Mengenal AV Blok Derajat 1 dalam Penyakit Jantung
Penyakit jantung adalah salah satu masalah kesehatan serius yang dapat memengaruhi kehidupan seseorang. Salah satu kondisi yang perlu diketahui lebih lanjut adalah AV blok derajat 1. Simak penjelasan lengkap mengenai apa itu AV blok di bawah ini!
Apa itu AV blok derajat 1?
AV blok derajat 1 adalah gangguan konduksi listrik di jantung. Jantung manusia memiliki sistem listrik alami yang mengatur detak jantung. Sistem ini terdiri dari nodus atrioventrikular (AV) dan serabut listrik yang menghubungkan atrium (ruang atas jantung) dengan ventrikel (ruang bawah jantung).
Sementara itu, kondisi ini terjadi ketika impuls listrik dari atrium ke ventrikel mengalami keterlambatan saat melewati nodus AV.
Gejala AV blok derajat 1
Gejala AV blok derajat 1 dapat bervariasi dari ringan hingga tidak ada gejala sama sekali. Beberapa orang mungkin tidak menyadari bahwa mereka memiliki kondisi ini. Namun, dalam kasus yang lebih parah, gejalanya dapat meliputi:
- Rasa lelah yang berlebihan akibat jantung bekerja lebih keras untuk mengganti keterlambatan impuls listrik.
- Pusing atau pingsan karena penurunan aliran darah ke otak.
- Detak jantung tidak teratur, seperti berdebar-debar atau berhenti sejenak.
Kapan harus ke dokter?
Jika mengalami serangkaian gejala di atas, sebaiknya segera periksakan diri ke dokter. Dengan begitu, kamu bisa mendapatkan penanganan lebih lanjut melalui pengawasan dari dokter.
Penyebab dan faktor risiko AV blok derajat 1
Penyebab AV blok derajat 1 bisa bermacam-macam. Kondisi ini pun dapat terjadi pada berbagai orang. Meskipun beberapa orang mungkin dilahirkan dengan penyumbatan jantung ini, masalah ini seringkali muncul seiring bertambahnya usia.
Salah satu penyebabnya adalah ketika nodus AV, yang berperan dalam mengatur aliran listrik di jantung, mengalami penebalan atau jaringan parut pada jaringannya.
Faktor risiko yang dapat meningkatkan kemungkinan seseorang mengalami AV blok derajat 1 termasuk:
- Riwayat serangan jantung
- Riwayat operasi jantung
- Peradangan otot jantung (miokarditis)
- Tingginya kalium dalam darah (hiperkalemia)
- Penggunaan obat-obatan tertentu, seperti beta-blocker dan penghambat saluran kalsium.
Selain itu, beberapa kondisi medis yang turut meningkatkan risiko masalah jantung ini, seperti:
- Penyakit Lyme
- Penyakit Chagas
- Difteri
- Artritis reumatoid
- Skleroderma
Penting untuk diingat bahwa AV blok derajat 1 bisa memengaruhi berbagai orang, termasuk pria dan atlet. Jadi, pemahaman tentang faktor risiko ini penting untuk deteksi dan pengelolaan yang lebih baik.
Komplikasi AV blok derajat 1
AV blok derajat 1 umumnya dianggap tidak serius. Terlebih lagi, kebanyakan orang dapat menjalani kehidupan mereka seperti biasa, selama kondisinya tidak berkembang menjadi lebih parah.
Namun, perlu diingat bahwa kondisi ini memerlukan pemantauan rutin oleh tenaga medis. Jika AV blok ini menjadi lebih buruk, ada beberapa komplikasi yang perlu diperhatikan, antara lain:
- Pingsan akibat penurunan aliran darah ke otak dan menyebabkan cedera
- Tekanan darah rendah yang memicu gejala pusing atau pingsan
- Serangan jantung
- Kerusakan parah pad organ-organ tubuh
Pengobatan AV blok derajat 1
Pada kebanyakan kasus, orang yang menderita AV blok derajat 1 tidak perlu menjalani pengobatan khusus. Jika seseorang tidak merasakan gejala yang mengganggu, dokter biasanya akan melakukan pemantauan teratur terhadap jantung. Ini bertujuan memastikan bahwa kondisinya tidak semakin parah.
Jika mengalami gejala seperti pusing, lemas, atau sesak napas yang berkaitan dengan penyumbatan jantung, kamu mungkin direkomendasikan alat pacu jantung.
Alat pacu jantung adalah perangkat kecil yang ditempatkan di bawah kulit dada oleh ahli bedah jantung. Alat ini berfungsi mengirimkan sinyal listrik ke jantung, membantu mengatur dan mempertahankan detak jantung yang normal.
Dengan penggunaan alat pacu jantung ini, banyak penderita penyumbatan jantung dapat mengelola gejala mereka dan menjalani kehidupan yang normal.
Pencegahan AV blok derajat 1
Pencegahan AV blok derajat 1 dapat melibatkan langkah-langkah untuk menjaga kesehatan jantung. Meskipun dalam beberapa kasus penyebabnya sudah ada sejak lahir dan tidak dapat dicegah, ada tindakan yang dapat diambil untuk mengurangi risikonya.
Penting untuk menjalani gaya hidup sehat, seperti:
- Rutin berolahraga
- Pola makan yang seimbang
- Menghindari rokok
Sementara itu, orang yang tengah mengonsumsin obat-obatan tertentu perlu berkonsultasi dengan dokter. Hal ini bertujuan untuk mengetahui efek samping dan risiko yang mungkin terkait dengan obat tersebut.
Bagi ibu hamil juga perlu memperhatikan kesehatan dan diskusikan masalah autoimun dengan dokter untuk memahami pilihan pengobatan. Dengan begitu, kamu bisa mengetahui opsi yang sesuai kebutuhan demi mengurangi risiko AV blok derajat 1 pada bayi yang belum lahir.
https://yoona.id/blog/berapa-detak-jantung-normal-dewasa/
Penulis: Nabila Azmi