Gurih nan Kenyal, Berapa Kalori Semangkuk Bakso?
Saat di musim hujan, bakso merupakan salah satu hidangan terbaik yang bisa kita konsumsi dan temukan dengan mudah.
Akan tetapi, apakah bakso mengandung kalori tinggi? Sebab, makanan ini cukup umum dan sering disantap masyarakat Indonesia.
Tenang saja, jika dibandingkan dengan makanan lain, kalori bakso masih di angka yang cukup rendah.
Supaya kamu tidak perlu khawatir lagi, cari tahu penjelasan dan perhitungan kalori bakso di bawah ini.
Kalori bakso
Sebuah bakso mengandung jumlah kalori yang beragam, tergantung jenis daging yang digunakan.
- Untuk sebuah bakso daging sapi, ada sekitar 57 kalori yang terbagi atas 3,69 gram lemak, 2,12 gram karbohidrat, dan 3,47 gram protein.
- Sedangkan untuk bakso daging ayam, kandungan kalorinya lebih rendah, sekitar 45 kalori per buah. Jumlahnya tersebut terbagi ke beberapa kandungan lagi, seperti 1,57 gram lemak, 1,94 gram karbohidrat, dan 5,43 gram protein.
Manfaat konsumsi bakso
Kalori bakso terbesar ada di protein. Sebab, bakso mengandung daging ayam, ikan, atau sapi di dalamnya.
Maka dari itu, bakso menjadi hidangan yang aman untuk dikonsumsi siapa pun, termasuk anak-anak.
Terlebih lagi, selama kandungannya aman, maka bakso menjadi pilihan makanan yang bisa dikonsumsi.
Melansir dari Parenting Firstcry, berikut ini beberapa manfaat konsumsi bakso, terutama untuk bayi dan anak-anak.
1. Protein tinggi
Daging adalah sumber protein yang berkualitas tinggi dan mudah diserap oleh tubuh.
Balita membutuhkan sekitar 11 hingga 13 gram protein setiap harinya dalam makanan mereka, yang dapat dipenuhi oleh bakso.
Sebab, kandungan protein dibutuhkan untuk pertumbuhan dan pemeliharaan sel-sel tubuh.
Terlebih lagi, sumber protein hewani lebih mudah diserap karena lebih tersedia secara hayati, menjadikannya sumber protein berkualitas tinggi yang baik.
2. Sumber vitamin B yang baik
Selain protein, daging merupakan sumber beberapa vitamin B, seperti vitamin B1, B2, B3, B6, dan B12.
Vitamin ini memainkan peran penting dalam beberapa proses tubuh yang melibatkan pertumbuhan dan perkembangan.
3. Ada berbagai nutrisi baik di dalamnya
Tak berhenti sampai di situ, daging hewan juga menjadi sumber yang kaya akan mineral penting, seperti zat besi, seng, kalsium, kalium, dan yang lainnya.
Nah, tubuh lebih mudah menyerap zat besi yang ada dalam daging daripada zat besi non-heme sehingga menjadikannya sumber mineral berkualitas tinggi.
Sisa mineral yang didapat dari hidangan bakso ini juga diperlukan untuk menjaga pertumbuhan dan perkembangan tubuh ke depannya.
Resep bakso
Makanan yang nikmat untuk disantap saat musim hujan ini bisa kamu buat sendiri di rumah, lho. Bahkan, cara membuatnya pun mudah.
Jadi, jika kamu ingin membuat bakso sendiri di rumah, maka bisa menyiapkan bahan-bahannya dulu, seperti di bawah ini.
- Siapkan daging ayam atau sapi tanpa tulang ½ kilogram, lalu giling hingga halus
- 50 gram tepung kanji
- 1 sdt garam
- 1 butir telur ayam
- ½ sdt lada bubuk
- 4 siung bawang putih yang dihaluskan
- 2 liter air matang
- 200 gram tulang sapi
- 1 sdt kaldu instan
- 2 sdt gula pasir
- 1 sdt merica
- 2 sdm garam
- 4 batang daun bawang dan iris bagian putihnya
Kalau semua bahan di atas sudah terkumpul dengan baik, kamu bisa langsung membuatnya di rumah. Tidak perlu sulit-sulit, kamu bisa memasak bakso dengan mengikuti langkah di bawah ini.
- Masukkan daging sapi atau ayam yang sudah kamu giling ke dalam wadah besar.
- Campurkan tepung kanji, garam, telur, bawang putih, dan lada bubuk ke dalam wadahnya.
- Campur seluruh adonannya dan aduk hingga sudah menyatu dengan baik.
- Rebus air di dalam panci hingga mendidih.
- Jika adonan sudah menyatu rata, kamu bisa membentuknya menyerupai bola-bola kecil.
- Masukkan adonan tersebut ke dalam panci yang mendidih.
- Tunggu bakso hingga matang. Biasanya, bakso yang matang ditandai dengan teksturnya mengapung di air.
- Jika bakso sudah jadi, waktunya kamu membuat kuahnya.
- Masukkan tulang sapi, kaldu, gula pasir, garam, merica, dan daun bawang ke dalam panci dan air mendidih.
- Aduk seluruh bahan sampai rata.
- Tunggu kuah hingga mendidih.
Jika seluruh langkah sudah kamu lewatkan, bakso sudah siap untuk disajikan dan disantap.
Bagaiman? Mudah, ‘kan? Daripada kamu membelinya, lebih baik membuat sendiri di rumah supaya kandungan garamnya bisa dibatasi.