Enak dan Murah, Berikut Jumlah Kalori Pop Mie!
Mie instan merupakan makanan yang rasanya enak, harganya murah, dan mudah disajikan kapanpun dan dimanapun.
Bahan utamanya umumnya berupa tepung, pati, air, dan garam. Biasanya, mie instan dikemas bersama bumbu penyedap di dalamnya.
Salah satu mie instan yang memiliki banyak varian rasa adalah pop mie. Mie yang dikemas dalam cup ini hanya perlu disajikan dengan diseduh dalam beberapa menit saja. Cukup praktis dan cepat, bukan?
Lantas, berapa jumlah kalori pop mie dan apa saja kandungan nutrisinya? Yuk simak artikel berikut untuk mengetahui kandungan nutrisi yang terdapat dalam pop mie!
Kandungan nutrisi pop mie
Walaupun memiliki banyak varian rasa, sebagian besar mie instan memiliki kandungan nutrisi yang sama. Kalori Pop mie mengandung beberapa nutrisi berikut ini.
- Lemak
- Protein
- Karbohidrat
- Serat
- Gula
- Sodium
Rata-rata mie instan memang cenderung rendah kandungan serat dan proteinnya namun kandungan lemak, karbohidrat, dan natriumnya cenderung lebih tinggi.
Selain itu, kandungan vitamin A, vitamin C, vitamin B12, kalsium, magnesium, dan potasium pada mie instan juga tergolong rendah.
Terlebih lagi, tidak seperti makanan yang segar, makanan kemasan seperti pop mie juga kekurangan antioksidan dan fitokimia.
Berapa kalori pop mie?
Dalam satu kemasan pop mie secara umum terdapat 320 kalori yang terdiri atas 9 gram lemak, 22 gram karbohidrat, dan 4 gram protein. Berikut ini kalori varian pop mie lainnya:
- Pop mie goreng pedes gledek memiliki jumlah kalori yang cukup tinggi, yaitu 370 kalori. Pop mie goreng pedes gledek mengandung 18 gram lemak, 45 gram karbohidrat, dan 6 gram protein.
- Pop mie goreng spesial mengandung 390 kalori yang terdiri atas 18 gram lemak, 53 gram karbohidrat, dan 6 gram protein.
- Pop mie rasa soto ayam, terdapat 360 kalori, 16 gram lemak, 45 gram karbohidrat, dan 8 gram protein.
- Pop mie rasa baso mengandung jumlah kalori yang sama dengan rasa soto, yaitu 360 kalori. Selain itu, pop mie rasa baso juga mengandung 15 gram lemak, 47 gram karbohidrat, dan 8 gram protein.
Apakah boleh makan mie instan setiap hari?
Sebaiknya kamu tidak makan mie instan setiap hari. Di bawah ini, kami akan membahas mengapa mie instan sebaiknya tidak dimakan setiap hari.
1. Meningkatkan risiko serangan jantung, stroke, dan diabetes tipe 2
Berdasarkan Health Digest, kadar natrium dan lemak jenuh yang tinggi pada kalori pop mie atau mie instan dapat menyebabkan tekanan darah tinggi, kadar gula darah tinggi, dan peningkatan risiko stroke, diabetes, dan penyakit jantung.
2. Menambah berat badan
Makan mie instan setiap hari dapat menyebabkan kenaikan berat badan. Makan karbohidrat olahan seperti mie instan dapat mendorong kamu untuk makan lebih banyak.
Makan mie instan juga sering menyebabkan retensi air dan kembung karena kandungan natriumnya yang tinggi.
3. Menyebabkan kerusakan hati
Di samping itu, mengonsumsi pop mie atau mie instan setiap hari ternyata juga dapat mengakibatkan kerusakan hati karena kandungan bahan pengawetnya.
4. Mengalami masalah pencernaan
Mengonsumsi mie instan setiap hari bisa membuat kamu mengalami kembung karena retensi cairan. Retensi cairan biasanya terjadi setelah seseorang mengonsumsi sodium dalam jumlah yang banyak.
5. Memicu sakit kepala
Jumlah natrium yang tinggi pada kalori pop mie mie instan dapat menyebabkan tekanan darah tinggi yang memicu sakit kepala.
Cara sehat makan pop mie
Berikut ini adalah beberapa cara yang bisa kamu ikuti untuk menambah nutrisi pada pop mie agar lebih sehat, yaitu:
1. Tambahkan sayuran
Kamu bisa menambahkan sayuran seperti kubis, wortel, selada, tauge atau sayuran lainnya. Sebelum memasukkannya ke dalam pop mie, kamu bisa merebusnya terlebih dahulu.
2. Tambahkan protein
Supaya lebih mengenyangkan, kamu juga bisa menambahkan protein ke dalam pop mie. Misalnya, kamu bisa menambahkan telur rebus. Kamu juga bisa menambahkan tahu, keju, atau daging.
3. Tambahkan garnish
Kamu bisa menambahkan daun bawang sebagai taburan di atas mie. Jika kamu suka rumput laut, kamu juga bisa menambahkannya untuk memberikan tekstur renyah.
Walaupun pop mie mengandung beberapa nutrisi yang penting, namun kalori pop mie masih kekurangan serat, protein, serta vitamin dan mineral penting lainnya.
Selain itu, kandungan MSG dan natriumnya yang tinggi bisa berdampak negatif bagi kesehatan apabila dikonsumsi secara berlebihan.
Jadi, sebaiknya batasi konsumsi makanan kemasan seperti pop mie dan perbanyak makanan yang segar dan menyehatkan, ya!