Apakah Suntik Putih Aman? Yuk, Kenali Dulu Efek Sampingnya!

Banyak orang, terutama wanita tergila-gila untuk mendapatkan kulit yang cerah. Bahkan, sampai saat ini, banyak yang menganggap kulit putih sebagai standar kecantikan wanita hingga melakukan suntik putih. Lalu, apakah suntik putih aman? Yuk, cek faktanya!

Karena itu, tak sedikit wanita yang melakukan berbagai cara untuk mendapatkan kulit impian. Selain menggunakan berbagai produk skincare maupun perawatan rutinan di klinik kecantikan, banyak wanita yang akhirnya menjatuhkan pilihan untuk melakukan suntik putih.

Sayangnya, masih banyak yang mengenyampikan dan mencari tahu lebih lanjut apakah suntik putih aman atau tidak. Nah bagi kamu yang tertarik untuk melakukan suntik putih, yuk cari tahu lebih lanjut fakta seputar suntik putih atau infus whitening dan keamanannya!

Apa itu suntik putih?

Suntik putih merupakan prosedur untuk memutihkan kulit dengan cara memasukkan zat-zat yang memiliki kemampuan untuk menghambat sel-sel pigmen melanosit, seperti vitamin C, kolagen, dan glutathione sehingga kulit menjadi lebih cerah dan bercahaya melalui suntikan.

Biasanya larutan disuntikkan ke dalam pembuluh darah yang terdapat pada punggung tangan. Penggunaan vitamin C, kolagen, dan glutathione ini bukan tanpa alasan.

Pasalnya, campuran ketiga kandungan ini dipercaya baik untuk membantu melindungi kulit dari radiasi sinar UV dan mencegah penuaan pada kulit yang hasilnya jaringan  jaringan kulit akan kembali pulih sehingga kulit menjadi terhidrasi, tidak berkerut, dan lebih cerah.

Apakah suntik putih aman?

Apakah suntik putih aman? Sebenarnya, prosedur suntik putih memiliki efek samping yang sangat sedikit jika dilakukan di bawah pengawasan dokter yang ahli di bidangnya serta dalam dosis yang tepat. Namun, jika tidak ditangani oleh dokter bersertifikat, suntik putih dapat mengancam jiwa.

Jika prosedur dilakukan dengan peralatan yang tidak higienis, maka prosedur tersebut dapat menyebabkan infeksi yang parah dan menimbulkan berbagai penyakit.

Tak hanya itu, penggunaan jarum suntik yang tidak steril atau menggunakan jarum yang sama untuk lebih dari satu orang juga dapat menyebabkan penularan penyakit menular yang mengancam jiwa seperti HIV dan hepatitis C. 

Efek samping suntik putih yang perlu diwaspadai

Suntik putih apabila dilakukan oleh ahlinya memang aman, namun ada juga efek samping suntik pemutih kulit yang mungkin kamu alami. Tingkat keparahan efek samping dapat berkisar dari ringan hingga berat, tergantung pada dosis yang digunakan. Apa saja efek sampingnya?

1. Menimbulkan reaksi alergi

Efek samping utama dari suntik putih yaitu dapat menimbulkan reaksi alergi. Ini karena suntikan membuat kulitmu lebih rentan terhadap mikroba lingkungan.

Menurut penelitian, mikroba ini masuk ke tubuh dan menyebabkan ketidakseimbangan hormon.  Munculnya jerawat kecil dan kemerahan hanyalah beberapa contoh reaksi alergi pada kulit yang disebabkan oleh ketidakseimbangan hormon akibat suntik putih.

2. Menyebabkan infeksi mata

Ketika kandungan glutathione mencapai aliran darah karena dimasukkan melalui suntikan, itu dapat memengaruhi kondisi mata, seperti kemerahan dan iritasi pada mata. Jika efek samping ini kamu rasakan, sebaiknya segera lakukan konsultasi dengan dokter spesialis mata 

3. Menyebabkan kerontokan rambut

Menjalani prosedur pemutihan, secara langsung dapat memengaruhi tingkat melanin dalam tubuh. Ketika tingkat melanin terpengaruh, kondisi tersebut juga akan memengaruhi bagian zat penghasil pigmen lainnya. 

Jadi, tak heran jika setelah melakukan suntik putih kamu akan mengalami efek samping berupa kerontokan rambut atau bahkan warna rambut yang terlihat memutih.

4. Mual

Ketika tubuh merespons zat apa pun yang disuntikkan, hal tersebut juga dapat menyebabkan mual. Kondisi ini memang normal terjadi karena memang begitulah cara tubuh merespon sesuatu.

Namun, kamu tak perlu khawatir, sebab, efek samping mual akibat suntik putih biasanya hanya berlangsung sementara dan akan hilang dengan sendirinya.

5. Dapat memperburuk asma

Perlu diketahui, ketika kamu minum obat-obatan apapun, setiap fungsi tubuh pasti akan ikuti terpengaruh bahkan dapat mengganggu fungsi tubuh itu sendiri. Seperti halnya suntikan pemutih kulit yang disuntikkan pada lapisan epidermis kulit yang dapat memengaruhi paru-paru dan fungsinya. 

Bagi kamu yang memiliki penyakit asma, sebaiknya waspada karena penggunaan zat dalam prosedur suntik putih bisa memperburuk asma. Ingat, setiap pasien asma harus menemui dokter mereka dan memberikan riwayat medis lengkap sebelum mendapatkan suntikan pemutih.

Jadi, apakah suntik putih aman? Jawabannya, aman selagi kamu mengikuti prosedur yang telah ditetapkan dan pastikan kamu melakukan suntik putih dengan ahlinya. Apabila memiliki suatu penyakit tertentu, sebaiknya bicara jujur agar prosedur suntik putih tidak berakibat fatal untuk kesehatanmu.

Penulis: Silvia Wardatul