es krim untuk ibu hamil

es krim untuk ibu hamil

Kebanyakan ibu hamil memiliki fase mengidam di mana ingin untuk mengonsumsi makanan atau minuman tertentu.

Nah, di fase ini, tak sedikit calon ibu yang menginginkan es krim untuk dikonsumsi. Sebab, manfaat es krim untuk ibu hamil ternyata cukup beragam.

Namun, selain manfaatnya, nyatanya es krim memiliki risiko juga jika dikonsumsi secara berlebihan.

Selain itu, ibu hamil juga perlu memperhatikan kandungan yang ada di dalam es krim dahulu sebelum mengonsumsinya agar tidak memiliki efek samping.

Nah, di artikel kali ini, kita akan membahas kandungan nutrisi, manfaat, serta risiko makan es krim berlebih pada ibu hamil. Yuk, kita bahas bersama!

Kandungan nutrisi pada es krim

Pada umumnya, ibu hamil mengalami perubahan hormonal yang salah satunya membuat mereka ingin mengonsumsi sesuatu.

Menurut penelitian dari Healthline, 50-90% wanita di Amerika Serikat mengalami fase mengidam saat hamil.

Biasanya, rasa mengidam muncul pada akhir trimester pertama hingga trimester kedua.

Jika kamu termasuk salah satu calon ibu yang sedang mengidam es krim, ketahui beberapa kandungan nutrisi di bawah ini agar tidak salah memilih.

  • Kalori
  • Lemak
  • Kolesterol
  • Protein
  • Karbohidrat
  • Gula
  • Kalsium

Nah, untuk es krim berjenis premium yang teksturnya lebih lembut, biasanya kandungan gula, lemak, dan kalorinya lebih tinggi.

Sedangkan untuk es krim yang diklaim tidak ada tambahan gulanya, biasanya mengandung pemanis buatan yang mengakibatkan gangguan pencernaan.

Manfaat es krim untuk ibu hamil

kandungan es krim
manfaat es krim untuk ibu hamil

Melihat kandungannya di atas, apakah ada manfaat es krim untuk ibu hamil? Atau mengonsumsinya hanya menyebabkan efek samping saja?

Ternyata, kamu bisa mendapatkan beberapa manfaat es krim untuk ibu hamil seperti yang ada di bawah ini.

1. Membentuk tulang bayi

Es krim memiliki kandungan kalsium dan fosfor di dalamnya. Maka dari itu, manfaat es krim untuk ibu hamil ini bisa membantu pertumbuhan dan kepadatan tulang serta tumbuhnya gigi janin di dalam kandungan.

2. Menambah berat badan

Menurut Mayo Clinic, ibu hamil perlu memiliki berat badan yang ideal setidaknya naik sebanyak 11-16 kilogram selama masa kehamilan.

Salah satu cara menambah berat badan adalah dengan cara mengonsumsi es krim.

Tapi, konsumsilah penganan ini secukupnya karena kalori di dalam es krim terbilang cukup banyak.

3. Mengurangi stres

Tentu, ibu hamil kadang memiliki rasa stres karena adanya perubahan hormon.

Nah, manfaat es krim untuk ibu hamil ini bisa memproduksi hormon thrombotonin yang mampu mengurangi rasa stres.

4. Mengurangi rasa mual

Apakah kamu sering merasakan mual di trimester pertama? Jika iya, es krim bisa menjadi solusinya, lho. Sebab, makanan yang dingin mampu mengurangi refleks muntah.

Mendukung kesehatan pencernaan

Manfaat es krim untuk ibu hamil bisa mendukung kesehatan pencernaan jika ada kandungan yogurt di dalamnya.

Hal ini dikarenakan adanya serat probiotik dan tingginya protein di dalam yogurt.

Risiko makan es krim berlebih pada ibu hamil

Ternyata, ada begitu banyak manfaat es krim untuk ibu hamil, ya. Namun, jika dikonsumsi secara berlebih, kamu bisa mendapatkan berbagai risiko seperti:

1. Diabetes

Apakah kamu menderita diabetes? Kalau iya, kuantitas es krim yang dikonsumsi harus dikurangi agar kadar gula darah bisa terkontrol.

Jika tidak, kemungkinan terjadinya diabetes gestasional bisa terjadi di mana tekanan darah akan naik secara drastis.

Jika demikian, bayi akan mendapatkan masalah seperti sulit bernapas hingga rendahnya kadar gula darah saat lahir.

2. Infeksi

Menurut Mom Junction, wanita yang sedang hamil rentan mengalami infeksi seperti toksoplasmosis atau listeriosis yang disebabkan oleh parasit atau bakteri.

Nah, jika kamu mengonsumsi es krim yang tidak higienis, risiko infeksi tersebut bisa mengenai janin.

Itu dia beberapa penjelasan mengenai kandungan nutrisi, manfaat es krim untuk ibu hamil, serta risikonya jika makan secara berlebihan.

Kalau kamu sangat menginginkan es krim untuk dikonsumsi, cobalah membuatnya sendiri di rumah dengan bahan-bahan yang menyehatkan, ya.

Selain itu, kurangi juga kandungan gula saat membuat es krim di rumah. Dengan begitu, risiko di atas bisa dikurangi.

Share artikel ini
Reference