DAFTAR ISI hide

Apakah kamu pernah mengalami alergi sebelumnya dan salah satu resep yang diberikan oleh dokter adalah obat Loratadine? Tapi sebenarnya Loratadine obat apa ya? Yuk, ketahui sejumlah manfaat, dosis, dan efek samping dari obat yang satu ini. 

Loratadine obat apa? 

Loratadine merupakan obat yang berguna untuk mengatasi berbagai gejala alergi seperti gatal, mata berair, hidung meler, biduran dan bersin-bersin. 

Obat yang satu ini merupakan obat antihistamin generasi kedua yang bekerja dengan cara menghambat histamin ketika terpapar alergen. Ini sebabnya, gejala yang timbul akibat reaksi alergi dapat mereda. 

Manfaat Loratadine

synalten obat apa

Seperti yang sudah disinggung, Loratadine merupakan obat antihistamin yang berguna untuk mengatasi gejala alergi. Berikut sejumlah manfaat dari obat ini:

  • Demam yang disebabkan alergi serbuk bunga
  • Konjungtivitis (merah, mata gatal)
  • Eksim
  • Gatal-gatal
  • Reaksi terhadap gigitan dan sengatan serangga
  • Mengatasi gejala alergi beberapa makanan

Obat yang satu ini juga dikenal tidak menyebabkan rasa kantuk atau memiliki risiko menyebabkan kantuk yang lebih kecil dibanding dengan beberapa obat antihistamin lainnya.

Fluvir 75 mg Obat Apa? Ketahui Dosis yang Tepat dan Efek Sampingnya!

Dosis obat

Setelah mengetahui loratadine obat apa kamu juga perlu tahu dosis obat yang tepat. Kamu bisa mengikuti dosis sesuai dengan anjuran dokter atau apoteker.

Pemberian dosis obat ini tergantung pada kondisi gejala dan faktor lainnya. Namun, umumnya dosis penggunaan obat ini adalah

Dosis obat oral 

  • Dewasa dan anak-anak berusia lebih dari 6 tahun, dosis yang dianjurkan adalah satu tablet atau setara dengan 10 mg obat yang dikonsumsi 1 kali sehari.
  • Anak-anak dengan usia di bawah usia 6 tahun, dosisnya harus ditentukan dan disusiaikan oleh dokter 

Dosis untuk bentuk sediaan oral (kapsul berisi cairan)

  • Dewasa dan anak-anak berusia lebih dari 6 tahun, dosis yang dianjurkan adalah 1  kapsul atau setara dengan 10 miligram (mg) dikonsumsi sekali sehari. 
  • Anak-anak berusia di bawah 6 tahun, dosis dan penggunaan obat ini  harus ditentukan oleh dokter

Untuk bentuk sediaan oral (larutan)

Dewasa dan anak-anak dengan usia lebih dari 6 tahun, dosis yang diberikan yakni 2 sendok teh atau 10 mililiter (mL) dengan jadwal konsumsi 1 kali sehari. 

Anak-anak berusia 2 hingga kurang dari 6 tahun, dosis yang disarankan yakni 1 sendok teh atau setara dengan 5 mL sekali sehari. 

Anak-anak dengan usia di bawah 2 tahun,  dosis dan penggunaan obat harus ditentukan oleh dokter.

7 Cara Menghitung Dosis Obat Anak, Wajib Diketahui!

Petunjuk penggunaan

Pastikan untuk menggunakan obat ini sesuai dengan anjuran atau petunjuk dokter. Kamu juga bisa mengikuti keterangan yang tertera pada kemasan obat. Tidak diperbolehkan untuk mengurangi maupun menambah dosis obat tanpa sepengetahuan dokter. 

Perlu diingat bahwa obat yang satu ini hanya diberikan dalam jangka pendek bukan untuk pemakaian jangka panjang. 

Loratadine dapat dikonsumsi baik sebelum maupun sesudah makan. Jika kamu mengkonsumsi loratadine dalam bentuk kaplet atau tablet sebaiknya konsumsi secara ditelan. Jangan mengunyah obat atau menghancurkan obat. 

Sedangkan, untuk loratadine bentuk sirup, kamu bisa kocok obat terlebih dahulu. Gunakan sendok takar supaya kamu bisa konsumsi obat tersebut sesuai dengan dosis yang tepat.

Fluvir 75 mg Obat Apa? Ketahui Dosis yang Tepat dan Efek Sampingnya!

Efek samping obat loratadine

Seperti penggunaan obat pada umumnya, loratadine juga memiliki beberapa efek samping. 

Berikut sejumlah efek samping umum dari obat yang satu ini:

  • Rasa lelah
  • Sakit perut
  • Muntah
  • Rasa gugup
  • Mulut kering

Selain itu, anak-anak juga dapat mengalami efek samping seperti:

  • Sakit kepala
  • Merasa lelah atau gugup
  • Reaksi alergi yang serius

Dalam kasus yang sangat jarang terjadi efek samping loratidine juga dapat menyebabkan reaksi alergi serius. 

Pastikan untuk segera berkonsultasi pada dokter jika kamu mengalami efek samping berikut:

  • Ruam kulit, kulit gatal, merah, bengkak, melepuh atau kulit yang mengelupas
  • Mengalami mengi
  • Dada terasa sesak, tenggorokan seperti tercekik
  • Kesulitan berbicara dan bernapas
  • Mulut, wajah, bibir, lidah, atau tenggorokan mengalami pembengkakan

Selain beberapa efek samping di atas, beberapa orang juga dapat mengalami efek samping lain yang tidak terdapat dalam daftar. 

Itulah ulasan mengenai Loratadine, dari mulai manfaat, dosis hingga efek sampingnya. Jadi, apa kamu sekarang sudah paham loratadine obat apa?

Share artikel ini
Reference