hoarding disorder adalah gangguan mental perlu diwaspadai

Pernahkah mengenal seseorang yang gemar menyimpan dan menimbun barang dalam jumlah besar? Ada kemungkinan orang tersebut menderita hoarding disorder. Hoarding disorder adalah perilaku seseorang yang memiliki kebutuhan kuat untuk menyimpan barang dalam jumlah besar. Apa saja penyebabnya?

Hoarding disorder adalah kondisi kesehatan mental serius yang perlu penanganan lebih lanjut. Yuk, cari tahu lebih jauh tentang hoading disorder, beragam penyebabnya, ciri-ciri, dan cara mengatasinya di artikel ini!

Hoarding disorder adalah perilaku gemar menimbun barang

Ketika seseorang gemar menyimpan barang dalam jumlah besar dan mengalami tekanan saat mencoba membuangnya, ada kemungkinan orang tersebut mengalami ganguan mental yang dinamakan hoarding disorder.

Hoarding disorder adalah gangguan mental yang tidak boleh diremehkan karena bisa membuat penderitanya mengalami banyak masalah. Gangguan ini dianggap sebagai masalah jika muncul banyak kekacauan yang kemudian mengganggu kehidupan sehari-hari dan menimbulkan dampak negatif terhadap kualitas hidup penderitanya dan keluarganya.

Lalu, apa saja jenis barang yang sering ditimbun oleh penderita hoarding disorder? Sering kali barang yang ditimbun dan dikumpulkan dalam jumlah besar oleh penderita bukanlah barang yang bernilai.

Barang-barang yang ditimbun biasanya mencakup surat kabar, majalah, barang-barang rumah tangga, dan pakaian. Terkadang, penderita gangguan mental ini juga mengumpulkan hewan dalam jumlah besar yang sering kali tidak dirawat dengan baik.

Agar Tak Lelah Mental, Ini Cara Berhenti Menjadi People Pleaser!

Apa saja penyebab hoarding disorder?

ciri hoarding disorder adalah penyebab ini

Sampai saat ini, penyebab hoarding disorder sendiri belum diketahui pasti. Beberapa masalah kesehatan mental yang berkaitan dengan perilaku seseorang yang gemar menimbun barang, yaitu:

  • Depresi berat
  • Gangguan psikotik seperti skizofrenia
  • Gangguan obsesif kompulsif (OCD)

Dalam beberapa kasus, menimbun barang adalah kondisi tersendiri dan sering dikaitkan dengan pengabaian diri. Penderita gangguan perilaku ini biasanya:

  1. Hidup sendiri
  2. Belum menikah
  3. Memiliki masa kanak-kanak yang buruk, seperti kekurangan materi atau memiliki hubungan yang buruk dengan anggota keluarga lainnya
  4. Memiliki riwayat keluarga yang juga gemar menimbun barang
  5. Dibesarkan di rumah yang berantakan dan tidak pernah belajar memprioritaskan dan menyortir barang

Alasan penderita hoarding disorder menimbun barang yaitu:

  • Mereka percaya bahwa barang tersebut akan berguna atau bernilai di masa depan
  • Merasa bahwa barang tersebut memiliki nilai sentimental, unik dan/atau tidak tergantikan
  • Menganggap barang tersebut terlalu murah untuk dibuang begitu saja
  • Berpikir bahwa barang tersebut akan membantu mereka mengingat orang atau peristiwa penting
  • Mereka tidak bisa memutuskan di mana suatu barang berada, jadi mereka menyimpannya daripada membuangnya

Ciri-ciri hoading disorder

Gangguan mental ini membuat penderitanya memiliki ciri khas tersediri. Seseorang yang memiliki hoarding disorder biasanya memiliki ciri-ciri berikut ini:

  1. Menyimpan atau mengumpulkan barang-barang yang mungkin memiliki sedikit atau tidak ada nilai uang sama sekali, seperti surat sampah dan tas pembawa, atau barang-barang yang ingin mereka gunakan kembali atau perbaiki
  2. Merasa sulit untuk mengelompokkan atau mengatur barang
  3. Mengalami kesulitan dalam mengambil keputusan
  4. Sulit mengelola tugas sehari-hari, seperti memasak, membersihkan, dan membayar tagihan
  5. Menjadi sangat terikat pada barang dan menolak membiarkan siapa pun menyentuh atau meminjamnya
  6. Memiliki hubungan yang buruk dengan keluarga atau teman

Sulit Menolak Adalah Tanda Good Girl Syndrome, Apa Ciri-Ciri Lainnya?

Apakah berbahaya dan bagaimana cara mengatasinya?

Hoarding disorder adalah gangguan mental yang perlu diatasi dengan bantuan medis. Pengobatan utama hoarding disorder adalah terapi perilaku kognitif (CBT). Terapis akan membantu penderita ganggun ini memahami apa yang membuat sulit untuk membuang dan alasan barang-barang tersebut menumpuk.

Obat antidepresan kemungkinan juga diberikan karena obat ini telah terbukti dapat membantu beberapa orang dengan gangguan mental yang satu ini.

Tidak ada cara untuk mencegah perilaku gemar menimbun barang dalam jumlah besar seperti hoarding disorder. Namun, perilaku menimbun barang muncul relatif awal dalam kehidupan seseorang, biasanya antara usia 15-19 tahun dan kemudian menjadi kronis.

Sudah paham kan apa itu hoarding disorder, penyebabnya, ciri-ciri, dan cara mengatasinya. Jika kamu mengenal seseorang yang memiliki ciri-ciri gangguan ini, ada baiknya segera membawanya berkonsultasi ke psikiater atau psikolog, ya!


Penulis: Tara Anugerah

Share artikel ini
Reference