Cakwe adalah salah satu jajanan kaki lima populer di Indonesia yang bisa kamu temukan hampir di seluruh wilayah tanah air. Cakwe adalah camilan gurih yang digoreng dengan tekstur yang mirip dengan donat, tetapi sedikit kenyal.

Cakwe yang juga disebut dengan Cruller memiliki banyak nama. Di Malaysia dan Singapura, cakwe itu disebut you char kwe, atau you char kuey, yang semuanya berasal dari bahasa Kanton.

Sementara orang Filipina menyebut donat gurih ini dengan  Bicho-Bicho atau shakoy. Di Vietnam, mereka disebut dermaga Dao dhao. Dan di Thailand namanya pa thong ko atau patongo.

Namun semua nama tersebut mengacu pada hal yang sama yang berasal dari Cina yaitu You Tiao. Namun pernkahkah kamu penasaran berapa kandungan kalori yang terdapat pada cakwe? Simak penjelasannya berikut ini!

Berapa kalori cakwe?

Cakwe terbuat dari tepung terigu, pada umumnya empat hingga lima potong cakwe mengandung 250 – 300 kkal. Sementara itu, per potong cakwe mengandung rata-rata 190 kkal.

Tepung terigu sebagai bahan dasar dari cakwe yang diproses dengan cara digoreng dapat meningkatkan kadar trigliserin dan kolesterol dalam darah. Sehingga, jika kamu mengonsumsi jajajan ini terlalu sering, berat badan pun akan sulit dikontrol. 

Hindari mengonsumsi cakwe tiap hari karena dapat membuat berat badan naik karena kandungan kalorinya yang tinggi.

Berapa jumlah kalori roti bakar? Catat Perhitungannya!

Resep cakwe yang lezat dan rendah kalori

Membuat cakwe tergolong mudah dan dapat kamu lakukan di rumah. Berikut adalah resep cakwe yang rendah kalori:

Kamu hanya memerlukan beberapa bahan dasar dan sangat umum, seperti:

  • tepung serbaguna (atau tepung roti)
  • Telur
  • Susu
  • Soda kue
  • Pengembang
  • Garam
  • Minyak
  • Air

Sebagian besar resep cakwe membutuhkan tepung roti, tetapi kamu jugabisa menggunakan tepung serbaguna. Bahwa tepung roti akan memberikan hasil yang lebih kenyal dan kencang, sedangkan menggunakan tepung terigu akan membuat roti lebih lembut dan empuk.

Berapa Kalori Ikan Goreng Favorit Kamu, Jangan Berlebihan!

Cara membuat cakwe

1. Siapkan adonan

Sebelum kita bisa membentuk cakwe, kamu perlu menyiapkan adonan dengan menguleni semua bahan menjadi satu. Uleni sampai menjadi lunak. Mulai dengan menambahkan 3 sendok makan air dan tambahkan air lagi hanya jika adonan terlalu kering.

2. Istirahatkan adonan

Bentuk adonan kira-kira berbentuk persegi panjang, bungkus dengan plastik dan diamkan di lemari es selama 4 jam. Kamu harus membiarkan adonan untuk mengendurkan gluten. Untuk hasil terbaik, coba biarkan adonan semalaman.

Sebelum menggorengnya, pastikan kamu mengeluarkan adonan dari lemari es dan membiarkannya kembali ke suhu ruangan terlebih dahulu sebelum melanjutkan ke langkah selanjutnya.

3. Goreng adonan yang telah dibentuk

Isi wajan atau penggorengan dengan minyak yang cukup banyak kemudian panaskan minyak dengan api sedang.

Setelah mencapai panas 200 Celcius, pegang perlahan kedua ujung setiap adonan yang sudah ditumpuk dan tarik sedikit agar pas dengan panjang penggorengan.

Lalu dengan hati-hati, masukkan adonan ke dalam minyak panas. Gunakan sepasang sumpit masak, atau sepasang penjepit stainless steel, bulak-balik adonan terus menerus selama sekitar 30 detik atau sampai kerupuk menjadi cokelat keemasan.

Setelah matang, angkat cakwe goreng dan tiriskan di atas saringan atau di atas tisu untuk mengurangi minyak berlebih.

Kamu bisa menikmati Cakwe sebagai camilan gurih yang dicelupkan ke dalam saus sambal yang lembut. Jajanan pinggir jalan yang sangat umum, di Indonesia orang hanya akan membelinya dari pedagang kaki lima. Selain itu, cakwe juga jadi bahan pelengkap wajib untuk bubur ayam.


Penulis: Ratih Latifah Murniati

Share artikel ini
Reference