Apakah Boleh Mengganti Pembalut di Tengah Malam?
Jika di siang hari, mayoritas wanita akan mengganti pembalutnya karena alasan penuh dan takut bocor, tapi apakah boleh jika mengganti pembalut di tengah malam? Bagaimana juga pandangan Islam mengenai hal ini? Yuk, simak penjelasannya!
Menstruasi adalah bagian alami dari siklus reproduksi wanita yang umumnya terjadi setiap bulan. Selama siklus tersebut, menjaga kebersihan menjadi aspek penting untuk kesehatan wanita secara keseluruhan.
Dengan melakukan perawatan dan menjaga kebersihan yang tepat selama menstruasi, nantinya tidak hanya dapat memberikan kenyamanan selama menstruasi, tetapi juga dapat membantu mencegah infeksi, iritasi, dan masalah kesehatan lainnya.
Sebenarnya berapa kali sehari pembalut harus diganti?
Tak sedikit wanita yang bertanya-tanya mengenai aturan berapa kali sehari pembalut harus diganti? Pada dasarnya, ada beragam jenis pembalut yang mana memiliki aturan tersendiri untuk cara penggunaannya.
Namun, untuk pengguna pembalut sekali pakai, disarankan untuk mengganti pembalut setidaknya setiap 4-8 jam sekali demi menjaga kebersihan dan mencegah risiko infeksi. Mengganti pembalut secara teratur membantu mencegah pertumbuhan bakteri dan mencegah bau tidak sedap.
Untuk hari pertama dan kedua, biasanya aliran darah menstruasi cenderung yang lebih berat. Oeh karena itu, disarankan untuk menggantinya setiap 4 jam sekali, sedangkan pada hari-hari selanjutnya, bisa mengganti pembalut setidaknya setiap 6 jam sekali tergantung pada aliran darah yang dialami.
Kenapa harus sering ganti pembalut?
Setelah mengetahui frekuensi mengganti pembalut, kamu tentu penasaran alasan di balik pentingnya mengganti pembalut. Apa sajakah itu? Simak penjelasan berikut:
1. Mencegah infeksi
Pembalut merupakan tempat berkembang biaknya bakteri dan jika tidak sering diganti dapat menyebabkan infeksi. Darah dan kelembapan pada pembalut menciptakan lingkungan ideal untuk pertumbuhan bakteri, yang dapat menyebabkan infeksi vagina dan saluran kemih. Mengganti pembalut setiap 4 jam sekali akan meminimalisir terjadinya pertumbuhan bakteri.
2. Mencegah Toxic Shock Syndrome (TSS)
Toxic shock syndrome (TSS) adalah penyakit langka tapi berpotensi mengancam jiwa yang dapat terjadi jika seorang wanita memakai pembalut atau tampon dalam waktu lama.
TTS ini biasanya disebabkan oleh salah satu dari 2 jenis bakteri berbeda, yaitu Staphylococcus aureus atau Streptococcus grup A. Bakteri ini biasanya ditemukan berkoloni di vagina dan dapat berkembang biak di luar kendali jika tampon dipasang terlalu lama.
Saat seseorang mengalami TSS, gejala yang dapat dialami, seperti:
- Demam dengan atau tanpa menggigil
- Detak jantung cepat
- Tekanan darah rendah, yang terkadang menimbulkan rasa pusing atau pusing saat berdiri setelah duduk
- Perubahan kulit yang terlihat seperti terbakar sinar matahari, atau kemerahan pada jaringan di dalam mulut, mata, atau vagina
3. Mencegah iritasi kulit
Tahukah kamu? Jika pembalut dibiarkan terlalu lama tanpa diganti, nantinya dapat meningkatkan risiko iritasi kulit, lho! Kontak terus-menerus dengan kelembapan dan darah dapat menyebabkan gatal, ruam, dan iritasi kulit lainnya.
Mengganti pembalut setiap 4 jam dapat mencegah iritasi kulit dan membuat kamu tetap nyaman sepanjang hari. Itulah alasan sebaiknya tetap menganti pembalut di tengah malam, terlebih jika sebelum tidur kamu lupa mengganti pembalut untuk meminimalisir terjadinya iritasi kulit.
Tak sedikit yang bertanya apakah boleh mengganti pembalut di tengah malam? Pertanyaan ini muncul bukan begitu saja, melainkan karena adanya anggapan bahwa mencuci pembalut di malam hari dapat menarik makhluk gaib. Padahal, anggapan tersebut hanyalah mitos semata.
Pada dasarnya, sebagai umat Islam kita diwajibkan untuk menjaga kebersihan, begitu pun dengan menjaga kebersihan daerah kewanitaan.
Secara keseluruhan tentang menjaga kebersihan, dari Kitab Ihya’ Ulumuddin karya Imam Al Ghazali, Rasulullah SAW telah menjadikan kebersihan separuh dari keimanan. Dalam hadis riwayat beliau bersabda:
الطُّهُورُ شَطْرُ الْإِيمَانِ
Artinya: “Kesucian itu adalah setengah dari iman.” (HR Muslim).
Nah, sebenarnya apakah boleh mengganti pembalut di tengah malam menurut Islam? Sejatinya, apakah boleh mengganti pembalut di tengah malam menurut ajaran Islam masih belum sepenuhnya dijelaskan dengan pasti. Meski demikian, menjaga kebersihan tetap menjadi prioritas utama.
Selain melakukan penggantian pembalut secara teratur, menjaga kebersihan daerah kewanitaan juga merupakan aspek yang tak kalah pentingnya.
Perlu diingat bahwa saat ingin membuang pembalut, pastikan kamu telah membukusnya dengan rapi menggunakan kertas atau bungkus pembalut yang akan digunakan. Setelah itu, pastikan kamu mencuci tangan dan membersihkan area sekitar toilet untuk mencegah bau tak sedap dari darah menstruasi.
Penulis: Silvia Wardatul
