Ciri Ciri Perut Hamil dan Perut Buncit pada Wanita, Ini Bedanya!

Ciri ciri perut hamil dan perut buncit bagi sebagian orang bisa terlihat sama. Apalagi proses kehamilan mengakibatkan banyak perubahan pada tubuh termasuk berat badan dan perut yang semakin membesar. Perut yang membesar saat hamil, terutama awal trimester, akan terlihat seperti perut buncit.

Oleh karena itu, untuk mengenali perut besar yang merupakan tanda kehamilan, kamu dapat memahami terlebih dahulu ciri ciri perut hamil dan perut buncit, lalu membandingkan keduanya.

Ciri ciri perut hamil

Seiring bertambahnya usia kehamilan, perut akan membesar karena pertumbuhan janin di dalam rahim. Untuk membantu memastikan kehamilan, Moms yang tengah hamil merasakan beberapa gejala pada awal kehamilan, seperti:

• Merasa mual dengan atau tanpa muntah-muntah
• Mengalami gangguan pencernaan seperti sembelit
• Lebih sering buang air kecil
• Mudah merasa lelah
• Muncul bercak atau flek dari vagina
• Mengalami pusing dan sakit kepala
• Punggung atau pinggang terasa nyeri
• Perubahan warna pada areola payudara

Selain itu, jika kamu mencubit perut dan terasa sulit, ini bisa menjadi salah satu ciri ciri perut hamil. Perut hamil yang membesar biasanya tidak bergelambir dan sulit untuk dicubit.

Ciri ciri perut buncit

Perut buncit tak hanya terjadi karena gemar makan, tetapi juga terjadi karena masalah kesehatan termasuk gangguan pencernaan, organ ginjal, dan liver, sindrom iritasi usus besar, fluktuasi hormon, menopause, tumor, kanker ovarium, hingga bisa karena stres.

Ciri ciri perut buncit yang umum adalah tumpukan lemak pada area perut. Normalnya, wanita membutuhkan sekitar 2.000 kalori sehari berdasarkan usia, aktivitas fisik, serta proporsi tubuh. Ketika asupan kalori masuk dalam jumlah berlebih tidak seimbang dengan aktivitas yang cukup, maka tubuh akan menyimpan cadangan makanan dalam bentuk lemak yang terdistribusi di semua tempat, termasuk perut.

Saling berkaitan satu sama lain, kebiasaan makan secara berlebihan dan gaya hidup sedentari atau kurang bergerak tidak hanya mengakibatkan penumpukan lemak pada perut, memicu gas, dan rasa kembung, melainkan juga meningkatkan risiko obesitas dan penyakit metabolik lainnya, seperti diabetes, hipertensi, gangguan resistensi insulin dan sebagainya.

Berikut beberapa sumber yang mampu memicu perut buncit apabila dikonsumsi secara berlebihan:

1. Garam
2. Karbohidrat dapat ditemukan pada nasi, roti, ubi, dll
3. Minuman berkarbonasi seperti soda
4. Alkohol
5. Gula
6. Gaya hidup sedentari (tidak aktif bergerak/berolahraga)

Dalam proses pencernaan dan penguraian makanan-makanan di atas, tubuh membutuhkan waktu yang lebih lama sehingga membuat perut terasa kembung, bergas, serta berlemak. Selain itu, perut buncit karena kembung juga dapat terjadi apabila seseorang mengalami masalah kesehatan, seperti kista ovarium.

Perbedaan ciri ciri perut hamil dan perut buncit

Ukuran perut yang membesar karena kehamilan tentu berbeda-beda. Tidak semua Moms memiliki perut yang besar saat tengah hamil. Terkadang ibu hamil memiliki ukuran kandungan yang kecil sehingga dianggap memiliki perut buncit.

Setelah mengetahui ciri ciri perut hamil dan perut buncit, kamu dapat membedakan kedua hal tersebut berdasarkan:

• Saat hamil perut terasa lebih keras jika disentuh
• Adanya pertumbuhan janin membuat perut terasa kencang
• Perut hamil tidak bergelambir atau berlemak
• Terdapat beberapa tonjolan pada perut hamil akibat tendangan atau bagian dari janin (terutama pada usia kehamilan minggu ke-16 atau trimester kedua)

Sementara itu, jika seseorang mengalami perut buncit, maka akan terlihat seperti:

• Perut terasa kenyal bila disentuh
• Perut buncit terlihat bergelambir
• Tidak terdapat tonjolan karena janin pada perut

Langkah terbaik untuk membedakan dan memastikan kondisi dari perut yang membesar adalah dengan melakukan tes kehamilan. Tes kehamilan dapat membantu mengetahui apakah perut membesar akibat pertumbuhan janin atau penumpukan lemak pada perut.

Jika merasa kurang yakin dengan hasil dari alat tes kehamilan, kamu dapat melakukan tes lain, seperti tes darah yang akan menghitung kadar hormon kehamilan, tes urine, atau pemeriksaan dengan USG.

Bagaimana, Yoonies? Sekarang kamu sudah mengenali perbedaan ciri ciri perut hamil dan perut buncit, bukan? Jangan sampai salah membedakan, ya! Agar mengetahui kamu hamil atau tidak, segeralah periksakan diri ke layanan kesehatan atau dokter terdekat.