Perut Kembung Saat Haid, Kenali Penyebab dan Cara Mencegahnya

Salah satu gejala yang dialami banyak wanita ketika haid adalah perut kembung. Biasanya, gejala ini dialami sebelum dan awal siklus haid. Kondisi ini bisa membuat kamu tidak nyaman dan kesulitan untuk melakukan aktivitas. Supaya perut kembung saat haid tidak terjadi berulang kali, yuk simak informasi lengkapnya pada artikel berikut!

Period Talk: Mengenal kondisi perut kembung saat haid

Wanita yang mengalami perut kembung saat haid biasanya akan merasa perutnya berat dan bengkak. Umumnya, kondisi ini terjadi sekitar 1 sampai 2 minggu sebelum haid dan awal haid. Kembung merupakan gejala awal haid yang umum dialami oleh banyak wanita.

Menurut dr. Wisniaty Condro, perut kembung saat haid adalah kondisi yang umum terjadi dimana perut akan terasa penuh atau sesak sebelum atau saat sedang haid.

Ketika mengalaminya, kamu mungkin merasa berat badan menjadi bertambah atau perut terasa kencang dan bengkak. Biasanya gejala ini bisa hilang setelah haid sudah berlangsung selama beberapa hari.

Kenapa saat haid perut kembung?

Kembung yang terjadi sebelum dan selama siklus haid bisa terjadi akibat perubahan kadar hormon progesteron dan estrogen di dalam tubuh. Sekitar satu sebelum haid, kadar hormon progesteron akan menurun.

Penurunan hormon ini mengakibatkan tubuh menahan lebih banyak air dan garam. Karena itu, sel-sel tubuh menjadi bengkak dan menimbulkan perut kembung serta pendarahan saat haid. Itulah penyebab perut kembung saat haid.

Apakah perut kembung saat haid berbahaya?

Jika gejala yang kamu alami saat haid tergolong ringan dan sedang yang dimulai sebelum haid dan hilang setelah haid, hal seperti ini tidak berbahaya. Jadi, kamu tidak perlu mengkhawatirkannya. Kamu bisa mengurangi gejalanya dengan mengubah gaya hidup menjadi lebih sehat.

Namun, jika kamu mengalaminya perut kembung yang parah hingga mengganggu aktivitas sehari-hari, maka hal ini tergolong berbahaya. Kamu perlu segera memeriksakan diri ke dokter.

Cara mencegah perut kembung saat haid

Ketika haid, biasanya akan terjadi perubahan kadar hormon di dalam tubuh. Perubahan hormon inilah yang membuat tubuh menahan lebih banyak air dan garam. Karena jumlah air yang ditahan begitu banyak, akibatnya sel-sel di dalam tubuh menjadi bengkak dan menyebabkan kembung. Jika kamu mengalami perut kembung saat haid, coba lakukan beberapa cara berikut ini.

1. Minum air putih

Beberapa hari menjelang haid, sebaiknya kamu minum air putih yang cukup. Lakukanlah hal ini secara teratur. Setidaknya, minumlah delapan gelas air dalam sehari untuk memenuhi kebutuhan cairan dalam tubuh.

2. Batasi asupan garam

Kelebihan garam dalam tubuh bisa menyebabkan penumpukan cairan dalam tubuh sehingga perut menjadi kembung saat haid. Pasalnya, kandungan natrium yang terdapat di dalam garam bisa meningkatkan kuantitas air yang disimpan dalam tubuh. Oleh karena itu, ketika kamu memasak makanan sendiri, sebaiknya atur takaran garamnya agar tidak berlebihan.

3. Olahraga secara rutin

Apabila kamu sering merasa kembung karena PMS, kamu bisa mencegahnya dengan olahraga secara rutin. Olahraga bisa mengatasi gejala PMS. Sebaiknya, lakukan olahraga ringan selama beberapa jam dalam satu minggu. Jika kamu melakukan olahraga berat, sebaiknya lakukan selama satu jam dalam satu minggu.

4. Batasi asupan karbohidrat olahan

Seringkali kadar gula darah akan naik ketika kamu mengonsumsi karbohidrat olahan, seperti gula, makanan manis, dan tepung. Hal ini bisa menaikkan kadar insulin dalam darah. Akibatnya, ginjal cenderung menahan natrium dan membuat penumpukan cairan dalam tubuh sehingga terasa kembung. Maka dari itu, sebaiknya kamu membatasi asupan karbohidrat sederhana dan olahan ketika haid.

5. Batasi asupan kafein

Mengonsumsi kafein meningkatkan risiko gangguan haid termasuk perut kembung dan nyeri haid. Oleh karena itu, dianjurkan agar kamu tidak mengonsumsi kopi ketika sedang mengalami haid. Sebaiknya, cari alternatif minuman yang tidak mengandung kafein, misalnya jus buah. Jika kamu tetap ingin mengonsumsi kopi, sebaiknya minumlah kopi yang tidak ada kandungan kafeinnya.

6. Konsumsi makanan yang mengandung vitamin B6

Mengonsumsi makanan dengan kandungan vitamin B6 bisa meredakan gejala yang kamu rasakan akibat PMS, seperti perut kembung. Makanan kaya vitamin B6 yang bisa kamu konsumsi, antara lain ikan, kentang, buah, dan ayam. Vitamin B6 juga bisa diperoleh melalui suplemen dan multivitamin.

7. Konsumsi makanan yang mengandung kalium

Mengonsumsi makanan yang kaya kalium bisa membantu meredakan perut kembung. Berdasarkan Medical News Today, sebuah penelitian telah menemukan bahwa kalium bisa meningkatkan produksi urin. Dengan begitu, kalium bisa mengurangi retensi air dan mengatasi perut kembung. Makanan yang merupakan sumber kalium, yaitu sayuran berdaun gelap, ubi, pisang, alpukat, dan tomat.

8. Konsumsi diuretik

Mengonsumsi diuretik alami bisa meningkatkan produksi urin. Memproduksi lebih banyak urin bisa mengurangi retensi air. Jika kamu ingin meredakan perut kembung, kamu bisa mencoba untuk makan makanan yang bisa berperan sebagai diuretik alami, seperti asparagus, nanas, persik, daun bawang, timun, jahe, dan bawang putih. Jika perut kembung menjadi lebih parah dan perawatan rumah lainnya tidak bisa mengatasinya, tersedia juga diuretik dalam bentuk pil yang memerlukan resep dari dokter.

9. Mengonsumsi obat perut kembung saat haid

Mengonsumsi obat perut kembung saat haid jika perawatan rumahan tidak bisa mengatasi kembung. Misalnya, pil KB bisa mengurangi gejala PMS. Selain itu, pil diuretik bisa mengurangi cairan yang disimpan dalam tubuh sehingga bisa meredakan kembung. Namun, sebelum mengonsumsi obat, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter.

Tips mengatasi perut kembung saat haid

Mengalami perut kembung saat haid bisa mengganggu kamu dalam melakukan aktivitas. Namun, tidak perlu khawatir, ada beberapa tips berikut yang perlu kamu ikuti jika kamu mengalami perut kembung saat haid.

• Menggunakan air hangat untuk mengompres perut
• Berendam atau mandi menggunakan air hangat
• Melakukan aktivitas fisik yang ringan, misalnya lari di tempat, naik turun tangga, dan jalan kaki
• Membaringkan badan secara telungkup dan menggunakan bantal untuk mengganjal perut
• Memijat punggung dan perut
• Sebagai aroma terapi, kamu bisa menghirup minyak yang kamu suka

Kapan harus ke dokter?

Kamu perlu memeriksakan diri ke dokter jika alami hal-hal berikut ini.

• Perut kembung cukup parah sampai mempengaruhi dan mengganggu kehidupan sehari-hari.
• Perut kembung tidak kunjung hilang setelah haid

Mengalami perut kembung saat haid memang terasa tidak nyaman. Namun, kondisi ini biasanya tidak berlangsung lama. Akan tetapi, bila kondisinya tidak segera membaik, sebaiknya segera cari bantuan medis, ya!