Kalori Kue Lapis Rendah, Yuk Ketahui Resep Membuatnya!

Kue lapis merupakan makanan khas Indonesia. Biasanya, ada dua warna yang berlapis-lapis. Kalori kue lapis termasuk rendah, jadi kamu bisa menikmatinya meskipun saat sedang diet. Asalkan, dalam batas yang wajar, ya!

Nah, kue ini banyak dijumpai di berbagai daerah di Indonesia, terutama di pedagang pasar tradisional dan toko kue jajanan tradisional. Lantas, berapa kalori pada kue lapis? simak juga 8 jajanan sehat untuk diet berikut ini!

Kalori kue lapis

Tepung terigu sebenarnya merupakan bahan makanan yang bergizi. Olahan yang terbuat dari tepung bisa memberi kamu asupan kalori, lemak, serat, dan karbohidrat. Selain itu, tepung terigu juga mengandung berbagai vitamin, mineral dan antioksidan.

Sayangnya, proses pengolahan dan pemutihan tepung bisa menghilangkan berbagai nutrisi pada bahan baku. Tanpa proses fortifikasi nutrisi, makanan yang terbuat dari tepung ini tentu tidak mengandung berbagai nutrisi.

1 ons kue lapis

Terdapat 113 kalori dalam kue lapis (1 ons).
Rincian kalori: 48% lemak, 46% karbohidrat, 6% protein.

33 gram kue lapis

Terdapat 131 kalori dalam kue lapis (33 gram).
Rincian kalori: 48% lemak, 46% karbohidrat, 6% protein.

Resep kue lapis

Kalori kue lapis yang rendah, cocok untuk dinikmati kapan saja. Kamu bisa mencoba membuatnya dengan resep berikut ini:

1. Resep kue lapis yang enak

Bahan:

200 gr tepung beras
100 gram tepung tapioka
160 gram gula pasir
1/2 sdt garam
Vanila/vanila
3 lembar daun pandan
700 ml santan

Cara membuat:

• Rebus santan, gula pasir, garam dan daun pandan hingga mendidih lalu dinginkan
• Campur bahan kering, tepung beras, tepung tapioka vanilla
• Setelah santan suam-suam kuku, tuang ke dalam adonan kering sedikit demi sedikit sambil diaduk sampai tidak ada yang menggumpal
• Bagi menjadi beberapa warna, saya hanya punya 2 warna, 1 diantaranya saya beri pasta coklat
• Loyang siap, dan olesi margarin pada bagian dalam loyang
• Panaskan kukusan
• Tuang 2 sendok sayur (sendok sesuai ukuran masing-masing) warna pertama kukus 5 menit lalu tuang warna kedua tunggu 5 menit, tuang adonan lagi
• Lakukan hingga adonan habis, tiap lapisan tunggu 5 menit dulu
• Jangan lupa tutupi dengan serbet atau kain
• Steam terakhir selama 15-20 menit

2. Resep kue lapis yang mudah

Siapkan bahan:

250 gr tepung beras
3 sendok makan tepung sagu/tapioka
13 sdm gula pasir atau sesuai selera
1 sdt garam
2 bungkus santan kental (saya: 60 ml instan) + air = 900 ml/1 liter (total setelah semua bahan dicampur = 1100/1200 ml)
1 bungkus vanili bubuk

Cara membuat:

• Santan kental + gula pasir + 300 ml air, didihkan (aduk terus jangan sampai pecah). Dinginkan, campur dengan sisa air (agar cepat dingin dan bisa langsung dicampur tepung)
• Di wadah lain, campurkan tepung beras, tepung sagu, garam dan vanili. Tuang adonan cair (langkah 1), aduk rata (saring bila perlu). Bagi adonan dan tambahkan pewarna/pasta makanan sesuai selera.
• Panaskan kukusan. Olesi sedikit loyang dengan minyak, dipanaskan terlebih dahulu. Jika perlu, tutupi dengan kain agar uap tidak menetes ke dalam adonan.
• Saat air kukusan sudah mendidih, tuang adonan (me: 100ml per 1x tuang). Tunggu 2-3 menit. Tuang lagi adonan dengan warna berbeda. Demikian seterusnya hingga adonan habis. Pada tuang terakhir, kukus selama 10 menit

8 jajanan sehat untuk diet

Kalori kue lapis yang rendah juga bisa kamu nikmati saat diet. Namun demikian, sebaiknya dalam batas wajar. Kamu juga bisa konsumsi beberapa makanan berikut ke dalam makanan sehari-hari kamu, seperti:

1. Buah berry

Kandungan serat pada buah ini sangat tinggi. Padahal, dalam 165 gram raspberry dan blackberry terdapat 8 gram serat yang akan membuat kamu kenyang lebih lama.

Kamu bisa menikmati buah-buahan ini segar, beku, atau diolah menjadi camilan sehat dan ditambahkan ke yogurt atau oatmeal.

2. Yoghurt beku

Merek bervariasi, tetapi kamu bisa mendapatkan rasa manis dan lembut itu hanya dengan 80 kalori per batang. Pastikan untuk memeriksa label kalori, lemak, dan gula tambahan.

3. Keju cottage

Makanan untuk diet selanjutnya adalah keju. Jangan khawatir, kamu tetap bisa mengonsumsi produk susu ini, namun pilihlah keju cottage yang tinggi protein dan rendah lemak serta karbohidrat.

4. Oatmeal

Oatmeal untuk diet tepat sebagai salah satu makanan yang mengenyangkan namun tidak menggemukkan. Kandungan seratnya sangat tinggi dan mengandung serat larut air beta-glukan yang dapat memperlambat proses pencernaan dan menyerap karbohidrat.

Dibandingkan pilihan sarapan lainnya, oatmeal efektif menekan nafsu makan dan membuat seseorang merasa kenyang lebih lama.

5. Alpukat

Berbeda dengan buah biasa, alpukat mengandung lebih banyak lemak sehat daripada karbohidrat. Kamu bisa mengonsumsi alpukat sebagai sumber serat tinggi, air dan lemak yang sehat.

6. Susu coklat

Jangan lupakan suguhan jadul yang lezat ini. Kamu dapat membatasi lemak dan gula dengan membuatnya sendiri dengan susu skim atau rendah lemak dan bubuk kakao.

7. Popcorn manis

Versi kemasan tidak terlalu polos dapat mengandung hingga 17 gram gula per porsi 2 cangkir. Tapi secangkir jagung tawar tanpa pemanis dan hanya mengandung sekitar 35 kalori. Bahkan cemilan ini lebih rendah daripada kalori kue lapis. Kamu dapat mengontrol kalori dan lemak jika kamu menaburkan campuran kayu manis dan gula kamu sendiri.

8. Cokelat Hitam

Menikmati satu ons beberapa kali seminggu tidak seburuk yang kamu bayangkan untuk diet kamu. Ini memiliki lebih sedikit gula dan lebih banyak kakao daripada coklat susu.

Itu berarti lebih sedikit kalori, tetapi lebih banyak nutrisi seperti flavonoid. Untuk manfaat maksimal, carilah kandungan kakao 70% atau lebih, namun perlu diingat bahwa kandungan kafein juga meningkat dengan kakao.

Makanan dari tepung sebenarnya tidak selalu merugikan kesehatan. Kamu tetap bisa menikmati makanan tersebut dengan memilih jenis yang tepat.

—-

Penulis: Annisa Sukarno