5 Manfaat Berjemur untuk Ibu Hamil serta Risikonya

Menjaga kesehatan ibu dan bayi sangatlah penting dalam kehamilan. Salah satu hal yang bisa dilakukan adalah dengan berjemur di bawah sinar matahari. Berjemur punya manfaat kesehatan yang cukup signifikan ibu hamil. 

Walau begitu, kamu perlu memperhatikan tips berjemur dan risiko yang mungkin dihadapi. Simak informasi selengkapnya di sini!

Manfaat berjemur untuk ibu hamil

Berjemur di bawah sinar matahari sebenarnya bisa memberikan manfaat kesehatan untuk ibu hamil, asalkan dilakukan dengan benar.

Pasalnya, sinar matahari membantu tubuh menghasilkan vitamin D, vitamin yang berperan penting mencegah penyakit tertentu. 

Selain itu, kamu harus menemukan keseimbangan yang tepat antara perlindungan dari paparan sinar UV berlebihan dan mendapatkan cukup sinar matahari. Lantas, apa saja khasiat berjemur bagi ibu hamil? Ini daftarnya. 

1. Meningkatkan produksi vitamin D

Berjemur di bawah sinar matahari membantu tubuh menghasilkan vitamin D. Manfaat Vitamin D untuk ibu hamil penting untuk kesehatan tulang, meningkatkan absorbsi kalsium, dan membantu perkembangan tulang janin. 

Ibu hamil yang memiliki kadar vitamin D yang cukup dapat mengurangi risiko kekurangan vitamin D pada bayi.

2. Mengurangi stres

Berkat kebutuhan vitamin D yang tercukupi, ini bisa membantu meningkatkan mood dan mengurangi stres pada ibu hamil. 

Bagaimana tidak, paparan sinar matahari bisa merangsang produksi serotonin, hormon yang bertanggung jawab untuk perasaan senang. Hal tersebut tentu bisa membantu ibu hamil merasa lebih baik secara fisik maupun emosional.

3. Memperbaiki kualitas tidur

Manfaat berjemur lainnya untuk ibu hamil adalah memperbaiki kualitas tidur berkat produksi vitamin D yang bertambah. 

Di sisi lain, tidur yang cukup dan berkualitas sangat penting selama kehamilan. Itu sebabnya, kamu bisa berjemur di bawah sinar matahari untuk mengatur ritme sirkadian tubuh dan meningkatkan kualitas tidur saat hamil. 

4. Mendukung pertumbuhan janin

Paparan sinar matahari yang tepat juga dapat mendukung pertumbuhan janin. Vitamin D yang dihasilkan dari berjemur membantu perkembangan sistem kekebalan tubuh janin dan fungsi otak yang sehat.

Ini dapat berkontribusi pada pertumbuhan dan perkembangan yang optimal selama kehamilan.

5. Mengurangi risiko kelahiran prematur

Menurut studi dalam Frontiers in Reproductive Health, wanita hamil yang mendapatkan lebih banyak paparan sinar matahari pada trimester pertama berisiko lebih rendah mengalami prematur. 

Sayangnya, penelitian ini tidak membahas mengapa hal tersebut bisa terjadi. Walau begitu, peneliti dari The University of Edinburgh, mengatakan bahwa ada beberapa teori.

Pertama, sinar matahari memicu pelepasan nitric oxide dari kulit yang melemaskan pembuluh darah. Kondisi tersebut dipercaya bisa membantu kehamialn yang sehat serta bagus untuk janin. 

Tidak hanya itu, beberapa penelitian menunjukkan tingkat persalinan prematur lebih tinggi pada wanita dengan kadar vitamin D rendah.

Artinya, mencukupi kebutuhan vitamin D selama kehamilan penting untuk mengurangi risiko kelahiran prematur. 

Berapa lama waktu berjemur untuk ibu hamil

Meskipun berjemur memiliki manfaat yang baik untuk ibu hamil, kamu perlu memahami berapa lama waktu berjemur yang dianjurkan.

Umumnya, waktu yang disarankan untuk berjemur adalah 10 hingga 30 menit setiap hari.

Namun, lamanya waktu berjemur dapat beragam tergantung pada kondisi kulit, usia ibu hamil, dan intensitas sinar matahari. 

Tips berjemur bagi ibu hamil

Guna mendapatkan khasiat berjemur yang maksimal, ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan. Berikut ini tips berjemur bagi ibu hamil agar tetap aman dan nyaman. 

• Berjemur pada pagi hari sebelum pukul 10 atau pada sore hari setelah pukul 4 sore. 
• Oleskan sunscreen ibu hamil dengan SPF yang sesuai pada area kulit yang terpapar sinar matahari. 
• Gunakan pakaian panjang yang menutupi kulit, seperti baju lengan panjang, celana panjang, dan topi lebar
• Pastikan suhu tubuh tidak terlalu panas saat berjemur

Risiko berjemur selama kehamilan

Walaupun berjemur menawarkan manfaat yang banyak untuk ibu hamil, ada beberapa risiko yang perlu diperhatikan. Paparan sinar matahari yang berlebihan dapat meningkatkan risiko masalah kesehatan yang serius, seperti: 

• Terbakar sinar matahari
• Dehidrasi
• Paparan sinar radiasi UV yang bisa memicu risiko kanker kulit

Oleh karena itu, ibu hamil disarankan untuk tetap berhati-hati saat berjemur dan tidak berlebihan dalam berjemur di bawah sinar matahari.

Penting juga untuk menghindari berjemur pada saat yang terlalu panas, seperti saat siang hari ketika sinar matahari mencapai puncak intensitasnya.

Nah, itu tadi deretan manfaat berjemur untuk ibu hamil yang bisa didapatkan, asalkan dilakukan dengan hati-hati dan benar. Jangan lupa untuk memperhatikan tips-tips berjemur dan risiko yang bisa terjadi ketika berjemur, ya!

Penulis: Nabila Azmi