Kalori Kangkung Tumis Ternyata Rendah, Cocok untuk Menu Diet

Kangkung adalah sayuran yang lazim ditemukan dan disantap di Indonesia. Kabar baiknya, kalori kangkung tumis cukup rendah sehingga pas buat jadi menu diet!

Selain itu, kandungan nutrisi di dalamnya sangat bermanfaat untuk kesehatan. Berdasarkan penelitian, kangkung kaya akan potasium, mangan, dan zat besi yang dapat memenuhi kebutuhan sehari-hari, terlebih buat kamu yang sedang program diet. Jadi, berapa kalori kangkung tumis? Yuk, simak selengkapnya di bawah ini!

Kalori 1 mangkok kangkung tumis

Kalori dalam 1 mangkok kangkung sendiri adalah 54 kalori, 3 gram karbohidrat, 2,6 lemak, 4,3 protein. Manfaat kangkung untuk kesehatan tubuh tidak lepas dari kandungan nutrisinya. Bisa jadi menu sayuran diet sehat untuk memenuhi nutrisi sehari-hari.

Selain itu, kangkung juga rendah kalori, menjadikannya sayuran yang baik untuk diet. Dalam jumlah yang relatif kecil, kangkung mengandung vitamin A, vitamin C, serat, protein, dan kalsium.

Untuk mendapatkan manfaat kangkung, tidak sulit untuk memasukkan kangkung ke dalam daftar menu harian .

Cara mengolahnya juga cukup mudah, kamu bisa memasak kangkung menjadi tumis kangkung (cah kangkung), rujak kangkung, pecel kangkung, hingga mie kangkung. Berikut ini resep tumis kangkung/sayur belacan sederhana yang bisa kamu praktekkan di rumah.

Manfaat kangkung untuk kesehatan

Berikut berbagai manfaat kangkung bagi kesehatan, jika kamu memakannya, di antaranya:

1. Menjaga kesehatan hati

Selain untuk menjaga kesehatan mata, kangkung juga bermanfaat dalam menjaga kesehatan hati. Sebuah penelitian membuktikan bahwa kangkung bermanfaat dalam melindungi hati dari cedera, perdagangan, dan kerusakan.

Hal ini karena kangkung dapat menghasilkan enzim yang akan membersihkan hati dari racun dan zat limbah yang dapat menyebabkan kerusakan.

2. Mencegah diabetes

Manfaat kangkung untuk kesehatan tubuh selanjutnya, yaitu dapat mencegah penyakit diabetes. Pasalnya, mengonsumsi kangkung secara rutin akan membantu mengembangkan ketahanan terhadap stres oksidatif akibat diabetes.

Tak hanya itu, kangkung juga bisa mengatasi diabetes gestasional atau diabetes saat hamil. Jadi ibu hamil bisa mengkonsumsi kangkung untuk mengatasi masalah ini.

3. Lawan radikal bebas

Kangkung mengandung berbagai antioksidan seperti fitol, asam palmitat, dan flavonoid. Berbagai macam antioksidan ini dibutuhkan oleh tubuh untuk menangkal radikal bebas.

Pasalnya, radikal bebas bisa menjadi penyebab kerusakan DNA, jaringan bagian organ dalam tubuh. Tidak berhenti sampai disitu, radikal bebas yang berlebihan dapat menyebabkan penyakit serius seperti kanker.

4. Menjaga kesehatan jantung

Kangkung mengandung vitamin A dan vitamin C tingkat tinggi serta beta-karoten. Kandungan ini berperan sebagai antioksidan yang bisa menangkal radikal bebas di dalam tubuh.

Selain itu, bisa mencegah penyumbatan pembuluh darah dan serangan jantung. Adanya kandungan magnesium juga bisa menurunkan darah dan bisa melindungi jantung untuk bantu cegah berbagai penyakit.

5. Mengobati Anemia

Manfaat kangkung untuk kesehatan tubuh yaitu mengobati anemia. Hal ini karena kangkung mengandung fosfor dan zat besi yang dapat mengatasi berbagai gejala anemia.

Zat besi sendiri dapat meningkatkan produksi sel darah merah atau hemoglobin. Sel darah merah dibutuhkan oleh tubuh untuk oksigen kantuk ke seluruh tubuh seperti otak dan jantung.

Cara memasak kangkung tumis dengan sehat

Rendahnya kalori kangkung tumis bisa jadi pilihan menu sehari-hari. Berikut cara memasak kangkung yang bisa langsung kamu coba, berikut resepnya:

Bahan dan bumbu sayur kangkung :

1 ikat kangkung (petik dan cuci bersih)
2 lembar daun salam
1 sdm saus tiram
1 sdt gula pasir
50 ml air
Minyak untuk menumis bumbu

Bahan-bahan yang ditumbuk kasar:

3 siung bawang putih
2 daun bawang
2 cabai merah keriting
1 cabai merah (opsional)

Cara memasak kangkung:

• Panaskan minyak, tumis semua bumbu hingga harum
• Tambahkan gula, saus tiram, dan air, lalu aduk rata dan masak hingga mendidih
• Masukkan kangkung, lalu masak dengan api besar hingga warnanya berubah menjadi hijau cerah.
• Tambahkan taburan bumbu jika rasanya kurang sesuai dengan lidah.
• Untuk mendapatkan tekstur kangkung yang masih renyah, coba masak kangkung hanya selama 30 detik.
• Segera angkat dan pindahkan kangkung ke piring saji agar tidak layu karena terlalu matang.

Tentu saja hal ini dapat mengurangi manfaat kangkung. Sebab, banyak nutrisi yang hilang karena proses pemanasan yang terlalu lama.

Kangkung dikenal memiliki beragam nutrisi. Jadi, tidak salah jika menyebut sayuran kangkung sebagai sayuran yang kaya akan nutrisi.

Kalori kangkung tumis yang rendah, memiliki ragam nutrisi seperti zat besi, vitamin A, vitamin C, dan vitamin B kompleks. Padahal, kangkung juga bermanfaat untuk menangkal radikal bebas, loh.