9 Penyebab Sakit Pinggang Saat Hamil, dari Hamil Muda hingga Jelang Persalinan!

Bagi ibu hamil, perubahan fisik dan psikis tentu akan dialami secara perlahan-lahan dan berjalan seiring dengan bertambah usia kehamilan.

Termasuk mengalami sakit pinggang. Baik dari trimester pertama hingga ketiga, ibu hamil kerap mengalami sakit pinggang saat hamil.

Kondisi ini termasuk sangat umum terjadi pada ibu hamil karena berbagai perubahan selama kehamilan. Berikut apa saja penyebab dan bagaimana mengatasi sakit pinggang saat hamil. Yuk simak!

Kondisi sakit pinggang saat hamil 

Sakit pinggang saat hamil mulai dirasakan ibu hamil saat trimester pertama, kedua hingga ketiga. Pembagian waktu hamil ini didasarkan pada hitungan mingguan perkembangan janin dalam tubuh.

Sakit pinggang saat hamil trimester pertama, kedua hingga ketiga terkadang mempunyai sebab yang berbeda, seperti:

Sakit pinggang trimester pertama

Pada awal kehamilan ini, tubuh ibu hamil akan mempersiapkan diri menjelang kehamilan sehingga banyak perubahan bentuk tubuh yang akhirnya membuat sakit pinggang saat hamil.

Beberapa penyebab sakit pinggang saat hamil muda antara lain:

• Berat badan yang mulai bertambah
• Pusat gravitasi mulai berubah
• Terdapat lonjakan hormon yang menyebabkan kelemahan sendi
• Stres yang menyebabkan ketegangan otot
• Adanya pergerakan janin yang membuat otot perut meregang
• Terdapat perubahan postur dan cara bergerak

Baca juga: Penyebab Sakit Pinggang pada Wanita, Cegah dengan Hal Ini!

Sakit pinggang trimester kedua

Pada trimester ini, janin akan tumbuh dengan lebih cepat sehingga penambahan berat badan akan lebih signifikan, perubahan postur, pemisahan otot dan semua perubahan tubuh akan berdampak pada sakit pinggang saat hamil. 

Pada usia kehamilan ini berat badan akan bertambah lebih banyak seperti yang disebutkan oleh Centers for Disease Control and Prevention (CDC) bahwa wanita hamil dengan janin tunggal dapat menambah berat badan hingga:

• 12-18 kg jika sebelum hamil berat badan kurang ideal
• 11-15 kg jika berat badan ideal
• 7-11 kg jika sebelum hamil kelebihan berat badan
• 5-9 kg jika sebelum hamil obesitas

Sakit pinggang trimester ketiga 

Pada trimester ketiga, biasanya ibu hamil akan mengalami sakit pinggang karena terlalu sering bersandar dan bayi bertambah berat.  Otot tubuh juga akan terdorong dan membantu menstabilkan tulang belakang. 

Beberapa ibu hamil mengalami benjolan di perut yang menjadi tanda bahwa otot perut terpisah agar rahim dapat tumbuh dengan mudah. 

Berdasarkan perkembangan selama kehamilan, berikut penyebab sakit pinggang saat hamil yang sering dialami hingga terkadang menyebabkan gangguan.

Baca juga: Tampak Mirip, Ini Perbedaan Sakit Pinggang Haid dan Hamil

Penyebab sakit pinggang saat hamil

Sakit pinggang saat hamil pada awal kehamilan hingga hamil tua dapat disebabkan beberapa hal berikut ini:

Berat badan

Pada awal kehamilan hingga menjelang persalinan, berat badan ibu hamil akan semakin bertambah sehingga menyebabkan sakit pinggang.

Penambahan berat badna akan memengaruhi pinggang dan menyebabkan sakit hingga stress pada ibu hamil.

Pusat gravitasi berubah

Kehamilan dapat mengubah pusat gravitasi yang menyebabkan beberapa dampak seperti kelelahan otot yang lebih cepat hingga ketidakseimbangan otot.

Hal ini dapat menciptakan adanya tekanan pada otot sehingga tidak fleksibel dan lebih lemah.

Stres

Stres yang terjadi pada ibu hamil dapat menyebabkan ketegangan otot. Banyak ibu hamil yang mengalami stres pada masa kehamilan karena berbagai sebab. Stres dapat memicu rasa sakit pada pinggang ibu hamil.

Perubahan postur

Perubahan postur pada saat hamil akan bertahap dirasakan sesuai dengan usia kehamilan. Postur dan cara bergerak akan berbeda sehingga terkadang menyebabkan tegang dan sakit pinggang.

Perubahan hormon

Adanya lonjakan hormon menyebabkan kelemahan sendi di sekitar panggul dan pinggang. Tubuh umumnya menghasilkan hormon relaxin yang memicu ligamen longgar untuk persiapan kelahiran. Lonjakan hormon in mempengaruhi perubahan postr hingga menyebabka sakit pinggang pada kehamilan.

Pemisahan otot

Pemisahan otot terjadi karena rahim akan mengebang, membentang dari tulang rusuk hingga kemaluan. Pemisahan otot umumnya menyebabkan punggung dan pinggang sakit selama kehamilan.

Gerakan janin

Perumbuhan janin dalam perut dapat mendorong dan meregangkan otot perut hingga memic rasa sakit pinggang.

Tekanan ini biasanya muncul pada trimester kedua dan ketiga yang disebut dengan diastasis recti yang menyebabkan ibu hamil mengalami benjolan pada perut. Otot akan bergerak dan meregang memberi ruang apda rahim untuk tumbuh.

Sering bersandar

Ibu hamil yang memasuki usia kehamilan trimester kedua dan ketiga mungkin akan mengalami penambahan berat bayi dan perut yang semakin besar sehingga sering bersandar ke belakang agar seimbang. Jika dilakukan terus menerus akan terasa sakit dan mengalami kekukuan otot.

Otot tubuh terdorong

Perut mempunyai pita parallel otot yang terhububung dan berada di tengah peeut. Pada saat hamil, otot ini akan membantu menstabilkan tulang hingga menopang punggung.

Otot perut juga akan meregang dan menjadikanya lebih lemah. Saat itulah sakit pinggang dapat terasa lebih parah.

Dengan berbagi penyebab sakit pinggang pada kehamilan, adakah cara mudah mengatasinya?

Cara mengatasi sakit pinggang saat hamil

Sakit pinggang ketika kehamilan tidak selalu dapat diatasi dengan perawatan tertentu karena penyebabnya yang terkadang tidak mudah dipahami. Beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mengurangi rasa sakit pinggang ini yaitu:

Menggunakan alas kaki yang tepat

Gunakan alas kaki yang tepat saat hamil sehingga mengurangi risiko sakit pinggang seperti sepatu hak rendah atau tanpa hak.

Ibu hamil yang memakai alas kaki hak tinggi dapat berisiko hilang keseimbangan dan membahayakan kehamilan.

Latihan postur tubuh atau yoga

Pada saat hamil, ibu perlu berlatih postur tubuh agar tidak semakin sakit tubuhnya. Postur tubuh yaitu seperti duduk dengan hati-hati, meletakkan bantal kecil pada punggung hingga menopang punggung. Ketidak Hati-hatian dalam bergerak dapat menyebabkan sakit punggung saat hamil.

Selain itu, yoga dapat dilakukan untuk menghilangkan rasa sakit saat hamil. Yoga ibu hamil sangat populer dilakukan untuk wanita hamil yang sering nyeri pinggang, sendi, otot hingga sarafnya.

Gerakan yang benar saat angkat beban

Ibu hamil dilarang untuk membuat posisi bungkuk dan hanya bertumpu pada pinggang. Usahakan jika ingin mengangkat sesuatu yang berat, jongkok ke bawah terlebih dahulu dan angkat tubuh dengan tumpuan kaki. Ibu hamil juga disarankan untuk mengurangi beraktivitas berat dna mengangkat beban berat.

Posisi tidur menyamping

Posisi tidur menyamping dapat meredakan sakit pinggang daripada terlentang. Posisi tidur telentang menyebabkan tekanan yang cukup besar pada tulang belakang karena perut yang besar. Tidur dengan miring ke kanan atau kiri menggunakan bantal khusus hamil untuk menopang perut.

Olahraga ringan

Olahraga ringan dapat membantu mengurangi sakit punggung selama kehamilan. Ikuti senam hamil atau konsultasikan dengan dokter tentang olahraga yang aman dilakukan saat hamil.

Kompres panas atau dingin

Mengompress pinggang yang sakit dengan air dingin atau air panas dapat meredakan sakit. Ganti kompres dingin selama 20 menit dan ganti dengan air hangat di area yang sakit.

Konsumsi obat pereda nyeri

Obat pereda nyeri dapat dikonsumsi untuk mengurangi sakit pinggang. Namun pastikan agar berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter atau bidan dan ikuti instruksi yang tertera pada obat nyeri yang akan digunakan.

Sakit pinggang saat hamil memang umum dirasakan ibu hamil, namun kamu dapat segera berdiskusi dengan dokter jika memerlukan perawatan lanjutan. Seringkali sakit pinggang dapat menjadi tanda masalah kesehatan, jika sakit semakin memburuk, jangan segan untuk periksa ke tenaga kesehatan, ya!