Cara Menolak Mantan Ngajak Balikan dengan Elegan Tanpa Drama!
Setiap hubungan yang memiliki masalah dapat menyebabkan hubungan tersebut berakhir. Namun, bagaimana jika mantan kamu yang sebelumnya melakukan kesalahan tiba-tiba mengajak kamu untuk kembali balikan?
Saatnya kamu mengingat alasan mengapa kamu dan mantan berpisah. Apakah karena masalah sepele atau masalah yang tidak dapat diselesaikan. Jika itu hanya masalah sepele yang menyebabkan hubungan kamu berakhir, kamu dapat memberikan kesempatan kedua untuk memperbaiki kesalahan.
Kalau kamu berpikir “Big NO” buat balikan sama mantan, ini saatnya mencoba berbagai cara untuk menolaknya balikan.
Cara menolak mantan secara baik-baik
Berikut berbagai cara yang bisa kamu coba untuk menolak mantan secara baik-baik, seperti:
Dalam menghadapi situasi tersebut, penting untuk berbicara dengan bijaksana dan hati-hati. Berikut adalah beberapa cara menolak mantan kamu secara baik-baik:
1. Tetap tenang
Penting untuk tetap tenang dan menghadapinya dengan kepala dingin. Jangan biarkan emosi atau masa lalu memengaruhi tanggapan kamu.
Sampaikan apresiasi sebagai bentuk rasa menghargai namun dengan cara yang tetap sederhana tidak berlebihan.
2. Singkirkan rasa bersalah
Penting untuk beralih dari pola pikir ‘aku menolak kamu’ untuk merangkul pola pikir ‘kami bukan pasangan yang cocok’,”
Carla Marie Manly, Ph.D., seorang psikolog klinis serta penulis buku berjudul Date Smart mengatakan bahwa, “Pada tingkat neurolinguistik, seseorang akan cenderung merasa negatif dan akan merasa bersalah jika menolak seseorang. Namun, jika kita beralih ke pola pikir ‘kita bukan pasangan yang cocok’, kita menetralkan rasa bersalah dan negatif tersebut.”
3. Hindari menjelaskan secara berlebihan
Cara menolak mantan ngajak balikan yangharus kamu lakukan adlah jangan menjelaskan secara berlebihan, rasionalisasi, atau bolak-balik tentang bagaimana segala sesuatunya bisa berhasil.
Jika kamu melakukan percakapan ini secara langsung, sedikit bolak-balik mungkin tidak dapat dihindari jika orang lain memilih untuk mengajukan pertanyaan untuk lebih memahami. Kamu dapat menawarkan penilaian jujur kamu, seperti yang ditunjukkan oleh Battle, tanpa harus terlibat atau mengubah percakapan menjadi negosiasi.
4. Jujur
Pada saat menolak ajakan mantan untuk balikan, penting untuk tidak berbelit-belit atau mengarang alasan. Jujur tentang perasaan kamu, coba bicaralah dengan jujur tentang di mana kamu berada secara emosional dan mengapa kamu merasa tidak cocok untuk kembali menjalin hubungan.
Sampaikan dengan lugas bahwa kamu telah mempertimbangkan situasi dengan baik dan merasa lebih baik berpisah.
Selain itu, sebaiknya hindari menyakiti perasaan mantan kamu dengan kata-kata kasar yang membuat dia merasa marah.
Cara menolak mantan balikan lewat chat
Memang terkadang cara menolak mantan ngajak balikan membuat kamu dilema, agar itu tidak terjadi lagi kamu perlu mencoba cara menolaknya via chat berikut ini:
“Hei! Akhir pekan ini memang menyenangkan. Namun, aku ingin berbicara dengan jujur. Aku merasa tidak begitu terhubung secara emosional dan romantis denganmu. Aku harap kamu bisa memahaminya. Aku berharap yang terbaik untukmu di masa depan.”
“Terima kasih juga untuk makan malam tadi malam. Aku ingin berbicara dengan jujur. Aku merasa kita bersenang-senang bersama, tapi aku merasa kita tidak cocok sebagai pasangan. Aku berharap yang terbaik untukmu dan semoga kamu menemukan apa yang kamu cari di luar sana.”
“Aku menghargai perhatian yang kamu berikan pada akhir-akhir ini. Namun, aku ingin terus terang denganmu bahwa aku tidak tertarik denganmu dalam cara tersebut. Meskipun begitu, aku tetap berpikir bahwa kamu hebat, dan aku harap kita bisa tetap bersahabat.”
Atau kamu bisa mencoba cara yang lebih formal seperti berikut:
“[Nama], menurutku kamu orang yang baik. Namun, aku merasa tidak ada koneksi khusus antara kita. Aku berharap yang terbaik bagimu.”
Kamu dapat dan harus mencoba berbagai cara menolak tanpa mantan ngajak balikan tanpa menyakiti dengan melakukan kebaikan dan perhatian dalam percakapan, tetapi setelah itu, bagaimana mereka menangani penolakan itu terserah mantan kamu.
—
Penulis: Annisa Sukarno