Gejala Sakit Ginjal Pada Wanita, Ketahui dan Lakukan Pengobatan yang Tepat Berikut!

Ladies, banyak studi yang mengatakan bahwa wanita lebih rentan mengalami penyakit ginjal. Posisi uretra yang pendek pada wanita bisa menjadi peluang bakteri masuk dan menyebabkan infeksi. Apakah hal ini benar adanya?

Ketahui juga gejala sakit ginjal pada wanita dan bagaimana penanganannya sehingga bisa dilakukan pemeriksaan lanjutan dengan tepat. Yuk simak informasi lengkapnya!

Apa penyakit ginjal?

Sakit ginjal adalah penyakit yang disebabkan karena bakteri masuk ke saluran kemih melalui tabung yang membawa urin dari bagian tubuh uretra dan berkembang biak di ginjal. Hal ini menjadi penyebab umum infeksi ginjal. Beberapa studi menunjukkan bahwa wanita lebih mudah terserang penyakit ginjal dari pada pria.

Wanita disebut rentan dengan sakit ginjal karena memiliki posisi uretra yang lebih pendek dari pria sehingga bakteri mudah masuk ke ginjal hingga menyebabkan infeksi. Namun pria juga harus waspada dengan penyakit ini. Gejala sakit ginjal pada wanita seperti infeksi bakteri pada bisa memperburuk kondisi sehingga mengalami ginjal kronis.

Macam macam penyakit ginjal

Penyakit ginjal memiliki beberapa macam penyakit yang umum terjadi baik pada pria dan wanita. Macam penyakit ginjal dan gejala sakit ginjal pada wanita antara lain:

1. Batu ginjal

Batu ginjal merupakan macam penyakit ginjal yang terjadi ketika zat tertentu menumpuk, mengendap dan membentuk gumpalan yang menyerupai batu. Zat tersebut antara lain oksalat, asam urat dan kalsium. Penyakit ini sering terjadi karena seseorang suka makan makanan manis dan asin, kurang minum air putih dan punya infeksi saluran kemih.

2. Infeksi ginjal

Infeksi ginjal atau pyelonephritis terjadi karena bakteri berpindah dari kandung kemih dan menyebabkan infeksi saluran kemih. Gejala dari penyakit ini seperti demam, lemas, sakit pinggang, nyeri buang air kecil dan ada darah atau nanah dalam urine.

3. Gagal ginjal akut

Gagal ginjal akut bisa terjadi karena perdarahan hebat, dehidrasi, sepsis, efek samping obat, kelainan pada ginjal dan cedera parah pada ginjal.

4. Gagal ginjal kronis

Penyakit ini disebabkan karena penurunan fungsi ginjal selama lebih dari 3 bulan. Gagal ginjal ini bisa terjadi karena gagal ginjal akut yang tidak ditangani, efek samping obat dan penyakit tertentu seperti hipertensi atau diabetes.

5. Nefropati diabetic

Jenis penyakit ginjal ini disebabkan karena diabetes atau gula darah tinggi yang tidak terkontrol dalam jangka panjang. Penyakit ini umumnya tidak dapat disembuhkan namun dapat dilakukan penanganan untuk mencegahnya menjadi parah dan berbahaya.

6. Sindrom nefritik

Jenis penyakit ginjal ini terjadi karena peradangan pada glomerulus atau bagian ginjal yang fungsinya menyaring darah. Penyakit ini bisa disebabkan karena kelainan genetic, autoimun atau infeksi.

7. Sindrom nefrotik

Sindrom ini terjadi karena kebocoran pada bagian glomerulus sehingga terdapat banyak protein pada urine. Penanganan pada penyakit ginjal ini bisa disesuaikan dengan penyebabnya sehingga perlu pemeriksaan dokter lebih lanjut.

8. Tumor ginjal

Penyakit ginjal ini muncul karena ada pertumbuhan sel abnormal sehingga menyebabkan benjolan pada ginjal. Faktor risikonya cukup banyak seperti pola makan yang tidak sehat, kebiasaan merokok, riwayat hipertensi, terpapar zar beracun dan lain sebagainya.

Gejala sakit ginjal pada wanita juga umumnya sama dan perlu dilakukan pemeriksaan lebih lanjut terkait dengan gejala dan penyebabnya sehingga bisa ditangani dengan tepat.

Penyebab sakit ginjal pada wanita

Dalam beberapa studi menunjukkan bahwa wanita memang lebih rentan terkena penyakit ginjal daripada pria. Hal ini disebabkan karena posisi uretra yang lebih pendek sehingga menyebabkan bakteri cepat masuk. Gejala sakit ginjal dapat dirasakan perempuan terutama ibu hamil, lansia diatas 60 tahun dan anak-anak di bawah 2 tahun.

Dalam penelitian yang dilakukan di University of Washington dan University of Miami Miller School of Medicine mempertegas temuan bahwa sakit ginjal lebih tinggi dialami oleh perempuan. Namun pria tentu saja harus waspada karena penyakit ginjal juga dapat menyerang pria dengan beberapa faktor risikonya.

Gejala sakit ginjal pada wanita

Sakit ginjal umumnya mempunyai gejala yang hampir sama, baik tanda pada wanita atau pria. Namun pada wanita bisa diketahui secara khusus seperti:

• Adanya penurunan gairah secara seksual atau mengalami disfungsi seksual
• Siklus menstruasi tidak normal dan mengalami menstruasi dengan kurang lancar seperti darah mens yang terlalu sedikit atau terlalu banyak serta siklus yang lebih lama,
• Wanita yang mempunyai penyakit ginjal bisa menyebabkan sulit hamil. Wanita yang menjalani kehamilan dengan penyakit ginjal memiliki resiko persalinan prematur, kehilangan fungsi ginjal dan mengalami tekanan darah tinggi.
• Tulang menjadi rapuh atau keropos
• Mengalami depresi

Tanda atau gekala penyakit ginjal yang memasuki tahapan lebih berat mempunyai beberapa gejala seperti berikut ini:

• Mual dan muntah
• Jarang buang air kecil
• Nafsu makan berkurang
• Sesak nafas
• Perubahan warna urine menjadi kuning atau kemerahan/pekat
• Sult tidur
• Merasa pucat dan lemas
• Kelainan elektrolit
• Kulit bersisik dan kering
• Penurunan kesadaran hingga mengalami koma

Jika Sudah terkena penyakit ginjal bagaimana cara terbaik mengobatinya?

Cara mengatasi sakit ginjal pada wanita

Gejala sakit ginjal pada wanita umumnya bisa dirasakan secara bertahap dan apabila kondisinya semakin parah dan semakin mengarah ke penyakit ginjal. Ada beberapa tahapan pemeriksaan yang bisa dilakukan agar dapat mengetahui diagnosis penyakit ginjal, menilai kondisi dan tingkat keparahan dengan pemeriksaan berikut ini:

• Tes urine. Tes ini berfungsi untuk mendeteksi protein albumin, bakteri, darah, glukosa atau elektrolit yang menjadi penanda gangguan fungsi ginjal.
• Tes darah. Tes ini dilakukan untuk memeriksa kadar urea dan kreatinin dalam darah. Jika semakin tinggi kreatinin dan urea,maka semakin buruk fungsi ginjal.
• Pencitraan/pemeriksaan radiologis. Pencitraan digunakan untuk menilai fungsi ginjal seperti rontgen ginjal dan ct scan untuk mengetahui ukuran dan bentuk ginjal, kondisi saluran dan jaringan ginjal. Tes ini juga mendeteksi jika ada batu, tumor, atau kelainan pada ginjal.
• Biopsy ginjal. Pemeriksaan dilakukan untuk menentukan jenis dan tingkat keparahan penyakit yang dialami.

Jika mengalami gejala sakit ginjal pada wanita, segera lakukan pemeriksaan agar dapat dilakukan penanganan yang terbaik, ya. Lalu bagaimana cara mencegah penyakit ini?

Tips mencegah sakit ginjal pada wanita

Penyakit ginjal bisa datang karena berbagai faktor yang terjadi secara bersamaan. Ada baiknya menjaga kesehatan dengan terus menjaga diri untuk dapat mencegah sakit ginjal pada wanita, seperti berikut ini:

• Konsumsi cairan dalam jumlah banyak
• Selalu buang air setelah berhubungan seksual karena jika menundanya, aktivitas penetrasi bisa menyebabkan bakteri masuk dan menjadi infeksi.
• Jangan tunda buang air kecil
• Membasuh area intim sebelum dan setelah melakukan hubungan seksual
• Jika membasuh area intim, lakukan dengan tahapan yang benar dari arah depan ke belakang sehingga bakteri dari anus tidak terbawa masuk ke area genital.
• Konsumsi serat agar tidak terjadi konstipasi.

Gejala sakit ginjal pada wanita dan pria umumnya sama, namun memang wanita lebih rentan karena faktor anatomi dan posisi uretra yang memperbesar peluang terkena penyakit ini. Jika mengalami tanda penyakit ginjal, segera lakukan pemeriksaan agar dapat dilakukan penanganan yang tepat ya, ladies!