7 Ciri-Ciri Kanker Paru-Paru yang Harus Kamu Waspadai!

Kanker paru-paru adalah suatu kondisi di mana sel-sel ganas alias kanker terbentuk di paru-paru. Meski kanker paru identik dengan perokok, penyakit ini juga bisa terjadi pada orang yang bukan perokok aktif.

Artinya, berada di lingkungan yang banyak terpapar asap rokok dan bahan kimia lainnya juga membuat kamu berisiko lebih besar. Kanker paru-paru merupakan penyakit yang cukup ganas di dunia. Mengetahui ciri ciri kanker paru paru penting untuk deteksi dini.

Data mencatat ada sekitar 1,3 juta orang meninggal setiap tahun akibat kanker paru-paru. Semakin cepat terdeteksi, semakin besar peluang untuk bertahan hidup. Lantas, apa penyebab dan ciri-ciri kanker paru-paru? Yuk, simak selengkapnya di bawah ini!

7 ciri ciri kanker paru paru

Sebagian besar kasus kanker paru tidak menimbulkan gejala signifikan hingga kondisinya mulai memburuk. Namun, beberapa gejala awal dapat dideteksi dan perlu diwaspadai Berikut adalah ciri-ciri kanker paru-paru, antara lain:

1. Batuk terus menerus

Umumnya, batuk yang ada hubungan dengan pilek atau infeksi pada pernapasan akan hilang dalam waktu satu minggu atau bahkan dua minggu. Jika batuk terus berlanjut, bisa jadi adanya gejala kanker paru-paru.

Batuk ringan yang lama sembuh juga bisa jadi tanda adanya kanker paru pada stadium awal. Kebanyakan orang akan mengira bahwa batuk ini disebabkan oleh kebiasaan buruk, seperti merokok.

2. Sesak napas

Sesak napas atau mengi sering dianggap sebagai masalah pernapasan biasa dan tidak terlalu serius. Namun, kamu perlu waspada jika kondisi ini datang tiba-tiba saat kamu sedang beraktivitas seperti biasa. Ini bisa menjadi peringatan dini bahwa paru-paru kamu bermasalah.

Memang tidak semua sesak nafas pasti mengarah ke kanker paru-paru. Jadi, segera konsultasikan ke dokter jika kamu termasuk salah satu yang berisiko.

3. Nyeri dada

Nyeri dada dapat terjadi terus menerus dan mengganggu aktivitas. Nyeri dada terjadi karena adanya penekanan bentuk tumor. Semakin besar ukuran tumor, maka dada akan terasa semakin nyeri. Biasanya dirasakan saat kamu batuk, tertawa, atau mengangkat benda berat.

Lokasi nyeri juga dapat dirasakan di bagian tubuh lain, tergantung di mana penyebaran kanker paru. Metastasis atau penyebaran kanker paru ke organ lain dapat mencapai tulang.

4. Suara serak

Ada banyak penyebab suara serak, seperti sakit tenggorokan atau terlalu banyak suara. Suara serak bisa jadi salah satu ciri ciri kanker paru paru yang harus kamu waspadai.

Waspadai jika suara serak tidak kunjung membaik setelah 2 minggu pengobatan, hal ini diduga berpengaruh pada risiko kanker paru. Pertumbuhan kanker di paru-paru dapat memengaruhi kotak suara sehingga suara menjadi serak.

5. Mudah lelah

Kondisi ini umum terjadi pada pasien kanker, dimana sebagian besar energi tubuh digunakan untuk melawan kanker.

Akibatnya tubuh menjadi lemas dan tidak bersemangat untuk melakukan aktivitas sehari-hari. Malaise umumnya bertepatan dengan cachexia yang merupakan gejala khas dari semua jenis kanker.

6. Berat badan turun drastis

Penurunan berat badan yang drastis bisa menandakan adanya masalah kesehatan, termasuk kanker paru-paru.

Penurunan berat badan biasanya disebabkan adanya sel kanker yang menguras energi dari makanan. Pada kasus yang parah, hal ini justru bisa membuat penderitanya kehilangan berat badan secara drastis hingga terlihat kurus kering.

7. Suasana hati yang buruk

Kondisi mudah tersinggung, mudah lelah, dan depresi bisa menjadi rutinitas yang dialami oleh penderita kanker paru-paru. Gangguan mood ini paling sering dialami oleh pasien kanker paru stadium lanjut, sehingga tidak bisa dijadikan sebagai satu-satunya ciri kanker paru.

Gejala awal kanker paru paru

Gejala kanker paru stadium awal agak sulit dikenali karena sebagian besar gejala yang timbul akibat penyakit ini tidak memiliki ciri-ciri tertentu. Berikut ini adalah gejala umum atau ciri ciri kanker paru paru yang dialami oleh kebanyakan orang, antara lain:

• Batuk yang tidak kunjung sembuh
• Batuk darah
• Sesak napas disertai nyeri pada dada
• Suara serak
• Penurunan berat badan
• Sakit tulang
• Sakit kepala
• Pembengkakan kelenjar getah bening di leher
• Pembesaran urat (vena) di leher, dada dan lengan

Penyebab kanker paru paru

Merokok merupakan penyebab utama kanker paru-paru, namun kanker paru-paru juga terjadi pada orang yang tidak pernah merokok.

Studi medis menunjukkan bahwa zat dalam rokok dapat membuat perubahan pada jaringan paru-paru, sehingga merokok merusak sel-sel yang melapisi paru-paru dan menyebabkan kanker paru-paru.

Faktor risiko kanker paru-paru meliputi:

1. Merokok
2. Paparan asap rokok dari perokok aktif
3. Paparan gas radon (gas radioaktif)
4. Paparan asbes dan karsinogen lainnya
5. Riwayat keluarga kanker paru-paru

Pengobatan

Jika ciri ciri kanker paru paru sudah semakin jelas, dan dokter sudah melakukan diagnonas. Berikut beberapa cara untuk mengobati kanker paru-paru, antara lain:

1. Kemoterapi

Kemoterapi menggunakan obat-obatan untuk membunuh sel kanker. Obat kemoterapi disebarkan ke seluruh tubuh pasien untuk membunuh sel kanker yang sudah menyebar ke bagian tubuh lain.

2. Terapi radiasi

Terapi penyinaran menggunakan sinar berenergi tinggi yaitu sinar X untuk membunuh sel kanker. Selama terapi radiasi, pasien diposisikan di atas meja dan mesin bergerak mengelilingi pasien, mengarahkannya ke area sel kanker yang terkena. Berikut tiga cara pelaksanaan radioterapi:

• Radioterapi sinar eksternal konvensional: sinar radiasi diarahkan langsung ke bagian tubuh yang terkena
• Radioterapi stereotactic: jenis radiasi yang lebih akurat dengan energi tinggi
• Radioterapi internal: penempatan kateter ke dalam paru-paru

3. Operasi

Bertujuan untuk menghilangkan seluruh bagian yang terkena tumor atau kanker. Berikut ini adalah prosedur pengangkatan kanker paru-paru:

• Reseksi yakni pengangkatan sebagian paru-paru yang terinfeksi sel kanker
• Lobektomi merupakan proses pengangkatan lobus dari satu paru paru
• Pneumonektomi untuk mengangkat seluruh paru-paru

4. Imunoterapi

Sekelompok obat yang biasa digunakan merangsang sistem kekebalan pada tubuh guna membunuh adanya sel kanker.

Dalam beberapa kasus, ciri-ciri kanker paru-paru juga bisa memicu penggumpalan darah, pertumbuhan payudara pada pria, hingga pertumbuhan tulang yang tidak normal yang biasanya terjadi di ujung jari dan terasa nyeri.
__

Penulis: Annisa Sukarno