Normalkah Sakit Kepala setelah Melahirkan?

Setelah 9 bulan mengandung, tentu sangat menyenangkan bagi ibu hamil ketika tiba waktunya melahirkan dan bertemu si kecil. Lega akhirnya mengucapkan selamat tinggal pada beberapa gejala kehamilan yang mengganggu, salah satunya sakit kepala. Lalu, apakah normal sakit kepala setelah melahirkan?

Sayangnya setelah melahirkan, beberapa wanita mungkin akan mengalami gejala lain.  Bersamaan dengan semua kegembiraan karena menjadi seorang ibu, masa nifas bisa membawa kelelahan dan beberapa ketidaknyamanan baru. 

Sekitar 30-40% wanita mengalami sakit kepala pada minggu pertama setelah melahirkan. Sakit kepala pascamelahirkan biasanya tidak berbahaya. Namun, hal ini bisa menjadi tanda masalah kesehatan. Inilah yang perlu diketahui mengenai penyebab dan pengobatan sakit kepala setelah melahirkan.

Jenis-jenis sakit kepala

Sakit kepala pascapersalinan terbagi menjadi 2 kategori. Jenis sakit kepala yang paling umum adalah sakit kepala primer atau sakit kepala yang bukan berdasarkan masalah kesehatan lain. Ada beberapa jenis sakit kepala primer antara lain:

• Migrain
• Sakit kepala tegang
• Sakit kepala cluster
• Sakit kepala hypnic

Di samping sakit kepala primer, ada sakit kepala sekunder yang biasanya muncul karena masalah kesehatan lain yang memicu nyeri pada leher dan kepala dan biasanya membutuhkan perhatian medis segera. Adapun sakit kepala sekunder seperti:

• Cedera kepala
• Cedera leher
• Infeksi otak
• Tumor otak
• Tekanan darah tinggi
• Aneurisma

Penyebab sakit kepala setelah melahirkan

Hampir setengah dari semua wanita mengalami sakit kepala dalam beberapa minggu pertama setelah dan ini sangat umum terjadi. Penyebabnya pun beragam, seperti: 

1. Cairan dalam tubuh tidak terpenuhi
2. Riwayat migrain pribadi atau keluarga
3. Ketegangan otot karena berusaha mendorong bayi keluar pada saat melahirkan
4. Preeklamsia (tekanan darah tinggi pada kehamilan)
5. Infeksi sinus
6. Pembekuan darah
7. Pendarahan besar
8. Memiliki epidural
9. Kurang tidur
10. Penurunan berat badan terkait dengan penurunan kadar hormon
11. Penggunaan anestesi regional

Penurunan kadar estrogen dan progesteron yang tajam dapat menyebabkan keringat malam pascapersalinan. Kombinasi perubahan hormon, kehilangan air dari keringat, dan kurang tidur dapat menyebabkan sakit kepala pascapersalinan.

Selain itu, jika sering mengalami sakit kepala sebelum hamil, kemungkinan Moms juga lebih berisiko mengalami sakit kepala setelah melahirkan.

Tanda sakit kepala setelah melahirkan yang berbahaya

Beberapa kasus sakit kepala setelah melahirkan merupakan hal yang normal, tapi sebaiknya segera lakukan konsultasi dan pemeriksaan apabila Moms mengalami tanda sakit kepala setelah melahirkan yang berbahaya, seperti:

• Kehilangan penglihatan
• Muntah
• Sakit kepala yang parah
• Mati rasa 
• Detak jantung cepat
• Tekanan darah tinggi 
• Penurunan kesadaran atau pingsan
• Pendarahan besar

Cara mengatasi sakit kepala setelah melahirkan

Jika Moms mengalami sakit kepala, segera konsultasikan dengan dokter untuk memastikan tidak memiliki masalah kesehatan yang serius. Ada beberapa hal yang dapat bisa Moms lakukan untuk meredakan sakit kepala setelah melahirkan dan pengobatan berdasarkan jenisnya:

1. Mengobati sakit kepala primer

Ketegangan dan sakit kepala migrain dapat diobati dengan obat antiradang nonsteroid yang dijual bebas, seperti naproxen (Aleve) dan ibuprofen (Advil). Hubungi dokter jika Moms sedang mengonsumsi obat lain untuk sakit kepala dan ingin menentukan apakah obat tersebut cocok untuk ibu menyusui.

2. Mengatasi sakit kepala sekunder

Sakit kepala sekunder harus selalu ditangani oleh dokter dan mungkin melibatkan perawatan yang lebih intensif daripada sakit kepala primer. Moms harus mendiskusikan risiko pengobatan untuk sakit kepala sekunder jika sedang menyusui.

Cara mencegah sakit kepala pasca melahirkan

Merawat diri sendiri adalah cara penting untuk mencegah ketegangan dan sakit kepala migrain. Ini lebih mudah diucapkan daripada dilakukan pada hari-hari awal merawat bayi baru lahir.

Berikut beberapa tips untuk mencegah terjadinya sakit kepala primer:

• Istirahat yang cukup
• Minum banyak cairan
• Makan makanan sehat secara teratur
• Cobalah rileks dan lakukan pijatan untuk mengurangi stres
• Gunakan kompres dingin atau kompres es
• Beristirahatlah di ruangan yang gelap dan sunyi

Sakit kepala setelah melahirkan memang normal terjadi, tapi apabila Moms mengalami tanda-tanda sakit kepala yang berbahaya, penting untuk segera menghubungi dokter dan jangan lupa untuk memberitahukan sedang menyusui atau tidak.

Penulis: Silvia Wardatul