tertentu dalam tubuh, termasuk sel kanker dan sel yang menyebabkan peradangan pada penyakit autoimun. 

Namun, perlu diketahui bahwa penggunaan obat ini harus dilakukan di bawah pengawasan dokter karena efek sampingnya berpotensi serius dan dapat memengaruhi berbagai sistem organ dalam tubuh.

Dosis obat rheu trex

Sebelum mengetahui rincian dosis obat satu ini, hindari memberikannya pada ibu hamil karena bisa berpotensi kematian bagi janinnya. 

Untuk dosis oralnya secara umum, biasanya dokter akan menyarankan penggunaannya 15-30 mg setiap hari selama 5 hari.

Namun, dosis lengkapnya dapat kamu pastikan kembali dengan dokter terkait karena obat satu ini cukup keras.

Selain itu, bila kamu sering mengonsumsi alkohol, sedang menyusui, jumlah sel darahnya rendah, atau memiliki sistem kekebalan tubuh yang rendah, hindari meminum obat rheu trex.

Jika dokter memang merekomendasikan obat ini, minumlah sesuai jadwal yang sudah ditetapkan.

Hindari menambah ataupun mengurangi dosis dari yang disarankan dokter karena akan berdampak fatal.

Efek samping obat rheu trex

Memang, obat rheu trex termasuk dalam golongan yang keras dan berat, sehingga efek sampingnya pun tidak main-main.

Bila kamu mengonsumsi obat rheu trex, ketahui bahwa ada beberapa efek samping yang perlu diwaspadai, seperti berikut ini.

  • Nyeri dada secara  tiba-tiba, batuk kering, batuk berlendir, dan sesak napas
  • Demam, menggigil, pembengkakan kelenjar getah bening, dan penurunan berat badan
  • Bisul di mulut, gusi merah atau bengkak, dan kesulitan menelan
  • Muntah, diare, dan ada darah dalam urin atau tinja
  • Kulit yang kemerahan, bengkak, atau mengeluarkan cairan
  • Jumlah sel darah rendah dan mengalami demam, menggigil, kelelahan, luka pada mulut, luka di kulit, pendarahan yang tidak biasa, kulit yang pucat, tangan dan kaki terasa dingin, serta merasa pusing atau sesak napas.
  • Timbul masalah ginjal, yaitu sedikit atau tidak bisa buang air kecil dan bengkak di kaki atau pergelangan kaki.
  • Masalah pada hati, seperti bengkak di sekitar bagian tengah tubuh, sakit perut bagian kanan atas, mual, kehilangan nafsu makan, urin berwarna gelap, dan penyakit kuning.
  • Masalah saraf, seperti gejala kebingungan, kelemahan, kantuk, perasaan mudah tersinggung, sakit kepala, leher terasa kaku, masalah penglihatan, kehilangan gerakan di bagian tubuh, dan kejang.
  • Tanda-tanda kerusakan pada sel tumor, yaitu kelelahan, kelemahan, kram otot, mual, muntah, diare, detak jantung cepat atau lambat, kesemutan di tangan, kaki, atau sekitar mulut.

Itu dia penjelasan singkatnya mengenai obat rheu trex yang perlu kamu ketahui. 


Penulis: Nabila Ramadhani

Share artikel ini
Reference