Buah Buahan yang Tidak Boleh Dimakan setelah Melahirkan
Sebelum persalinan, Moms mungkin penasaran dengan hal-hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan, termasuk mengetahui makanan apa saja yang tidak boleh dimakan. Lalu, apa saja buah buahan yang tidak boleh dimakan setelah melahirkan?
Melahirkan adalah proses melelahkan dan membutuhkan banyak energi. New Moms tentu membutuhkan nutrisi yang cukup untuk pemulihan fisik, seperti penyembuhan luka, pemulihan organ reproduksi, dan meningkatkan energi tubuh.
Nah, makanan yang kaya akan protein, zat besi, kalsium, dan vitamin sangatlah penting untuk mendukung pemulihan fisik. Namun, ada beberapa jenis makanan yang tidak boleh dimakan setelah melahirkan.
Apa saja jenis buahnya? Yuk, kita bahas selengkapnya di artikel ini!
Makanan dan buah buahan yang tidak boleh dimakan setelah melahirkan
Sebenarnya, tidak ada buah yang secara mutlak dilarang untuk dikonsumsi setelah melahirkan. Namun, ada beberapa buah yang sebaiknya dihindari atau dibatasi konsumsinya karena beberapa alasan, seperti gangguan pencernaan, alergi, dan memengaruhi rasa ASI.
Inilah daftar buah buahan yang tidak boleh dimakan setelah melahirkan.
1. Buah yang bersifat asam
Jeruk, nanas, dan durian, dapat memicu sakit perut, diare, atau sembelit pada ibu yang baru melahirkan, terutama bagi yang memiliki riwayat masalah pencernaan.
2. Buah dengan kulit tebal
Apel dan pir dapat menyebabkan gas dan kembung jika tidak kamu kupas dan dipotong kecil-kecil terlebih dahulu.
3. Sayuran tertentu
Kubis, brokoli, dan kembang kol bisa menghasilkan gas yang dapat menyebabkan kolik pada bayi. Sebaiknya batasi konsumsi buah-buahan ini dan perhatikan reaksi bayi kamu, ya!
Penulis: Nabila Ramadhani