Ini Manfaat Susu Kedelai Untuk Ibu Hamil, Termasuk Buat Janin Kuat
Bagi sebagian besar wanita, susu kedelai aman selama kehamilan, selama itu adalah bagian dari diet seimbang. Sama seperti produk lainnya, saat memilih susu kedelai, kamu harus memeriksa labelnya dan memastikan bahwa kamu meminum susu kedelai tanpa pemanis dan tidak menambahkan perasa atau pengental buatan.
Lalu bagaimana jika kurang mengonsumsi kedelai? Penelitian menemukan bahwa lebih dari separuh wanita hamil mengonsumsi kedelai kurang dari 40 g per hari.
Setelah disesuaikan untuk faktor pembaur seperti usia, BMI pra-kehamilan, asupan harian sayuran, buah-buahan, makanan laut, dan kacang-kacangan, asupan kedelai harian kurang dari 40 g meningkatkan risiko diabetes melitus gestasional (GDM), tetapi tidak dengan peningkatan risiko operasi caesar.
Ini menunjukkan bahwa asupan kedelai yang tidak mencukupi meningkatkan resiko GDM. Bila kamu hamil tanpa kontraindikasi yang jelas, kamu harus mengikuti pedoman diet yang diberikan dokter untuk mengonsumsi kedelai dalam jumlah yang tepat.
Penting untuk kamu catat bahwa jumlah asupan produk kedelai bervariasi sesuai dengan metode dan tingkat pemrosesan yang berbeda.
Manfaat susu kedelai untuk ibu hamil
Manfaat nyata pertama dari minum susu kedelai adalah susu kedelai merupakan sumber protein yang rendah lemak. Susu kedelai dan makanan kedelai lainnya kaya akan vitamin B yang sangat penting jika kamu adalah seorang vegan atau vegetarian.
Kedelai juga mengandung serat, magnesium dan potasium. Protein kedelai adalah protein lengkap, yang berarti mengandung semua sembilan asam amino esensial. Satu cangkir susu kedelai mengandung 7g protein.
Asupan kedelai juga dikaitkan dengan kesehatan ibu dan bayi. Sebuah penelitian melaporkan asupan kedelai berbanding terbalik dengan penambahan berat badan ibu dan berhubungan positif dengan berat lahir. Selain itu, penelitian telah menunjukkan suplemen kedelai dapat mengurangi risiko kelahiran prematur dan anemia ibu pada akhir kehamilan dan dapat melindungi terhadap efek reproduksi yang merugikan dari bisphenol A termasuk tingkat kelahiran hidup yang rendah.
Efek samping susu kedelai untuk ibu hamil
Kedelai mengandung asam fitat, zat tumbuhan alami yang mengikat mineral. Asam fitat dapat menghalangi penyerapan beberapa logam berat (seperti merkuri, timbal, kadmium dan uranium), yang sangat bagus, tetapi juga dapat memblokir penyerapan mineral penting seperti niasin, kalsium, magnesium, besi dan seng, yang sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan janin.
Selain itu, kamu mungkin pernah mendengar bahwa makan kedelai saat hamil dapat menyebabkan pubertas dini, siklus menstruasi yang tidak teratur dan masalah kesuburan pada anak perempuan dan peningkatan insiden cacat lahir urologis pada anak laki-laki. Penelitian pada hewan telah menghubungkan kedelai dengan hasil seperti itu, dan penelitian mulai menunjukkan bahwa kedelai dapat memiliki efek yang sama pada manusia.
Jika kamu minum susu kedelai sebagai alternatif susu sapi, baik karna preferensi, pola makan vegan, atau karena memiliki intoleransi atau alergi makanan, kamu harus memastikan bahwa tubuhmu masih mendapatkan cukup yodium dalam makanan.
Yodium sangat penting selama kehamilan karena diperlukan untuk perkembangan otak bayi. Susu sapi adalah sumber yodium yang baik, sedangkan banyak alternatif non-susu seperti susu kedelai rendah yodium. Ini tentu saja membuat manfaat susu kedelai untuk ibu hamil tetap ada.
Perlu dicatat bahwa jika kadar kolesterol menjadi perhatianmu, kedelai hitam – yang juga digunakan dalam susu kedelai hitam – dapat membantu menurunkan kolesterol lebih banyak daripada kedelai putih atau kuning. Selain karena kedelai hitam lebih tinggi antioksidan, juga terbukti memberikan peningkatan terbesar dalam faktor risiko penyakit kardiovaskular.
Jangan Berlebihan Minum Susu Kedelai Saat Hamil
Selama kehamilan, satu sampai dua porsi kedelai setiap hari masih tergolong baik-baik saja. Satu porsi adalah secangkir susu kedelai. Beberapa ahli merekomendasikan produk kedelai yang difermentasi, seperti tempe dan miso, daripada susu kedelai dan tahu. Sebab, fermentasi membantu menetralkan asam fitat dalam kedelai, membuat nutrisi lebih mudah diserap tubuh.
Apa pun bentuk kedelai yang kamu ibu hamil pilih, makanlah makanan utuh, bukan camilan olahan. Faktanya, banyak makanan kedelai yang dipasarkan sebagai makanan sehat sebenarnya hanyalah junk food. Manfaat susu kedelai untuk ibu hamil juga bisa kamu rasakan secara optimal.
Jika kamu menderita hipotiroidisme atau telah didiagnosis menderita kanker payudara, disarankan untuk membatasi asupan kedelai. Ini karena fitoestrogen kedelai dapat meningkatkan pertumbuhan sel kanker payudara pada beberapa wanita.