Manfaat Rumput Kebar Untuk Promil, Tumbuhan Peningkat Kesuburan!

Kamu mungkin masih asing dengan rumput kebar, nyatanya rumput ini terkenal untuk kesuburan loh! Manfaat rumput kebar untuk promil sudah dipercaya sejak zaman dulu, rumput asal Papua ini bahkan dikenal sebagai rumput “kesuburan”.

Kamu pasti penasaran seampuh apa sih khasiat rumput ini untuk promil? Yuk cari tahu penjelasannya!

Fungsi rumput kebar

Menurut penelitian, rumput kebar banyak digunakan sebagai obat sariawan, penawar racun, dan obat sakit perut. Tapi, di tempat asalnya yaitu di dataran tinggi kecamatan Kebar, Papua, rumput ini banyak digunakan sebagai obat kesuburan.

Tidak hanya di Papua, rumput kebar juga banyak ditemukan di Afrika dan Madagaskar. Di Kongo, tanaman ini digunakan sebagai obat penenang. Di Nigeria untuk sakit perut, luka, dan batu kemih. Sedangkan dalam pengobatan tradisional Mali, tanaman ini digunakan untuk pengobatan malaria otak, demam, luka, dan berbagai jenis kelainan kulit.

Sebelumnya, telah dilaporkan bahwa ekstrak kasar dari rumput kebar memiliki efek hipotensi dan hipoglikemik pada tikus. Studi tersebut menunjukkan bahwa ekstrak etanolik 50% dari bagian udara merangsang sekresi kortikosteroid dan aldosteron dari kelenjar adrenal tikus. Penelitian ini menunjukan bahwa kebar dapat digunakan sebagai anti-inflamasi pada tikus.

Manfaat rumput kebar untuk promil

Rumput kebar mengandung banyak nutrisi penting seperti vitamin E dan flavonoid yang berfungsi sebagai antioksidan. Seperti yang kita tahu, antioksidan sangat baik untuk tubuh terutama untuk kesuburan. Vitamin E juga mampu merawat organ reproduksi, juga meningkatkan kemampuan sperma untuk membuahi sel telur. 

Penelitian juga menunjukan bahwa rumput kebar mengandung B12 dan B6, keduanya bermanfaat untuk meningkatkan kualitas sperma pada pria dan kesuburan wanita. Tidak hanya itu, kebar juga mengandung 3 senyawa unggulan yaitu flavonoid, saponin, dan tanin yang mendorong proses spermatogenesis.

Efektivitas dari kebar masih memerlukan penelitian khusus lebih lanjut, karena studi yang telah dilakukan masih seputar hewan saja. Meski begitu, sudah banyak yang mengandalkan rumput ini sejak dulu sebagai obat kesuburan. Jadi, tidak ada salahnya jika kamu ingin mencoba, nutrisi dan senyawa unggulan yang ada di dalamnya akan memberikan manfaat bagi kesehatanmu.

Tanaman/sayuran yang bagus untuk promil

Sayangnya, tidak ada tanaman atau sayuran yang secara khusus bisa membuatmu hamil. Kamu perlu tubuh yang sehat dan gaya hidup seimbang untuk meningkatkan peluang hamil secara alami. Tanaman herbal akan menjadi nutrisi tambahan yang akan mempersiapkan tubuh kamu untuk kehamilan, serta menyeimbangkan hormon dalam tubuh.

Berikut adalah beberapa tanaman yang bisa kamu andalkan saat menjalani program hamil:

Daun raspberry merah (rubus idaeus)

Daun raspberry merah memiliki efek menguntungkan pada rahim, siklus, dan hormon. Tanaman ini kaya akan mineral (kalsium, magnesium, kalium, zat besi), vitamin (A, B, C, E) dan folat, yang berperan penting dalam pembuahan. 

Daun raspberry merah mengandung fragrine, sebuah molekul yang membantu mengencangkan otot-otot panggul dan rahim. Sehingga mampu mendorong implantasi embrio di dinding rahim dan mengurangi risiko keguguran. Tanaman ini juga membantu memulihkan keseimbangan hormon, mengatur siklus menstruasi, dan ovulasi. 

Semanggi merah (trifolium pratense)

Semanggi merah cukup populer karena khasiatnya yang mampu meningkatkan kesuburan. Kaya akan kalsium dan magnesium, dua mineral yang berkontribusi besar dalam meningkatkan peluang pembuahan. Semanggi merah dapat dikonsumsi setiap hari selama fase pra-konsepsi. 

Kandungannya juga memiliki efek pemurnian pada darah dan membantu menghilangkan racun lingkungan yang sering menghambat pembuahan dan mengurangi kesuburan. Selain itu, tanaman ini juga meningkatkan lendir serviks, yang menjadi dasar dalam pembuahan. 

Daun kelor (moringa oleifera)

Dikenal juga sebagai daun ajaib, kelor memiliki banyak manfaat kesehatan, termasuk meningkatkan kesuburan baik pada wanita maupun pria. Mengandung berbagai jenis vitamin (A, C, B, E, K), mineral (Kalsium, kalium, zat besi, mangan), protein, asam amino, dan tindakan detoksifikasi pada tubuh. 

Kelor sangat baik untuk meningkatkan pencernaan karena kandungan seratnya yang tinggi, yang memainkan peran penting dalam pembuahan. Ketika sistem pencernaan berfungsi dengan baik, tubuh dapat membuang limbah yang berkontribusi pada fungsi normal semua organ termasuk organ reproduksi. 

Daun kelor dapat dikonsumsi setiap hari selama fase prakonsepsi sebagai suplemen makanan, pengatur hormon dan agen detoksifikasi untuk pemeliharaan kesehatan yang baik pada wanita dan pria. Daun kelor juga diketahui dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas sperma pada pria.

___________

Penulis: Afifa