Inilah Manfaat Kismis untuk Ibu Hamil

Kismis memiliki kandungan zat besi yang penting. Jika dikonsumsi dalam jumlah yang cukup selama kehamilan, kismis dapat memenuhi kebutuhan tambahan darah yang dibutuhkan oleh ibu dan bayi yang sedang berkembang. Dalam hal ini, kismis dapat memberikan manfaat penting bagi ibu hamil.

Manfaat kismis untuk ibu hamil ternyata bisa menjaga sistem pencernaan selama masa kehamilan. Gangguan pencernaan akibat perubahan hormon selama kehamilan dapat diatasi dengan asupan serat dari kismis, yang membantu mengatur sistem pencernaan.

Yuk ketahui berbagai manfaat menarik kismis untuk ibu hamil dan efek sampingnya di bawah ini!

Manfaat kismis untuk ibu hamil

Kismis, yang terbuat dari anggur yang dikeringkan, memiliki kandungan nutrisi yang mirip dengan buah-buahan asalnya. Kismis kaya serat, gula alami, dan berbagai vitamin serta mineral. Nutrisi ini memberikan manfaat penting berikut bagi ibu hamil:

1. Mengatasi sembelit

Kandungan serat yang tinggi dalam kismis membantu melancarkan pencernaan dan mencegah serta meredakan sembelit yang sering dialami oleh ibu hamil.

2. Menyehatkan mata dan tulang janin

Kismis mengandung vitamin A yang penting bagi perkembangan mata janin. Asupan vitamin A yang cukup dapat mengurangi risiko gangguan penglihatan pada janin yang sedang berkembang.

Selain itu, zat besi, fosfor dan kalsium dalam kismis yang berperan penting dalam pertumbuhan serta perkembangan tulang janin. Kalsium juga membantu memperkuat struktur tulang dan gigi janin selama kehamilan.

3.Mencegah dan mengobati anemia

Wanita hamil membutuhkan asupan zat besi yang lebih tinggi untuk memenuhi kebutuhan mereka dan janin yang sedang berkembang. Zat besi diperlukan untuk pembentukan sel darah merah yang membawa oksigen ke tubuh kamu dan janin. Nah, kismis ini mengandung zat besi yang penting untuk mencegah dan mengobati anemia pada ibu hamil.

4. Mengontrol tekanan darah

Kismis juga dapat membantu mengontrol tekanan darah pada ibu hamil. Adanya serat dalam kismis juga dapat menurunkan kadar kolesterol jahat dan melancarkan pembuluh darah.

Hal ini berkontribusi dalam menjaga tekanan darah tetap stabil. Selain itu, kismis mengandung mineral kalium yang membantu menurunkan risiko tekanan darah tinggi, penyakit jantung, dan stroke.

5. Menjaga kesehatan pencernaan

Salah satu manfaat kismis untuk ibu hamil adalah menjaga kesehatan pencernaan. Kismis mengandung serat larut dalam air yang dapat membantu meningkatkan fungsi pencernaan dan mengurangi gangguan pada perut.

Kandungan asam tartarat dalam kismis memiliki sifat anti inflamasi yang dapat membantu meredakan peradangan dalam saluran pencernaan dan meningkatkan kesehatan usus.

Efek samping makan kismis

Ketika mengonsumsi kismis atau buah kering lainnya, penting untuk memperhatikan jumlah yang dikonsumsi. Meskipun kismis memiliki manfaat kesehatan, tetapi memakannya terlalu banyak atau dalam jumlah berlebihan dapat menyebabkan beberapa masalah kesehatan.

Kismis mengandung gula alami, dan jika dikonsumsi secara berlebihan, dapat meningkatkan kadar gula darah. Ini dapat berisiko terutama bagi ibu hamil yang menderita diabetes gestasional. Oleh karena itu, penting untuk membatasi asupan kismis dan memperhatikan pola makan yang seimbang.

Selain itu, kismis juga memiliki kandungan kalori yang cukup tinggi. Mengonsumsinya dalam jumlah berlebihan dapat menyebabkan peningkatan berat badan berlebih selama kehamilan. Penting untuk menjaga kontrol berat badan yang sehat selama kehamilan dan tidak mengonsumsi kismis atau buah kering lainnya dalam jumlah yang berlebihan.

Resep kismis sederhana dan lezat

Bingung mengolah kismis yang lezat? berikut adalah resep olahan kismis sederhana yang bisa kamu coba:

1. Raisin and oat cookies

Siapkan bahan-bahannya:

50g tepung terigu utuh
80g bubur gandum
50g gula kastor
50g kismis
50g mentega
1 sendok teh baking powder
1 butir telur
1 sendok makan madu

Cara membuat:

• Campur mentega dan gula dalam mangkuk sampai lembut dan tercampur rata.
• Tambahkan madu dan aduk rata ke dalam adonan.
• Tambahkan telur dan aduk rata.
• Dalam mangkuk terpisah, campurkan gandum, tepung dan kismis, lalu tambahkan mentega dan telur.
• Tambahkan sesendok (sekitar 1 sendok makan penuh) campuran biskuit ke dalam loyang yang sudah diolesi mentega dan lanjutkan sampai kamu membuat kue sebanyak yang kamu butuhkan.
• Panggang selama 10-12 menit dengan suhu 180 derajat (160 derajat jika menggunakan oven kipas) hingga berwarna keemasan.
• Setelah dipanggang, keluarkan dari baki dan letakkan di rak pendingin sebelum disajikan.

2. Mango and date chutney

Siapkan bahan:

1 buah mangga matang, kupas dan cincang
1 cangkir kurma tanpa biji, cincang
4 sdm kacang almond, iris
Satu cangkir kismis
Setengah cangkir bubuk jaggery
Setengah sendok teh biji jintan
Setengah sendok teh biji ketumbar
Setengah sendok teh biji adas
Setengah inci batang kayu manis
1 sendok teh bubuk cabai merah
1 sendok teh jahe, parut
2 sdm cuka sari apel
Garam secukupnya

Cara membuat:

• Ambil wajan dan panggang biji jintan, biji ketumbar, biji adas, kayu manis dan almond selama beberapa menit hingga tercium bau harum.
• Setelah selesai, tambahkan buah-buahan, jahe dan cuka. Masak dengan api kecil selama beberapa menit. Campuran akan menjadi lembek. Tambahkan jintan, bubuk cabai merah dan garam. Aduk rata dan aduk terus menerus agar adonan tidak lengket di bagian pinggirnya.
• Angkat dari api dan biarkan dingin. Blender jika kamu lebih suka konsistensi yang lebih lembut.
• Dinginkan dan sajikan dalam keadaan dingin.

Manfaat kismis untuk ibu hamil memang beragam, perlu diingat bahwa meskipun kismis padat nutrisi, kismis juga tinggi gula dan kalori. Oleh karena itu, sebaiknya kamu mengonsumsi kismis harus dimakan dalam jumlah sedang dan tidak berlebihan.

__

Penulis: Annisa Sukarno