Red Flag Adalah Tanda Buruk Dalam Percintaan, Ini Ciri-Cirinya!
Kamu mungkin pernah merasakan sinyal-sinyal akan terjadinya hal buruk dalam hubungan asmara. Sinyal ini dinamakan red flag atau secara harfiah berarti bendera merah. Red flag adalah sebuah tanda bahwa hubungan asmaramu sedang tidak baik dan pasangan kamu bukanlah orang yang tepat.
Banyak orang yang tidak sadar akan tanda-tanda tersebut, sehingga membuat mereka jatuh pada hubungan yang toxic atau beracun. Sebenarnya setiap orang memiliki sinyal buruk yang berbeda, tapi banyak juga standar red flag yang disetujui secara umum, karena banyak yang mengalaminya.
Menyadari sinyal buruk sebelum menjalani hubungan dapat menyelamatkan kamu dari hubungan asmara bersama orang yang salah. Kamu dapat menghindari orang yang kasar, pelit, suka berbohong, dan sifat buruk lainnya.
Red flag adalah
Secara umum, red flag adalah tanda atau alasan untuk berhenti. Sama halnya dalam pertandingan olahraga, bendera merah dikibarkan saat permainan harus dihentikan karena terjadi pelanggaran. Begitu juga saat kondisi trek balap mobil harus dihentikan karena terlalu bahaya untuk dilanjutkan.
Istilah red flag dalam hubungan asmara tidak jauh berbeda, artinya kamu harus menghentikan hubungan saat melihat tanda-tanda ketidak cocokan. Menurut Dr. Wendy Walsh, PhD, seorang psikolog klinis, red flag merupakan sinyal bahwa orang tersebut akan membahayakan secara emosional, dan kamu tidak bisa menjalin hubungan yang sehat dengannya.
Sinyal buruk dalam hubungan asmara terkadang memiliki bentuk yang tidak jelas. Hal tersebut dipengaruhi oleh kemampuan seseorang dalam memanipulasi sifatnya. Perlu waktu yang cukup lama dan kehati-hatian untuk menyadari adanya tanda buruk ini.
Hubungan yang memiliki red flag
Hubungan asmara yang memiliki red flag biasanya ditandai dengan ketidaknyamanan salah satu pihak, baik itu pihak laki-laki atau perempuan. Kamu mungkin pernah merasakan hal ini, saat kamu merasa tidak nyaman dengan beberapa sifat dia yang kurang baik.
Ada beberapa red flag yang masih bisa kamu toleransi dan pikirkan kembali. Misalnya, latar belakang pasangan yang pernah berselingkuh, bisa saja sekarang dia sudah benar-benar bertekad untuk setia. Sinyal seperti ini tidak selalu membahayakan, kamu bisa mempertimbangkannya kembali sebelum memutuskan untuk mundur dari hubungan.
Beda lagi dengan sinyal yang menandakan kekerasan, seperti sikapnya yang selalu kasar dan membentak ketika marah. Meskipun pada akhirnya dia meminta maaf, red flag seperti ini sudah sangat buruk. Sebaiknya kamu mundur dari hubungan yang seperti ini, karena berpotensi menjadi hubungan toxic.
Macam-macam red flag
Menerima pasangan apa adanya memang menjadi salah satu kunci keharmonisan, tapi bukan berarti kamu bisa mentoleransi semua hal yang buruk. Jika kamu mengalami beberapa tanda red flag ini, sebaiknya kamu segera mundur, ladies!
1. Manipulatif
Yang pertama yang harus kamu hindari yaitu pasangan yang manipulatif, ini merupakan tanda yang paling berbahaya. Kamu pun harus berhati-hati, karena orang ini bisa memanipulasi setiap perkataan dan tindakannya sehingga mereka selalu terlihat “benar”.
2. Kasar secara verbal atau fisik
Perilaku kasar tidak harus selalu secara fisik, kamu juga harus mundur ketika pasangan selalu kasar secara verbal. Hal ini akan memengaruhi kamu secara psikologis jika terus menerus bersamanya.
3. Posesif
Posesif dan cenderung mengekang kehidupanmu adalah tindakan yang tidak perlu ditoleransi lagi. Orang posesif juga biasanya mudah cemburu, sehingga kamu tidak bisa menjalani hidup dengan bebas.
4. Suka mengatur
Pasangan yang mengatur dalam hal yang benar dan menuntun kamu jadi lebih baik tentu hal yang baik. Tapi jika semua hidup kamu yang diatur, tentu sudah masuk kategori red flag. Meskipun dengan alasan cinta, kamu tetap tidak bisa mentoleransi orang yang mengatur hidupmu sepenuhnya.
5. Bercerita tentang mantan yang menyebalkan
Bercerita tentang masa lalu memang menjadi hal biasa, apalagi jika kamu baru pertama kali bertemu dengannya. Namun jika dia terus menerus menjelekkan mantannya dan mengumbar kekurangannya, kamu harus siap-siap untuk mundur karena bisa jadi kamu jadi bahan obrolan buruk dia selanjutnya.
6. Tidak punya teman
Menjalin hubungan dengan seseorang yang tidak punya teman seharusnya sudah menjadi red flag yang jelas. Kamu perlu menyelidiki alasan dia tidak punya teman, apakah karena sifatnya yang buruk atau karena yang lainnya. Orang dengan sifat baik tentunya akan memiliki teman, setidaknya satu atau dua orang, loh.
7. Kebiasaan komunikasi yang buruk
Jika selama PDKT saja dia jarang balas chat, tidak pernah mau mengobrol, atau bahkan tidak mengabari berhari-hari, kamu seharusnya sudah memahami sinyal ini. Komunikasi yang buruk hanya akan membuat hubungan asmara tak sehat.
Baca juga:
Cara mengatasi red flag
Bagi red flag yang sudah jelas memang tidak dapat ditoleransi, kamu sebaiknya langsung mundur untuk menyelamatkan dirimu sendiri. Berikut ini adalah beberapa hal untuk mengatasi tanda-tanda buruk yang masih memungkinkan:
- Bersikap rasional dan jangan emosional.
- Ajak pasangan untuk mengobrol serius.
- Percayai instingmu.
- Utarakan perasaan dan pikiranmu.
- Buat keputusan yang tepat setelah mempertimbangkannya.
Jika sudah merasakan beberapa tanda red flag sebaiknya jangan berusaha untuk menyingkirkan pikiran dan instingmu. Lagipula, menghindari tanda-tanda ini sejak awal akan menyelamatkan kamu dari pengalaman hubungan asmara yang buruk.