Saat puasa gula darah menjadi rendah

Apakah kamu tahu jika saat berpuasa kadar gula dalam darah menjadi rendah? Menahan lapar dan haus selama berjam-jam bisa menyebabkan hal ini terjadi dan berujung pada hilangnya kesadaran.

Kondisi kadar gula yang menurun saat puasa bukan suatu hal yang aneh dan bisa dialami oleh siapa saja dan bukan penderita diabetes saja. Namun bagaimana cara mengatasi kadar gula rendah agar tidak perlu membatalkan puasa? Simak dengan lengkap uraiannya di sini~

Kenapa gula darah rendah saat berpuasa?

Ada banyak perubahan yang dapat terjadi saat bulan puasa. Salah satunya yaitu perubahan kadar gula dalam darah. Menahan lapar dan haus bisa menurunkan kadar gula darah. Hal ini karena tubuh tidak mendapatkan asupan gula selama belasan jam.

Normalnya, kadar gula dalam darah antara 70-130 milligram per desiliter. Dua jam setelah makan, kadar gula ini bisa meningkat menjadi kurang dari 140 milligram per deciliter. Jika sedang berpuasa, maka kadar gula dalam darah bisa menurun hingga kurang dari 100 miligram per desiliter. Kondisi ini masih dikatakan normal. Namun, jika kurang dari 90 milligram per desiliter, sebaiknya kamu perlu berhati-hati.

Jika gejala mulai berdatangan seperti kurang fokus, jantung berdebar, banyak keringat, maka sebaiknya batalkan puasa karena kondisi tubuh dapat semakin menurun. Segera periksa dan lakukan tindakan dokter agar dapat menangani gejala kurang gula dalam darah.

Penyebab gula darah rendah saat berpuasa

Saat berpuasa kadar gula dalam darah menjadi rendah sering disebut dengan Hipoglikemia. Dalam jurnal yang diterbitkan oleh Indian Journal of Endocrinology and Metabolism, kadar gula dalam darah bisa menjadi rendah karena tubuh telah kehabisan cadangan energi yang berasal dari gula atau glukosa.

Glukosa merupakan sumber energi yang sangat mudah habis dan cepat terbakar oleh tubuh. Jika kekurangan sumber energi ini, maka tubuh rentan lemas, mengalami kelaparan yang ekstrem, lebih sensitif dan sulit berkonsentrasi. Bagaimana ciri saat tubuh kekurangan gula dalam darah?

Ciri ciri kadar gula darah rendah saat berpuasa

Ciri gula darah rendah bisa berbeda pada setiap orang. Baik pada saat puasa atau tidak. Saat berpuasa kadar gula dalam darah menjadi rendah biasanya memiliki tanda berikut ini:

  • Mudah berkeringat
  • Merasa pusing dan lelah
  • Kelaparan
  • Mudah marah
  • Menjadi gemetaran
  • Jantung lebih cepat berdetak dan berdebar
  • Mati rasa pada lidah, pipi dan bibir
  • Kulit pucat, menangis dan cemas

Beberapa tanda jika kadar gula dalam darah kian memburuk antara lain:

  • Terjadi kejang
  • Mengalami penglihatan kabur atau gangguan visual
  • Penurunan kesadaran
  • Kebingungan dan perilaku abnormal

Pengaruh terhadap kesehatan ini tentunya berbahaya jika sudah dalam kondisi buruk. Saat berpuasa kadar gula dalam darah menjadi rendah harus segera diatasi. Segera lakukan pemeriksaan dan penanganan dokter lebih lanjut jika tindakan sementara tidak memperbaiki kondisi tubuh menjadi lebih baik.

Cara menjaga kadar gula darah normal saat berpuasa

Cara terbaik untuk menjaga kadar gula dalam darah adalah melakukan pola hidup sehat sehingga kadar gula menjadi normal. Berikut tips dalam menjaga kadar gula darah normal saat puasa:

Konsumsi makanan bergizi saat sahur dan berbuka

Memastikan gula darah tetap stabil bisa dilakukan dengan mengonsumsi menu sahur sehat dan berbuka yang seimbang. Jenis makanan yang baik seperti:

  • Makanan dengan indeks glikemik yang rendah seperti sayuran, buah dan roti gandum dengan porsi sebanyak 50%
  • Protein dari kacang, daging, telur, ikan dengan porsi sebanyak 20-30%
  • Lemak sehat tidak lebih dari 35%

Hindari makan berlebihan

Sebaiknya makan dengan porsi cukup saja saat sahur. Makan dengan perlahan dan cukupi kebutuhan air mineral agar tubuh tidak mengalami dehidrasi. Makan dengan porsi banyak saat sahur bisa membuat kamu cepat lapar saat siang hari dan jangan makan berlebihan saat berbuka.

Atur waktu makan dengan tepat

Atur makanan agar dapat mencukupi kebutuhan gizi harian. Pilih jenis makanan yang tinggi nutrisi agar asupan tubuh dapat terjaga. Konsumsi kurma agar kadar glukosa dalam darah bisa pelan-pelan bertambah.

Pilih zat gizi baik untuk kesehatan tubuh

Pilih zat gizi terbaik untuk tubuh agar menjaga kadar gula darah saat puasa, sumber makanan zat gizi yang tepat seperti karbohidrat, protein, dan lemak.

Penuhi kebutuhan air dalam sehari

Perbanyak minum air putih dalam sehari minimal 8 gelas atau 2 liter. Hindari minuman manis dan perbanyak konsumsi buah untuk mengembalikan cairan tubuh yang hilang.

Lakukan olahraga setelah berbuka

American Diabetes Association merekomendasikan untuk olahraga saat puasa selama 10-30 menit per hari. Hal ini untuk menjaga tubuh tetap bugar dan sehat selama berpuasa.

Konsultasi dengan dokter sebelum menjalani puasa

Sebagai bentuk pencegahan, jika kamu menderita diabetes, maka tetap monitor glukosa terus menerus dan pompa insulin. Ubah jadwal makan dan pengobatan, tambahan jenis olahraga baru dan konsultasikan dengan dokter jika saat berpuasa kadar gula dalam darah menjadi rendah.

Jika kamu bukan penderita diabetes, kekurangan kadar gula dalam darah bisa dicegah dengan makan makanan kecil sepanjang hari untuk membantu mencegah gula darah semakin rendah.

Tetap pantau dan lihat kondisi apakah tanda dan gejala kadar gula dalam darah masih memungkinkan untuk melanjutkan puasa. Jika tidak, maka segera periksa dan berkonsultasi dengan dokter untuk dilakukan penanganan yang tepat dan menaikkan kembali gula darah dalam darah menjadi normal.

Share artikel ini
Reference