erphamol paracetamol obat apa manfaat dan efek samping

Siapa yang tidak kenal obat paracetamol yang sering digunakan untuk menurunkan demam? Paracetamol hadir dalam berbagai macam merek dagang, salah satunya erphamol. Lalu, erphamol paracetamol obat apa, ya?

Selain meredakan demam, ternyata ada manfaat lain dari erphamol. Yuk, kenali lebih jauh erphamol paracetamol obat apa, manfaatnya, dan juga efek sampingnya di artikel ini, Yoonies!

Erphamol paracetamol obat apa?

Sebelum mengetahui manfaat dan efek sampingnya, yuk kenali dulu erphamol paracetamol obat apa. Mengandung paracetamol, obat ini digunakan untuk menurunkan demam yang dialami oleh dewasa dan anak-anak. 

Erphamol paracetamol juga dapat kamu konsumsi untuk meredakan rasa nyeri seperti sakit gigi, sakit kepala, dan beberapa nyeri ringan lainnya. Paracetamol dalam obat ini berperan sebagai antipyteris dan juga analgetic yang mampu mengatasi demam ringan dan juga meredakan nyeri. 

Paracetamol adalah obat yang sama dengan asetaminofen. Nama obat paracetamol berasal dari sistem nama generik International Nonproprietary Name (INN) yang digunakan di Eropa, Australia, Selandia Baru, dan India, sedangkan Amerika, Kanada, dan Jepang menggunakan nama asetaminofen yang berasal dari sistem United States Adopted Names (USAN).

Yuk, Ketahui Hufagesic Paracetamol 500 mg Obat Apa dan Dosisnya

Manfaat obat erphamol paracetamol

Erphamol paracetamol digunakan untuk apa? Tersedia bebas di apotek dan juga resep dokter, obat erphamol dapat digunakan untuk mengatasi kondisi kesehatan berikut ini:

  1. Sakit kepala
  2. Sakit kepala tegang
  3. Migrain
  4. Sakit punggung
  5. Reumatik dan nyeri otot
  6. Arthritis/osteoarthritis ringan
  7. Sakit gigi
  8. Nyeri haid
  9. Pilek dan gejala flu
  10. Sakit tenggorokan
  11. Nyeri sinus
  12. Nyeri pasca operasi
  13. Demam

Mirasic Paracetamol 500 Mg Obat Apa? Manfaat & Dosisnya!

Dosis atau aturan pakai

Seberapa banyak dan sering kamu harus mengonsumsi erphamol paracetamol? Jika kamu mendapatkan obat ini dari apotek, kamu perlu mengikuti dosis dan aturan pakai yang tertera pada kemasan.

Namun, jika obat ini diresepkan oleh dokter, kamu harus mengonsumsinya sesuai dengan arahan dokter. Erphamol paracetamol hadir dalam bentuk kaplet dan sirop.

1. Dosis erphamol sirup untuk anak

  • Kurang dari 1 tahun, setengah sendok takar diminum 3-4 kali sehari
  • 1-2 tahun, 1 sendok takar diminum 3-4 kali sehari
  • 2-6 tahun, 1-2 sendok takar diminum 3-4 kali sehari
  • 6-9 tahun, 2-3 sendok takar diminum 3-4 kali sehari
  • 9-12 tahun, 3-4 sendok takar diminum 3-4 kali sehari

2. Dosis erphamol kaplet untuk dewasa dan anak

  • Anak usia 6-12 tahun, setengah sampai 1 tablet diminum 3-4 kali sehari
  • Anak usia lebih dari 12 tahun dan dewasa, 1-2 tablet diminum 3-4 kali sehari

Perbedaan Ibuprofen vs Paracetamol, Mana Yang Lebih Bagus?

Apa saja efek sampingnya?

erphamol paracetamol obat apa

Walaupun sering direkomendasikan untuk dikonsumsi sebagai penurun demam dan pereda nyeri, ternyata obat erphamol paracetamol juga memiliki beberapa efek samping.

Jika kamu tidak mengkonsumsinya dengan benar, kamu mungkin akan mengalami beberapa efek samping berikut:

  1. Reaksi alergi seperti ruam, gatal, dan juga bengkak
  2. Pusing parah
  3. Kesulitan bernapas
  4. Kelelahan
  5. Risiko kerusakan hati
  6. Mual
  7. Penurunan berat badan tiba-tiba
  8. Kehilangan nafsu makan
  9. Sembelit
  10. Menurunnya jumlah trombosit kurang dari normal (trombositopenia)
  11. Jumlah leukosit kurang dari normal (leukopenia)
  12. Jumlah neutrofil kurang dari normal (neutropenia, pansitopenia)
  13. Gagalnya pembentukan granulosit oleh sumsum tulang (agranulositosis)

Mirasic Plus Obat Apa? Kenali Kandungan, Manfaat Hingga Efek Sampingnya

Interaksi erphamol paracetamol dengan obat lain

Sebelum mengonsumi obat erphamol paracetamol, kamu harus memberitahu dokter terlebih dahulu semua jenis obat yang kamu konsumsi saat ini. Interaksi obat ini dengan obat lainnya dapat menurunkan efektivitasnya atau memicu risiko efek samping obat yang lebih tinggi.

Kamu tidak disarankan untuk mengonsumsi erphamol paracetamol yang mengandung paracetamol bersamaan dengan:

  • Produk lain yang mengandung paracetamol, termasuk produk kombinasi di mana paracetamol adalah salah satu bahannya
  • Carbamazepine, obat epilepsi dan beberapa jenis nyeri
  • Colestyramine, obat untuk mengatasi asa gatal yang disebabkan oleh sirosis bilier primer (sejenis penyakit hati)
  • Imatinib dan busulfan, obat kanker
  • Ketoconazole, obat antijamur
  • Lixisenatide, obat diabetes tipe 2
  • Metoclopramide, obat pereda mual dan muntah
  • Fenobarbital, fenitoin dan primidone, obat kejang
  • Warfarin, obat pencegah pembekuan darah

Paracetamol untuk Ibu Hamil: Baca Aturan Pakainya

Itulah penjelasan lengkap tentang erphamol paracetamol obat apa, manfaat, dosis, dan juga efek sampingnya. Jika demam atau nyeri yang kamu rasakan tidak kunjung sembuh setelah mengonsumsi obat ini, kamu harus segera mengunjungi dokter ya, Yoonies!


Penulis: Tara Anugerah

Share artikel ini
Reference