Siapa nih yang hobi makan ubi? Ubi memang memiliki rasa yang manis dan enak. Apalagi, ubi juga mudah diolah menjadi berbagai makanan.

Namun, sebenarnya berapa sih kalori ubi dan apakah ada manfaatnya untuk tubuh? Yuk, simak ulasan berikut ini untuk menemukan Jawabannya.

Berapa kalori ubi?

Bagi kamu yang senang makan ubi, mengetahui jumlah kalori ubi penting supaya kamu tidak mengkonsumsi kalori berlebih. Ini dia jumlah kalori dan berbagai kandungan yang ada dalam setiap 1 buah ubi. 

Kalori : 112 kkal

lemak: 0.7 gram

Karbohidrat: 26 gram

Protein: 2 gram

Serat: 3.9 gram

Selain berbagai kandungan tersebut ubi juga memiliki kandungan mineral dan vitamin yang melimpah. Ubi memiliki kandungan vitamin A yang tinggi. Vitamin ini dapat menjaga kesehatan mata dan sistem kekebalan tubuh. Selain itu, ubi juga mengandung:

  • Vitamin B
  • Vitamin C
  • Kalsium
  • Zat besi
  • Magnesium
  • Fosfor
  • Kalium
  • Tiamin
  • Seng

Manfaat makan ubi

Setelah mengetahui kalori ubi, kamu juga perlu tahu sejumlah manfaat mengkonsumsi ubi berikut ini.

1. Menghambat penyebaran kanker korektral

Kanker kolorektal adalah kanker dapat terjadi baik pada pria dan wanita. Peng-Gao et al. melakukan penelitian pada tahun 2013 untuk menilai dampak ubi terhadap kanker kolorektal. 

Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa ubi memiliki potensi untuk menekan pertumbuhan sel (efek antiproliferatif) dan menghambat penyebaran kanker ke bagian tubuh lain (efek antimetastatik). 

Mekanisme anti kanker ini dikaitkan dengan adanya kandungan sweet potato protein (SPP) atau protein ubi jalar. Penelitian ini menunjukkan bahwa mengkonsumsi ubi jalar dapat membantu mengatasi kanker kolorektal.

Lezat dan Kaya Manfaat, Segini Kalori Ubi Cilembu

2. Memiliki potensi untuk mengatasi kadar lipid abnormal

Kadar lipid abnormal ditandai dengan peningkatan kolesterol plasma, lipoprotein densitas rendah, dan penurunan lipoprotein densitas tinggi. 

Tinjauan yang dilakukan oleh Naomi et al. pada tahun 2021 menunjukkan hasil bahwa flavonoid yang terkadung dalam ubi jalar dapat mengurangi penyerapan lemak dengan mengatur enzim yang terlibat dalam metabolisme lipid. Melalui mekanisme ini, flavonoid tersebut akan menurunkan kadar kolesterol total dan lipoprotein densitas rendah serta meningkatkan kadar lipoprotein densitas tinggi. 

Artinya, hal ini menandakan bahwa konsumsi ubi bisa membantu menormalkan kadar lipid dalam tubuh.

3. Memiliki potensi untuk mengelola penyakit neurodegeneratif

neuropati periferal

Penyakit neurodegeneratif adalah penyakit yang ditandai dengan degenerasi neuron secara bertahap. Beberapa contoh dari penyakit ini adalah Alzheimer, penyakit Parkinson, dan atrofi otot tulang belakang. 

Penyebab utama dari perkembangan penyakit ini adalah stress oksidatif. Menurut tinjauan pada tahun 2009 yang dilakukan oleh Shan dkk, mengungkapkan bahwa kandungan anthocyanin pada ubi memiliki sifat anti-inflamasi dan antioksidan yang dapat membantu melindungi saraf. 

Ini menunjukkan adanya potensi mengkonsumsi ubi jalar dapat membantu mengelola penyakit neurodegeneratif. 

4. Dapat mengatasi diabetes

Ubi telah sejak lama digunakan sebagai pengobatan tradisional untuk mengelola diabetes tipe II. Bahkan hasil penelitian pada tahun 2009 yang dilakukan pada hewan juga menunjukan adanya efek penurunan glukosa darah. Namun, dibutuhkan penelitian lebih lanjut untuk melihat efek tersebut. 

5. Kekebalan tubuh

Ubi memiliki kandungan beta karoten yang dapat diubah menjadi vitamin A. Bahkan, penelitian juga menunjukan jika tubuh kekurangan vitamin A, maka dapat meningkatkan risiko radang usus dan mengurangi respon sistem imun dalam melawan penyakit.

Ternyata Ini 5+ Manfaat Ubi Jalar untuk Kesehatan!

6. Baik untuk kesehatan mata

Ubi memiliki kandungan beta karoten yang juga dapat membantu menurunkan risiko degenerasi makula. Penyakit yang satu ini adalah penyebab kebutaan.

Efek samping makan ubi

makanan untuk penderita radang tenggorokan

Selain bermanfaat, mengkonsumsi ubi juga dapat menyebabkan efek samping pada beberapa orang. Berikut sejumlah efek samping tersebut.

  1. Reaksi alergi parah. Pada penelitian tahun 2013 yang dilakukan oleh Cheow dkk menunjukan adanya beberapa kejadian reaksi alergi parah setelah mengkonsumsi ubi.
  2. Dapat sebabkan batu ginjal. Ubi kaya akan kandungan oksalat dimana kandungan ini juga dapat menyebabkan terbentuknya batu ginjal.
  3. Keracunan vitamin A. Mengkonsumsi ubi secara berlebihan dapat menyebabkan keracunan vitamin A yang sebabkan sakit kepala dan ruam kulit.
  4. Sebabkan kembung dan diare. Ubi memiliki kandungan serat yang tinggi. Namun, jika dikonsumsi secara berlebihan ini dapat menyebabkan diare, kembung, dan sakit perut.

Itulah kalori ubi, manfaat dan efek sampingnya. Ubi memang memiliki banyak manfaat namun hindari untuk mengkonsumsi ubi secara berlebihan untuk menghindari berbagai efek samping, ya. 

Penulis: Intan Dwiyanti

Share artikel ini
Reference