Excited lady telling husband about her pregnancy. People at home. Happy husband.

Haid lancar belum tentu pertanda bahwa kamu akan cepat memiliki momongan. Tahukah kamu bahwa infertilitas atau susah hamil kadang muncul tanpa gejala meski haid lancar? Baik perempuan maupun laki-laki, sama-sama memiliki faktor penyebab susah hamil. Yuk, cari tahu penyebab susah hamil padahal haid lancar.

Apakah haid lancar mempengaruhi kesuburan?

Penyebab susah hamil padahal haid lancar juga bisa diakibatkan karena pasangan infertil. Bahkan diketahui, infertilitas pada pria jarang memiliki gejala. Dengan kata lain sulit untuk mengetahui penyebab seseorang susah hamil tanpa pemeriksaan mendalam.

Ada berbagai alasan mengapa kamu tidak bisa hamil tetapi tetap saja mengalami menstruasi. Misalnya, kondisi kesehatan kronis seperti diabetes, asma, tekanan darah tinggi atau rheumatoid arthritis dapat membuat sulit hamil.

Penyebab susah hamil padahal haid lancar

Lalu apa penyebab kamu dan pasangan sulit memiliki momongan padahal haid lancar? Berikut kemungkinan alasan kamu belum hamil.

1. Tidak Mencoba Cukup Lama

Hal pertama yang harus dipertimbangkan adalah berapa lama kamu telah mencoba. Sekitar 80% pasangan hamil setelah enam bulan mencoba. Sekitar 90% akan hamil setelah 12 bulan mencoba hamil, dengan asumsik kamu melakukan hubungan seksual tepat waktu setiap bulannya.

2. Anovulasi dan Disfungsi Ovulasi

Meski begitu, ovulasi yang tidak teratur adalah salah satu alasan terbesar mengapa wanita tidak bisa hamil. Untuk hamil, seorang wanita harus berovulasi. Jika kamu tidak berovulasi, kamu tidak akan bisa hamil. Anovulasi adalah penyebab umum infertilitas wanita dan dapat dipicu oleh banyak kondisi.

PCOS adalah salah satu kemungkinan penyebab anovulasi. Kemungkinan penyebab lain termasuk kelebihan atau kekurangan berat badan, insufisiensi ovarium primer, disfungsi tiroid, hiperprolaktinemia, dan olahraga berlebihan.

Kebanyakan wanita yang mengalami masalah ovulasi mengalami menstruasi yang tidak teratur. Namun, siklus menstruasi yang teratur tidak menjamin terjadinya ovulasi. Karena itu, jika kamu memiliki siklus yang tidak teratur, konsultasikan dengan dokter.

3. Masalah ada pada pasangan

Wanita mengandung janin, tetapi dibutuhkan dua orang untuk membentuknya. Dua puluh hingga 30% pasangan tidak subur menemukan faktor kesuburan di pihak pria. 40% lainnya menemukan faktor infertilitas di kedua sisi.

Hal lain yang perlu kamu ketahui, infertilitas pria jarang memiliki gejala yang dapat diamati tanpa analisis air mani, yaitu tes yang mengukur kesehatan air mani dan sperma. Ketika kamu menemui dokter, pastikan kamu berdua diuji.

4. Tuba Fallopi Terblokir

Tuba fallopi adalah jalur antara ovarium dan rahim. Pembuahan terjadi di dalam tuba falopi, tempat sperma dan sel telur akhirnya bertemu. Jika ada sesuatu yang mencegah saluran tuba bekerja dengan baik, atau jika jaringan parut menghalangi pertemuan sperma dengan sel telur, kecil kemungkinan kamu akan bisa hamil.

5. Endometriosis

Endometriosis adalah ketika jaringan mirip endometrium (yang merupakan jaringan yang melapisi rahim) tumbuh di tempat-tempat di luar rahim. Diperkirakan hingga 50% wanita dengan endometriosis akan mengalami kesulitan hamil.

Gejala endometriosis yang paling umum ialah haid yang menyakitkan dan nyeri panggul pada waktu selain menstruasi. Namun, tidak semua wanita dengan endometriosis memiliki gejala ini.

Endometriosis umumnya salah didiagnosis atau terlewatkan dalam pemeriksaan. Endometriosis tidak dapat didiagnosis dengan tes darah atau ultrasound. Ini membutuhkan operasi laparoskopi diagnostik. Karena itu, diagnosis yang tepat membutuhkan waktu rata-rata 4,4 tahun.

6. Penyebab dasar lainnya

Kondisi medis yang mendasari dapat menyebabkan infertilitas pada pria dan wanita. Misalnya, ketidakseimbangan tiroid atau diabetes yang tidak terdiagnosis dapat menyebabkan infertilitas. Meskipun tidak dipahami dengan baik, depresi dikaitkan dengan infertilitas.

Beberapa penyakit autoimun, seperti lupus dan penyakit menular seksual yang tidak terdiagnosis, dapat menyebabkan kemandulan. Juga, penyakit menular seksual yang tidak terdiagnosis dapat menyebabkan kemandulan meski kamu atau pasangan mungkin tidak memiliki gejala penyakit apa pun.

Cara cepat hamil untuk pasangan yang baru menikah

Ada beberapa hal yang dapat kamu lakukan untuk membantu meningkatkan peluang kamu untuk hamil secepatnya.

1. Dapatkan pemeriksaan prakonsepsi

Sebelum kamu secara resmi mulai mencoba, dapatkan pemeriksaan. Tanyakan kepada dokter tentang vitamin prenatal yang memiliki asam folat, yang membantu melindungi dari beberapa cacat lahir, seperti spina bifida. Asam folat bekerja selama tahap awal kehamilan, jadi itulah mengapa penting untuk memastikan kamu mendapatkan cukup asam folat bahkan sebelum hamil.

2. Kenali siklusmu

Benar-benar memahami siklus haid akan membantumu mengetahui kapan dirimu paling subur. Atu dari banyak tanda ovulasi adalah perubahan lendir serviks. Biasanya lender serviks menjadi tipis dan licin saat kamu paling subur. Beberapa wanita mungkin juga merasakan rasa sakit di bagian panggul.

3. Tidak ada yang namanya posisi seks terbaik untuk hamil

Benar-benar tidak ada bukti ilmiah yang mengatakan bahwa posisi misionaris lebih baik daripada woman on top dalam hal memaksimalkan peluang untuk memiliki bayi. Selama air mani tidak lebih banyak yang tumpah, peluang untuk memiliki bayi adalah hampir sama untuk semua posisi. Ingat, sperma adalah makhluk kecil yang cepat.

4. Tetap di tempat tidur setelah berhubungan

Adalah saran yang baik untuk berbaring di tempat tidur selama 10 sampai 15 menit setelah berhubungan, tetapi kamu tidak perlu meninggikan panggul atau mengangkat kaki. Jangan pergi ke kamar mandi selama waktu ini juga. Afterplay ataupun mendinginkan suhu tubuh adalah sama pentingnya dengan foreplay.

5. Jangan berlebihan

Berhubungan seks setiap hari bahkan selama ovulasi tidak serta merta meningkatkan peluang kamu untuk hamil. Secara umum, setiap malam di sekitar waktu ovulasi membantu meningkatkan peluang kamu untuk hamil. Sperma dapat hidup hingga 5 hari di dalam tubuh kamu. Saran terbaik adalah lakukan hubungan seks secara teratur saat kamu berovulasi, dan saat tidak.

6. De-stres dengan cara apapun yang kamu bisa

Cobalah untuk tidak stres tentang memulai sebuah keluarga. Stres dapat mengganggu ovulasi. Jadi semakin santai dirimu, semakin baik! Apa pun yang membantu kamu menghilangkan stres tidak masalah, selama itu sehat. Ada beberapa bukti bahwa akupunktur dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan peluang kamu untuk hamil.

7. Hidup sehat

Tidak ada kata lain selain hidup sehat. Ini adalah salah satu kunci untuk kebahagiaanmu. Bagaimana caranya, kamu tahu dengan baik, yaitu dengan diet sehat dan aktif.

Diagnosis dan perawatan infertilitas terkait usia

Untuk wanita setelah usia 35 tahun, dan untuk pria setelah usia 40 tahun, dibutuhkan waktu lebih lama untuk hamil. Beberapa wanita menganggap jika mereka masih mendapatkan menstruasi yang teratur, kesuburan mereka baik-baik saja, tetapi ini tidak benar.

Usia mempengaruhi kualitas dan kuantitas telur. Juga, jika pasangan kamu lima tahun atau lebih tua dari kamu, ini dapat meningkatkan risiko masalah kesuburan setelah kamu berusia 35,4 tahun.

Lantas, kapan harus menghubungi dokter?

Dokter menyarankan kamu menemui dokter tentang kesuburan jika kamu berusia 35 tahun atau lebih dan telah mencoba setidaknya selama enam bulan. Atau, jika kamu lebih muda dari 35 tahun dan telah mencoba setidaknya berhubungan selama satu tahun

Jika salah satu dari ini sesuai dengan situasimu, temui dokter, bahkan jika kamu tidak memiliki gejala masalah kesuburan. Beberapa pasangan tidak pernah tahu mengapa mereka tidak bisa hamil. Biasanya ini adalah diagnosis yang kurang tepat. Tidak ada yang namanya infertilitas yang tidak dapat dijelaskan, tetapi hanya masalah yang belum ditemukan atau tidak terdiagnosis.

Share artikel ini
Reference