Bintik Merah Di Payudara: Kapan Harus Diperiksakan ke Dokter?
Muncul bintik merah di payudara? Jangan dibiarkan! Meskipun umumnya tidak berbahaya, bintik merah di payudara bisa menjadi salah satu tanda awal penyakit kanker.
Disebabkan oleh banyak hal, ada sejumlah gejala bintik merah di payudara yang harus kamu waspadai. Penasaran? Yuk, simak penjelasan lengkap terkait bintik merah di payudara berikut ini.
Apa itu bintik merah di payudara?
Bintik merah di payudara adalah kondisi di mana terdapat titik-titik atau bintik berwarna kemerahan pada daerah payudara.
Biarpun secara umum bintik merah di payudara tidak berbahaya, beberapa kasus bintik merah dikenal sebagai gejala awal dari penyakit kanker.
Oleh karena itu, ketika bintik merah di payudara muncul, kamu diharapkan untuk melakukan pemeriksaan pada dokter.
Tapi, apakah semua bintik merah yang muncul di payudara adalah pertanda kanker? Simak beberapa alasan mengapa muncul bintik merah di payudara berikut ini.
Kenapa muncul bintik merah di payudara?
Bintik merah di payudara sebenarnya terjadi karena banyak hal. Artinya, bintik merah bukan hanya disebabkan oleh kanker saja.
Beberapa kondisi seperti jerawat dan gigitan serangga bisa saja menyebabkan bintik merah di daerah payudara.
Di sisi lain, bintik merah di payudara akibat kanker sebenarnya dibilang langka. Maksudnya, tidak banyak kasus yang menunjukkan bahwa bintik merah di payudara terjadi karena kanker payudara.
Akan tetapi, karena bintik merah adalah salah satu gejala awal dari penyakit kanker maka semua orang yang mengalami bintik merah di payudara disarankan untuk segera memeriksakan diri ke dokter.
Tentu saja hal ini dilakukan sebagai upaya pencegahan dan pengobatan lebih dini.
Penyebab bintik merah di payudara
Tidak melulu karena kanker, bintik merah di payudara bisa disebabkan oleh adanya infeksi dan reaksi alergi.
Pada beberapa kasus lain, bintik merah bahkan terjadi karena beberapa hal lain. Berikut adalah sejumlah penyebab bintik merah di payudara:
1. Abses payudara
Kondisi di mana terjadi penumpukan nanah pada jaringan payudara. Abses payudara karena infeksi bakteri menyebabkan payudara terasa sakit hingga nyeri.
2. Mastitis
Lebih sering dialami oleh ibu menyusui, mastitis atau peradangan payudara akan menyebabkan kemerahan pada payudara.
Mastitis biasanya juga dibarengi dengan rasa nyeri pada payudara hingga demam.
3. Peradangan pada saluran kelenjar payudara
Ketika saluran susu mengalami penebalan dan pelebaran maka terjadilah penyumbatan dan penumpukan cairan.
Akibatnya penderita akan merasa nyeri hingga muncul bintik kemerahan di daerah payudara.
4. Biduran
Bisa hilang dengan sendirinya, 20% biduran atau urtikaria di payudara terjadi karena reaksi alergi. Biasanya gejala ini ditandai dengan lesi merah yang meninggi pada kulit disertai rasa gatal.
Biduran dapat berubah warna menjadi pucat saat ditekan dan mudah muncul dan hilang dengan cepat.
5. Inflamasi kanker payudara
Memengaruhi kulit dan kelenjar getah bening, bintik merah di payudara bisa disebabkan oleh reaksi peradangan kanker payudara.
Meskipun kasus ini terbilang langka, kanker payudara inflamasi bersifat agresif.
6. Penyakit Paget payudara
Jenis kanker payudara jarang lainnya adalah penyakit Paget payudara. Payudara akan tampak memerah, nyeri, hingga gatal dan bersisik.
Gejala awal penyakit ini berupa bintik merah yang menebal pada area puting atau areola.
7. Eksem
Dikenal juga dengan dermatitis atopik, eksem menyebabkan bintik merah dan gatal. Meskipun bisa hilang dengan sendirinya, eksim puting bisa kambuh atau terjadi lagi di masa mendatang.
Entah itu disebabkan oleh penyakit kanker ataupun non-kanker, kamu bisa menjalankan pemeriksaan lebih lanjut untuk memastikan penyebab terjadinya bintik merah di payudara.
Akan lebih baik jika kamu menerima perawatan lebih dini untuk mencegah kemungkinan bahaya bintik merah pada payudara.
Apakah bintik merah di payudara berbahaya?
Bintik merah di payudara bisa jadi salah satu penyakit yang berbahaya namun bisa juga tidak. Maksudnya, risiko bahaya bintik merah di payudara disesuaikan dengan faktor penyebab yang mendasarinya.
Pada beberapa kasus, bintik merah terjadi karena reaksi alergi ataupun kondisi kulit lainnya. Sementara dalam kasus yang lebih serius, bintik merah di payudara adalah salah satu tanda awal dari penyakit kanker yang langka dan agresif.
Bintik merah di payudara tanda kanker
Meskipun kasus bintik merah di payudara karena kanker dibilang langka, kanker payudara inflamasi atau inflammatory breast cancer (IBC) adalah jenis kanker yang agresif.
Ditandai dengan bintik merah seperti gigitan serangga, kanker payudara inflamasi harus dipantau secara berkala.
Di samping itu, bintik merah di payudara juga bisa menjadi gejala awal dari penyakit paget payudara. Masih masuk dalam penyakit kanker yang langka, paget payudara adalah penyakit kanker invasif.
Karena sifatnya yang agresif dan bisa menyebar ke organ tubuh lainnya, ada baiknya jika kamu mengetahui sejumlah gejala dari bintik merah akibat kanker yang berbahaya bagi tubuh.
Gejala bintik merah di payudara yang berbahaya
Bintik merah di payudara seringkali menjadi salah satu gejala awal dari penyakit kanker yang berbahaya. Jadi, kamu bisa memperhatikan sejumlah gejala bintik merah di payudara seperti:
- Kulit payudara terasa menebal
- Rasa sakit hingga nyeri pada payudara
- Payudara atau puting terasa gatal
- Pembengkakan di daerah payudara
- Muncul kemerahan di daerah payudara
- Kulit payudara terasa hangat
- Adanya ruam, rasa gatal dan memar di daerah payudara
- Puting yang masuk ke dalam atau inversi puting
- Munculnya lesi pada puting atau areola
- Kulit sekitar puting susu terasa keras hingga mengelupas
- Keluar darah atau cairan berwarna kuning dari puting susu
Selain beberapa di atas, kamu harus lebih waspada dengan salah satu gejala yang paling umum yaitu adanya cekungan dan bintik di daerah payudara. Gejala yang satu ini menyebabkan payudara terlihat menyerupai kulit jeruk.
Kapan harus ke dokter
Ketika kamu mengalami salah satu dari beberapa gejala bintik merah di payudara yang berbahaya maka segera lakukan konsultasi dan jalankan pemeriksaan dengan dokter.
Di samping itu, kamu harus melakukan pemeriksaan jika mengalami beberapa hal seperti:
- Bintik merah di payudara tidak kunjung hilang
- Sering mengalami bintik merah di payudara
- Memiliki riwayat keluarga dengan kanker
- Mengalami infeksi di daerah payudara
- Pernah didiagnosis menderita kanker payudara
- Sering mengalami demam
Selain itu, jika bintik merah di payudara berubah menjadi garis merah atau ruam yang mengeluarkan cairan kuning atau hijau, jangan ragu untuk menghubungi dokter.
Tanda atau gejala tersebut menunjukkan bahwa penyakit semakin memburuk.