cara menghilangkan panu dengan bahan alami

Panu adalah penyakit kulit yang umum. Ini mempengaruhi sekitar 1% orang yang tinggal di iklim ringan atau sedang. Ini mempengaruhi hingga 40% orang yang tinggal di iklim tropis dan lembab.

Semua orang bisa terkena penyakit kulit ini, dimana sering terjadi di daerah yang beriklim tropis dan subtropis. Penyebab panu adalah jamur yang disebut Malassezia. Jamur ini sebenarnya secara alami hidup di kulit kita. Namun, karena beberapa faktor pemicu, jamur tumbuh tidak terkendali.

Tidak diketahui apa yang sebenarnya memicu pertumbuhan jamur yang tidak terkendali. Namun, diduga faktor pemicunya antara lain cuaca panas dan lembap, daya tahan tubuh yang lemah, dan jenis kulit berminyak.

Kamu juga bisa mengobati panu dengan berbagai bahan alami, meski membutuhkan waktu lebih lama untuk menyembuhkan panu. Namun, obat-obatan yang berasal dari bahan alami relatif lebih aman bagi kulit pasien selama digunakan dengan benar. Berikut cara menghilangkan panu dengan bahan alami.

Panu adalah

panu adalah

Panu yang sering terjadi umumnya ada pada area dada, punggung, leher, perut, dan lengan atas. Menyebabkan gatal, tapi tidak berbahaya dan menular. Selain itu, panu juga paling sering terjadi pada saat tengah menginjak masa remaja, dan dewasa.

Panu adalah infeksi jamur yang ditandai dengan bercak-bercak kecil, perubahan warna kulit berwarna putih, dan perubahan kulit menjadi bersisik. Bercak bisa lebih gelap, lebih terang dari warna kulit normal, atau bisa berwarna merah, coklat, atau merah muda. Kondisi ini dapat berkembang secara bertahap dari waktu ke waktu.

Memang ini bukan penyakit yang berbahaya, penderita penyakit ini akan sangat terganggu terutama oleh rasa gatal. Selain itu, jika muncul di area kulit terbuka, misalnya di wajah, tentu akan mengganggu penampilan dan mengurangi rasa percaya diri. Namun demikian, Kamu bisa mencoba cara menghilangkan panu dengan bahan alami sebagai solusinya.

Apa saja tanda gejala panu?

Berikut berbagai gejala panu yang bisa segera kamu waspadai, antara lain:

  • Perubahan warna kulit, biasanya pada punggung, dada, dan perut. Bercak yang berubah warna dapat muncul di mana saja di tubuh Kamu dan bisa berwarna merah muda, kuning, coklat, cokelat atau putih.
  • Gatal di sekitar kulit yang ada panu
  • Bercak kulit yang bisa mengering dan membentuk sisik.
  • Bercak-bercak pada kulit yang tidak menjadi gelap atau kecokelatan di bawah sinar matahari.

Ternyata, panu terjadi ketika jamur Malassezia tumbuh dengan cepat di permukaan kulit. Malassezia ditemukan pada 90% kulit orang dewasa dan biasanya tidak menimbulkan masalah. Panu dapat berkembang jika Malassezia mulai berkembang lebih dari biasanya.

Faktor-faktor yang dapat meningkatkan risiko panu antara lain:

  • Keringat berlebihan (hiperhidrosis)
  • Pakaian yang tidak membuat kulit bernafas
  • Memiliki daya tahan tubuh yang lemah
  • Malnutrisi
  • Tinggal di lingkungan yang hangat dan lembab
  • Remaja dan dewasa muda
  • Perubahan hormonal
  • Kulit berminyak

Berapa lama bisa sembuh panu?

Umumnya, panu mudah diobati. Kulit Kamu mungkin tetap lebih terang atau lebih gelap selama beberapa minggu atau bulan, tetapi pada akhirnya akan kembali ke warna normalnya. Namun, sebagian orang juga memerlukan obat yang lebih kuat dari penyedia layanan kesehatan terlebih jika mulai menyebar ke area tubuh lainnya.

Panu dapat muncul kembali, terutama di bulan-bulan musim panas. Mungkin sebagain dari kamu perlu menggunakan obat beberapa kali dalam setahun untuk mengontrol perubahan warna kulit supaya bisa mengantisipasi penyebaran panu lebih luas.

Cara menghilangkan panu dengan bahan alami

yogurt rendah lemak

Kamu bisa mencoba bahan-bahan alami ini untuk mengobati panu, berikut caranya:

1. Yoghurt

Yogurt merupakan salah satu makanan yang banyak mengandung probiotik. Kandungan ini sangat berguna untuk membunuh pertumbuhan jamur penyebab panu. Sebagai obat panu, Kamu bisa menggunakan yogurt tawar tanpa rasa, lalu oleskan saja pada area kulit yang terkena panu.

2. Kunyit

Salah satu rempah yang memiliki kandungan anti inflamasi adalah kunyit. Khasiat ini sangat berguna untuk mengobati peradangan kulit akibat infeksi jamur panu. Tidak hanya itu, perlu Kamu ketahui juga bahwa kunyit mengandung senyawa antioksidan kurkumin yang dapat mengatasi radikal bebas penyebab infeksi kulit, termasuk panu.

Kamu hanya perlu menggiling 1 potong bumbu kunyit menggunakan parutan. Jika sudah, Kamu bisa langsung mengoleskannya pada kulit yang terinfeksi panu. Diamkan 15 menit, dan bilas bersih.

3. Lengkuas atau Laos

Ambil lengkuas seukuran ibu jari Kamu. Kemudian tumbuk (jangan terlalu halus) dan campur dengan sedikit garam. Kemudian campuran ini dioleskan secara merata pada area kulit yang terinfeksi. Gosok kuat-kuat hingga kulit merah dan perih agar ramuan meresap ke dalam kulit.

4. Jeruk nipis

Campur air jeruk nipis dengan bubuk belerang secukupnya. Kemudian gosokkan secara merata pada area kulit yang terinfeksi. Gosok kulit dengan kuat hingga kulit memerah dan terasa perih agar ramuan meresap ke dalam kulit.

5. Bawang Putih

Ambil bawang putih secukupnya. Sesuaikan dengan area panu yang akan dirawat. Kemudian tumbuk (jangan terlalu halus) dan usapkan secara merata pada area kulit yang terinfeksi. Gosok kulit dengan kuat hingga kulit memerah dan terasa perih agar ramuan meresap ke dalam kulit.

6. Belimbing dan kapur sirih

Kombinasi belimbing wuluh dengan kapur sirih akan menjadi bahan yang sangat efektif dan ampuh untuk mengobati panu dan jamur.

7. Madu

Menggunakan madu juga merupakan salah satu pengobatan rumah yang paling mudah untuk infeksi jamur karena mengandung hidrogen peroksida, sangat efektif untuk membunuh jamur dan bakteri yang menyebabkan infeksi kulit.

8. Jahe

Bahan yang ada dalam jahe memiliki sifat antijamur yang kuat. Menambahkan jahe ke dalam makanan kita dalam bentuk teh jahe secara efektif membantu mencegah dan mengobati infeksi kulit seperti panu.

9. Bawang putih

Bawang putih adalah salah satu herbal antijamur dan antimikroba yang paling ampuh. Mereka yang makan bawang putih secara teratur kurang rentan terhadap infeksi kulit. Kamu juga bisa mengoleskan ke area yang terinfeksi selama sekitar tiga puluh menit.

10. Tea tree oil

Tea tree oil secara alami antijamur dan antibakteri. Ini adalah salah satu pengobatan rumah yang paling efektif untuk mengobati infeksi kulit.

11. Coconut oil

Menerapkannya di atas kulit menjadikannya obat topikal yang baik dan aman. Karena mudah di kulit, itu juga berguna untuk mengobati kurap kulit kepala, loh. Gunakan di atas kulit tiga kali sehari.

12. Cuka sari apel

Cuka sari apel memiliki sifat antijamur. Kamu bisa mencampur dua sendok makan dalam air hangat dan meminumnya atau mencelupkan bola kapas ke dalamnya dan mengoleskannya ke kulit. Melakukan hal ini tiga kali sehari akan memberikan hasil yang bermanfaat.

Cara menghilangkan panu dengan bahan alami bisa kamu coba segera agar jamur tidak tumbuh lebih banyak di area tubuh lainnya. Ketika Kamu mengalami hal seperti itu, ada baiknya untuk segera pergi ke dokter untuk penanganan yang cepat dan tepat.

Share artikel ini
Reference