Manfaat Makan Telur Mentah, Risiko,dan Tips Mengonsumsinya
Apakah kamu suka mengonsumsi telur? Banyak orang senang mengonsumsinya. Karena selain rasanya yang enak, telur sangat mudah ditemukan dan diolah menjadi berbagai jenis hidangan. Kandungan nutrisinya juga cukup tinggi. Jadi, tidak heran bila banyak yang menyukainya.
Jika kamu ingin memenuhi asupan protein dan nutrisi harian, telur merupakan pilihan yang tepat. Tidak hanya telur matang saja, ternyata telur mentah kaya akan protein dan zat gizi mikro lainnya. Lantas, adakah manfaat makan telur mentah bagi kesehatan? Yuk simak informasinya di bawah ini.
Kandungan telur mentah
Telur mentah merupakan makanan yang bergizi sama seperti telur yang dimasak. Kandungan gizi yang terdapat pada telur mentah, yaitu:
- Protein
- Lemak sehat
- Vitamin A
- Vitamin D
- Mineral
- Magnesium
- Kalsium
- Fosfor
- Kalium
- Kolin
- Lutein
- Zeaxanthin
- Kalori
Sebagian besar nutrisi ini diperoleh dari kuning telur. Putih telur sebagian besar terdiri dari protein.
Adakah manfaat makan telur mentah untuk kesehatan?
Telur mentah mengandung banyak vitamin, nutrisi, dan antioksidan. Di dalamnya juga ditemukan lutein dan zeaxanthin yang dapat melindungi mata. Selain itu, manfaat telur mentah lainnya, antara lain:
1. Melindungi kesehatan jantung
Telur mengandung kolesterol yang baik. Kolesterol yang baik ini melindungi jantung dari kolesterol jahat atau kolesterol LDL. Telur juga mengandung asam lemak, seperti omega-3 yang dapat menurunkan kadar kolesterol jahat.
Baca juga: 25 Tips Agar Jantung Sehat, Mudah dan Bisa Dilakukan di Rumah
2. Membantu kinerja otak
Manfaat telur mentah selanjutnya adalah mampu membantu kinerja otak. Telur mengandung banyak nutrisi penting, termasuk kolin. Kolin yang terdapat pada telur dapat mendukung fungsi otak.
3. Memperkuat sistem kekebalan tubuh
Tak hanya untuk jantung dan otak, mengonsumsi telur mentah juga baik untuk kekebalan tubuh lho. Vitamin A dan B-12 yang tinggi pada telur serta nutrisi lainnya dapat menjaga sistem kekebalan tubuh dengan baik.
4. Menambah energi
Telur merupakan sumber protein yang baik. Telur dikemas dalam nutrisi yang bisa membuat kamu selalu merasa kenyang dan berenergi.
Risiko makan telur mentah untuk kesehatan
Selain bermanfaat, makan telur mentah juga bisa menimbulkan beberapa risiko. Beberapa risiko makan telur mentah untuk kesehatan, antara lain.
1. Menurunkan penyerapan protein
Makan telur mentah dapat menurunkan penyerapan protein. Sebuah studi menemukan bahwa 90 persen protein dalam telur matang diserap, sedangkan hanya 50 persen protein telur mentah saja yang diserap.
2. Menghambat penyerapan biotin
Biotin adalah vitamin B yang larut dalam air, yang juga dikenal sebagai vitamin B7. Vitamin ini membantu proses produksi glukosa dan asam lemak tubuh.
Kuning telur merupakan sumber biotin yang baik, namun putih telur mentah mengandung avidin yang mencegah penyerapan biotin.
3. Bisa menyebabkan keracunan makanan
Telur mentah bisa terkontaminasi bakteri Salmonella, sejenis bakteri berbahaya. Mengonsumsi telur yang terkontaminasi dapat menyebabkan keracunan makanan.
Gejala keracunan makanan ini meliputi kram perut, diare, muntah, dan demam. Gejala ini biasanya muncul 6 jam hingga 6 hari setelah tertular infeksi dan dapat berlangsung 4 hingga 7 hari setelah mengonsumsi makanan yang terkontaminasi bakteri tersebut.
Orang yang sudah tua, hamil, yang memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah, dan anak kecil harus menghindari makan telur mentah dan makanan yang mengandungnya, terutama jika telurnya belum dipasteurisasi.
Tips meminimalkan risiko makan telur mentah
Ada beberapa tips untuk meminimalkan risiko tertular infeksi Salmonella, yaitu:
- Beli telur yang dipasteurisasi, biasanya tersedia di beberapa supermarket.
- Hanya beli telur yang disimpan di kulkas atau freezer.
- Simpan telur dalam lemari es. Ini akan membuat telur tetap segar lebih lama. Menyimpannya pada suhu kamar dapat menyebabkan pertumbuhan bakteri berbahaya yang cepat.
- Jangan membeli atau mengonsumsi telur yang sudah melewati tanggal kadaluarsa.
- Singkirkan telur yang retak atau kotor.
- Cuci tangan dengan sabun setelah memegang telur mentah sehingga tidak ada risiko bahwa bakteri dari permukaan kulit telur berpindah ke makanan lain.
Meskipun semua tips ini bisa bermanfaat, namun salah satu cara terbaik untuk menghilangkan risiko tertular Salmonella adalah dengan memasak telur hingga matang.
Telur mentah memiliki banyak manfaat nutrisi yang sama dengan telur matang. Namun, penyerapan protein mungkin lebih rendah dari telur mentah. Yang paling mengkhawatirkan adalah risiko telur mentah yang terkontaminasi bakteri. Maka, sebaiknya beli telur yang telah dipasteurisasi.