Minum Alkohol Saat Haid, Apakah Aman?

Minum alkohol saat haid apakah membuat menstruasi jadi lebih baik atau malah lebih buruk?  Banyak wanita tidak yakin tentang hubungan antara konsumsi alkohol dan menstruasi mereka, beberapa mitos menstruasi yang bertebaran mungkin menyesatkan dan membuat kamu makin bingung. 

Seperti yang kita ketahui, banyak dampak negatif minum alkohol bagi kesehatan tubuh termasuk bagi kelancaran menstruasi. Alkohol dapat mempengaruhi kadar hormon, sehingga tidak heran jika kamu merasa siklus atau gejala haid terasa memburuk.

Bolehkah minum alkohol saat haid

Masalah alkohol dan menstruasi adalah duo yang umum. Siapa pun dapat membuktikan fakta bahwa alkohol memengaruhi tubuh dengan lebih dari satu cara. Dari berkurangnya hambatan hingga mabuk yang akan membuat kamu menyesali keputusan untuk minum, alkohol dapat berdampak besar pada pikiran dan tubuh, termasuk siklus menstruasi. 

Sebenarnya minum alkohol saat haid boleh boleh saja, asalkan masih dalam batas wajar. Namun jika kamu tidak ingin sesuatu yang buruk terjadi pada siklus menstruasi, sebaiknya dihindari saja. Pasalnya, alkohol dapat membuat hormone estrogen dan progesterone tidak seimbang. Sehingga haid bisa saja tidak teratur atau bahkan tiba-tiba berhenti dan tidak datang lagi.

Efek samping minum alkohol saat haid

Jika kamu mash penasaran tentang bahaya minum alkohol saat haid dan efek samping apa saja yang bisa ditimbulkan, simak uraiannya berikut:

1. Ketidakseimbangan hormon

Alkohol dapat menghentikan atau menyebabkan siklus menstruasi yang tidak teratur karena meningkatkan kadar hormon seperti estrogen dan testosteron, dan terkadang hormon luteinizing.

Hal ini menyebabkan ketidakseimbangan hormon, yang pada akhirnya dapat memengaruhi waktu datangnya menstruasi, berapa lama, dan seberapa deras alirannya.

Minum alkohol juga dapat meningkatkan kadar androgen pada fase folikuler dan estrogen pada fase ovulasi. Efek ini terlihat paling jelas pada wanita yang minum alkohol terlaly banyak.

Minum alkohol selama menstruasi juga dapat memperburuk gejala menstruasi yang umum, termasuk mood buruk, sulit tidur, kembung, dan kram.

2. Kram yang memburuk

Minum alkohol tidak hanya memengaruhi siklus menstruasi dengan menyebabkan kembung, tetapi juga dapat memperburuk kram dengan memengaruhi keseimbangan prostaglandin.

Prostaglandin adalah sekelompok lipid yang dibuat di tempat kerusakan jaringan atau infeksi untuk membantu menyembuhkan luka dan penyakit. 

Mereka mengontrol proses seperti peradangan, aliran darah, pembentukan bekuan darah, dan induksi persalinan. Selama siklus menstruasi, prostaglandin memicu kontraksi pada otot rahim.

Tingkat prostaglandin yang lebih tinggi menyebabkan kram menstruasi yang lebih parah. Alkohol meningkatkan kadar prostaglandin, memperburuk kram saat haid.

3. Dehidrasi

Alkohol terkenal membuat orang dehidrasi, terutama jika dikonsumsi secara berlebihan. Akibatnya, banyak minum dapat memperburuk kram menstruasi dengan mengentalkan cairan dan darah menstruasi, membuatnya lebih sulit untuk melewati rahim, melalui leher rahim, dan keluar dari tubuh.

4. Aliran darah haid lebih deras

Alkohol juga dapat membuat menstruasi wanita lebih berat atau menyebabkan mereka mengeluarkan lebih banyak darah selama siklus haid. Karena alkohol adalah pengencer darah dan meningkatkan kadar estrogen. 

Proses ini terjadi karena estrogen merangsang pertumbuhan keseluruhan jaringan endometrium atau bahkan lapisan rahim yang ditumpahkan. Selain itu, wanita harus meluruhkan darah setiap bulan selama menstruasi, yang berarti pendarahan akan jadi lebih berat.

Minuman yang dianjurkan saat haid

Kini kamu sudah paham bukan betapa buruknya efek alkohol pada siklus menstruasi? Sebaiknya ganti minuman beralkohol dengan beberapa minuman berikut selama kamu haid, kamu juga harus memperhatikan beberapa minuman yang perlu dihindari.

1. Air soda beraroma atau “mocktail” adalah pilihan yang baik saat kamu harus menjauhkan diri dari alkohol di acara sosial atau bar. 
2. Hindari koktail buah karena mengandung banyak gula. Mengonsumsi terlalu banyak gula saat haid dapat membuat lonjakan gula darahnya dan memperburuk gejala menstruasi.
3. Kopi juga bisa memperburuk gejala menstruasi, karena meningkatkan tekanan darah dan detak jantung saat mode istirahat, hingga dapat memperburuk ketegangan dan kecemasan. 
4. Teh, air soda, atau jus adalah pilihan yang lebih baik selama menstruasi. Setidaknya kamu masih bisa merasakan sparkling dan kesegeran minuman saat tidak bisa minum alkohol.

Tidak ada salahnya menghindari minum alkohol demi mendapat tubuh yang sehat dan menstruasi lancar. Kamu bisa memulainya dengan belajar mengurangi minum alkohol sedikit demi sedikit sebelum menstruasi datang. Selamat mencoba!